Perubahan materi merupakan fenomena yang tak terelakkan dalam kehidupan sehari-hari. Dari mulai benda-benda yang kita sentuh, alami, hingga benda buatan manusia, semuanya mengalami perubahan entah itu perubahan fisika atau perubahan kimia. Salah satu jenis perubahan yang akan kita bahas kali ini adalah perubahan kimia.
Perubahan Kimia
Perubahan kimia adalah proses di mana suatu bahan mengalami perubahan dalam komposisi kimianya. Berbeda dengan perubahan fisika yang hanya mengubah sifat-sifat fisiknya, perubahan kimia mengubah struktur molekul dari suatu bahan. Hal ini menyebabkan bahan tersebut menjadi bahan baru dengan sifat-sifat yang berbeda.
Perubahan kimia dapat terjadi karena beberapa faktor seperti suhu, tekanan, reaksi dengan zat lain, atau radiasi. Contohnya, ketika kayu terbakar menjadi abu, besi berkarat menjadi berkarat, atau saat nasi yang telah dimasak mengalami fermentasi menjadi tape. Semua ini merupakan contoh perubahan kimia.
Perubahan Materi Berikut Yang Merupakan Perubahan Kimia Adalah – Homecare24
Salah satu contoh lain dari perubahan kimia adalah ketika kita mencat ulang rumah. Ketika kita melakukan pengecatan, terjadi reaksi kimia antara cat dengan dinding rumah. Hal ini mengakibatkan perubahan warna dinding rumah sehingga terlihat baru dan segar. Namun, sayangnya banyak orang yang tidak menyadari bahwa pengecatan rumah termasuk dalam perubahan kimia.
![]()
Apa Itu Perubahan Kimia?
Perubahan kimia adalah perubahan yang terjadi pada suatu zat yang mengakibatkan terbentuknya zat baru dengan sifat-sifat yang berbeda. Perubahan ini melibatkan perubahan struktur atom atau molekul dalam zat tersebut. Sebagai contoh, jika kita mencampurkan air dengan garam, terjadi reaksi antara air dan garam yang menghasilkan larutan garam. Larutan garam ini memiliki sifat-sifat yang berbeda dengan air maupun garam aslinya.
Mengapa Terjadi Perubahan Kimia?
Perubahan kimia terjadi karena adanya reaksi antara zat-zat yang terlibat. Reaksi ini dapat dipicu oleh beberapa faktor seperti suhu, tekanan, cahaya, atau kontak dengan zat lain. Misalnya, ketika kita memasak nasi, terjadi reaksi kimia antara air dan biji padi yang menghasilkan nasi matang. Proses ini disebut juga dengan reaksi kimia.
Cara Mengecek Perubahan Kimia
Ada beberapa cara untuk mengidentifikasi apakah suatu perubahan merupakan perubahan kimia atau perubahan fisika. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa digunakan:
- Perubahan warna: Jika suatu zat mengalami perubahan warna yang signifikan, kemungkinan besar itu merupakan perubahan kimia. Misalnya, ketika besi berkarat menjadi terlihat kusam dan berubah warna menjadi coklat.
- Pembentukan gas: Jika suatu zat mengeluarkan gas saat terjadi perubahan, itu merupakan tanda bahwa terjadi reaksi kimia. Misalnya, jika kita mencampurkan cuka dengan baking soda, akan terjadi reaksi kimia yang menghasilkan gas karbon dioksida.
- Perubahan suhu: Jika suhu berubah secara signifikan saat terjadi perubahan, itu bisa jadi merupakan indikasi perubahan kimia. Misalnya, ketika kita membakar kayu, suhu akan meningkat secara signifikan.
- Pembentukan endapan: Jika suatu zat mengendap atau membentuk endapan saat terjadi perubahan, itu bisa jadi merupakan perubahan kimia. Misalnya, ketika kita mencampurkan air dengan belerang, terjadi reaksi kimia yang menghasilkan senyawa baru yang mengendap di dalam larutan.
Biaya Perubahan Kimia
Biaya untuk melakukan perubahan kimia tergantung pada banyak faktor seperti jenis perubahan yang akan dilakukan, jumlah bahan yang digunakan, dan tingkat kesulitan prosesnya. Misalnya, untuk melakukan pengecatan rumah, biaya akan tergantung pada luas rumah, jenis cat yang digunakan, dan kondisi dinding rumah. Semakin besar luas rumah dan semakin mahal jenis cat yang digunakan, maka biaya yang dikeluarkan juga akan semakin besar.
Jurusan yang Berkaitan dengan Perubahan Kimia
Perubahan kimia adalah salah satu bidang studi yang menjadi fokus pada beberapa jurusan di perguruan tinggi. Jika kamu tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang perubahan kimia, kamu bisa memilih jurusan seperti:
- Kimia: Jurusan kimia adalah jurusan yang tepat bagi kamu yang ingin mendalami ilmu tentang perubahan kimia. Di jurusan ini, kamu akan mempelajari tentang sifat-sifat atom, molekul, dan reaksi kimia.
- Biologi: Di jurusan biologi, kamu akan mempelajari tentang berbagai macam proses biologis yang melibatkan perubahan kimia. Misalnya, kamu akan mempelajari tentang proses fotosintesis, metabolisme, dan fermentasi.
- Ilmu Farmasi: Jurusan ilmu farmasi mempelajari tentang pembuatan dan penggunaan obat-obatan. Dalam proses pembuatan obat, terjadi banyak perubahan kimia yang harus dipahami dengan baik.
Demikianlah pembahasan mengenai perubahan kimia. Perubahan kimia adalah proses alam yang tak bisa kita hindari dan sangat penting untuk dipahami. Dengan memahami perubahan kimia, kita dapat menghargai dan memanfaatkan sifat-sifat baru yang dimiliki oleh zat-zat yang mengalami perubahan. Jadi, jangan lagi anggap remeh perubahan kimia ya!
