Rumah Bawah Tanah Minimalis

Rumah Bawah Tanah Minimalis

Sebagai pemilik rumah, mungkin Anda pernah mendengar tentang rumah bawah tanah atau rumah bertingkat ke bawah. Konsep rumah ini cukup unik karena terletak di bawah permukaan tanah dan umumnya memiliki akses masuk dari atas. Untuk lebih memahami konsep rumah ini, mari kita simak lebih lanjut.

Desain Rumah Minimalis Dengan Ruang Bawah Tanah

Desain Rumah Minimalis Dengan Ruang Bawah Tanah

Apa itu rumah bawah tanah?

Rumah bawah tanah adalah bangunan yang dibangun di bawah permukaan tanah dan umumnya memiliki akses masuk dari atas. Konsep rumah ini bisa diterapkan di mana saja, baik di perkotaan maupun pedesaan.

Mengapa memilih rumah bawah tanah?

Ada beberapa alasan mengapa seseorang memilih rumah bawah tanah, di antaranya:

  • Tanah yang terbatas
  • Rumah bawah tanah menjadi solusi untuk pemilik lahan yang memiliki tanah terbatas. Dengan membangun rumah di bawah permukaan tanah, maka area hunian dapat diperluas dengan lebih efisien.
  • Kebutuhan privasi
  • Berbeda dengan rumah pada umumnya, rumah di bawah tanah memberikan keamanan dan privasi yang lebih baik karena akses masuknya yang terbatas.
  • Mencegah bencana alam
  • Rumah bawah tanah juga mampu melindungi penghuninya dari bencana alam seperti badai dan gempa bumi

Kelebihan rumah bawah tanah

  • Lebih tahan terhadap suhu ekstrem
  • Karena berada di bawah permukaan tanah, rumah bawah tanah cenderung lebih sejuk saat musim panas dan lebih hangat saat musim dingin.
  • Lebih aman dari serangan luar
  • Tidak mudah dijangkau dari luar, rumah bawah tanah memberikan keamanan yang lebih baik bagi penghuninya.
  • Bebas dari polusi suara
  • Karena berada di bawah permukaan tanah, rumah bawah tanah lebih terlindungi dari polusi suara lingkungan.

Kekurangan rumah bawah tanah

  • Mogok udara dan sinar matahari terbatas
  • Karena terbatasnya akses masuk udara dan sinar matahari, mogok udara dan depresi dapat menjadi masalah bagi penghuninya.
  • Perencanaan dan konstruksi lebih rumit
  • Karena dibangun di bawah permukaan tanah, maka konstruksi rumah bawah tanah menjadi lebih rumit dan membutuhkan perencanaan yang matang.

Biaya rumah bawah tanah

Biaya pembangunan rumah bawah tanah tentunya lebih mahal dibandingkan dengan rumah pada umumnya. Walaupun biaya awalnya lebih besar, namun dengan efisiensi penggunaan lahan yang lebih baik dan keamanan yang lebih terjamin, rumah bawah tanah bisa menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan.

Cara membangun rumah bawah tanah

Sebelum membangun rumah bawah tanah, pastikan untuk melakukan perencanaan yang matang terlebih dahulu. Langkah-langkah yang harus dilakukan antara lain:

  • Memilih lahan yang tepat
  • Melakukan studi tanah
  • Merancang konstruksi bangunan yang tangguh
  • Memperhitungkan sistem sirkulasi udara dan cahaya
  • Menggunakan bahan bangunan yang tepat

Contoh rumah bawah tanah

Perkenalkan! Ini Kakek Pembuat Rumah Bawah Tanah Bermodal Cangkul di Sulsel

Kakek Pembuat Rumah Bawah Tanah Bermodal Cangkul di Sulsel

Contoh rumah bawah tanah yang terkenal adalah rumah yang dibangun oleh seorang kakek di Sulawesi Selatan. Ebek, kakek berusia 69 tahun tersebut membangun rumah bawah tanah dengan modal cangkul dan gayung.

Rumah Ebek dibangun di bawah tanah selama 54 tahun dan menjadi salah satu objek wisata unik di Sulawesi Selatan. Meskipun dibangun tanpa perencanaan yang matang, bangunan ini cukup kokoh dan aman untuk ditinggali. Kini, Ebek telah menjadi salah satu tokoh di Sulawesi Selatan yang terkenal karena keunikan rumah bawah tanahnya yang berhasil menyimpulkan berbagai kebutuhan manusia.

Jadi, itulah sedikit ulasan tentang rumah bawah tanah. Dengan mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya, tentunya keputusan untuk membangun rumah bawah tanah atau tidak akan menjadi pertimbangan yang baik. Namun, jika Anda ingin memiliki hunian yang unik dan dapat memberikan kenyamanan, rumah bawah tanah bisa menjadi pilihan yang tepat.