Gonore Adalah Penyakit Yang Disebabkan Oleh

Apa Itu Gonore?
Gonore adalah penyakit menular seksual (PMS) yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae. Infeksi ini biasanya menyerang area reproduksi, termasuk saluran kencing, leher rahim, rahim, dan tabung telur pada wanita, serta saluran kencing pada pria. Bakteri ini bisa menyebar melalui hubungan seksual vaginal, anal, atau oral dengan seseorang yang terinfeksi.
Ciri-Ciri Gonore
Ada beberapa ciri-ciri yang dapat menyertai infeksi gonore ini. Biasanya, gejala akan muncul dalam waktu 2 hingga 14 hari setelah terinfeksi. Namun, beberapa orang mungkin tidak mengalami gejala sama sekali atau mengalami gejala yang ringan sehingga sulit untuk dideteksi. Berikut beberapa ciri-ciri gonore yang umum terjadi:
1. Pada Pria
Gejala yang umum pada pria adalah:
- Discharge (cairan) yang keluar dari penis
- Nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil
- Pembengkakan atau kemerahan pada buah zakar
- Nyeri atau sensasi terbakar pada anus (jika terjadi infeksi gonore pada anus)
2. Pada Wanita
Gejala yang umum pada wanita adalah:
- Discharge (cairan) yang keluar dari vagina
- Nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil
- Nyeri saat berhubungan seksual
- Pendarahan di luar periode menstruasi
Jika tidak diobati, infeksi gonore pada wanita dapat menyebar ke organ reproduksi yang lebih dalam dan menyebabkan komplikasi serius, seperti penyakit radang panggul (PID) dan infertilitas (ketidaksuburan).
Klasifikasi Gonore
Gonore dapat diklasifikasikan berdasarkan lokasi infeksi:
1. Gonore Uretra
Infeksi gonore pada uretra (saluran kencing) pada pria dan wanita. Pada pria, gejala umumnya meliputi discharge dari penis dan nyeri saat buang air kecil. Sedangkan pada wanita, umumnya hanya muncul keluhan nyeri saat buang air kecil.
2. Gonore Serviks
Infeksi gonore pada serviks (leher rahim) pada wanita. Pada awalnya, infeksi ini mungkin tidak menimbulkan gejala yang nyata, namun jika tidak diobati, bisa menyebabkan PID atau infertilitas.
3. Gonore Rektum
Infeksi gonore pada rektum yang biasanya terjadi akibat hubungan seks anal. Gejala yang muncul bisa berupa discharge, rasa gatal, atau nyeri pada daerah anus.
4. Gonore Tenggorokan
Infeksi gonore pada tenggorokan yang biasanya terjadi akibat hubungan seks oral. Gejala yang muncul biasanya mirip dengan faringitis (radang tenggorokan) seperti nyeri tenggorokan, batuk, atau demam.
Jenis Gonore
Gonore tidak mempunyai jenis yang berbeda, namun infeksi ini dapat berkembang menjadi komplikasi yang berbeda tergantung pada area yang terinfeksi. Beberapa komplikasi gonore dapat meliputi:
1. Komplikasi Pada Wanita
Gonore tidak diobati pada wanita dapat menyebabkan komplikasi seperti:
- Penyakit Radang Panggul (PID): Infeksi gonore yang menyebar ke saluran tuba (tabung telur) dan rahim dapat menyebabkan PID, yang dapat merusak organ reproduksi dan menyebabkan infertilitas (ketidaksuburan).
- Infertilitas (ketidaksuburan): Infeksi gonore yang tidak diobati dapat merusak saluran tuba (tabung telur) pada wanita, menyebabkan sumbatan saluran tuba dan kesulitan dalam proses pembuahan.
- Endometritis: Adalah infeksi pada lapisan dalam rahim yang disebabkan oleh gonore yang tidak diobati.
- Komplikasi Kehamilan: Gonore pada wanita hamil dapat menyebabkan komplikasi selama kehamilan, seperti peningkatan risiko keguguran, peningkatan risiko persalinan prematur, atau infeksi bayi saat melahirkan.
2. Komplikasi Pada Pria
Gonore tidak diobati pada pria dapat menyebabkan komplikasi seperti:
- Epididimitis: Infeksi pada epididimis, yaitu tabung yang melingkari dan menghubungkan testis dengan saluran sperma. Hal ini dapat menyebabkan nyeri testis atau pembengkakan skrotum.
- Prostatitis: Infeksi pada prostat, kelenjar yang berada di bawah kandung kemih. Prostatitis dapat menyebabkan nyeri panggul, nyeri saat buang air kecil, atau disfungsi ereksi.
- Sterilitas: Gonore yang tidak diobati dapat menyebabkan sumbatan saluran sperma pada pria, sehingga menghambat kemampuan sperma dalam membuahi sel telur.
Cara Berkembang Biak Gonore
Gonore berkembang biak melalui hubungan seksual dengan seseorang yang terinfeksi gonore. Bakteri yang menyebabkan gonore dapat hidup dan berkembang biak di area yang hangat dan lembap, seperti saluran reproduksi pada wanita, uretra pada pria, rektum, atau tenggorokan. Infeksi ini dapat menyebar melalui hubungan seks vaginal, anal, atau oral.
Contoh Gambar Oleh:

Infeksi gonore juga dapat menular dari ibu yang terinfeksi ke bayi saat proses persalinan. Oleh karena itu, perawatan dan pengobatan yang tepat sangat penting untuk mencegah penyebaran infeksi.
Kesimpulan
Gonore adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae. Infeksi ini dapat menyerang area reproduksi, seperti saluran kencing, leher rahim, rahim, dan tabung telur pada wanita, serta saluran kencing pada pria. Gejala umumnya meliputi discharge (cairan) yang keluar dari alat kelamin, nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil, dan nyeri saat berhubungan seksual.
Infeksi gonore dapat menyebabkan komplikasi serius jika tidak diobati, seperti penyakit radang panggul (PID), infertilitas (ketidaksuburan), dan masalah kehamilan. Oleh karena itu, pengobatan yang tepat sangat penting untuk mencegah penyebaran infeksi dan komplikasi yang lebih parah.

