Pernahkah kamu mendengar istilah bisnis digital? Yup, bisnis yang bertumpu pada teknologi dan internet ini semakin populer di era saat ini. Kamu mungkin terbiasa dengan bisnis konvensional seperti toko, restoran, atau jasa pengiriman. Tapi bagaimana dengan bisnis yang hanya memanfaatkan koneksi internet sebagai “toko” dan media promosinya? Yuk, mari kita bahas lebih lanjut tentang bisnis digital!
Apa Itu Bisnis Digital?
Bisnis digital adalah bentuk bisnis yang bergantung pada teknologi dan koneksi internet sebagai media utama. Bisnis ini tidak memerlukan ruang fisik yang besar seperti pada bisnis konvensional. Kamu bisa menjalankan bisnis digital dari rumah atau di mana saja selama terkoneksi dengan internet.
Jenis Bisnis Digital
Ada banyak jenis bisnis digital yang bisa kamu jalankan, di antaranya:
- E-commerce (jual-beli online)
- Jasa digital (penulis, desainer grafis, social media specialist, dll)
- Aplikasi mobile
- Online marketplace
- Jasa konsultasi online (coaching, pendidikan, dan sebagainya)
Cara Kerja Bisnis Digital
Cara kerja bisnis digital secara umum hampir sama seperti bisnis konvensional. Kamu harus memiliki produk atau jasa yang menarik, kemudian membuat strategi pemasaran agar bisa dikenal oleh calon konsumen. Masih sama dengan bisnis konvensional, kepuasan konsumen harus menjadi prioritas utama agar bisnis digitalmu bisa bertahan. Perbedaannya mungkin terletak pada strategi pemasaran yang lebih mengandalkan media online.
Kelebihan Bisnis Digital
Bisnis digital memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan bisnis konvensional, di antaranya:
- Bisnis digital bisa dijalankan tanpa memerlukan toko atau kantor yang besar
- Bisa dijalankan di mana saja selama ada koneksi internet
- Lebih murah biaya operasionalnya karena tidak perlu membayar sewa toko, listrik, dan jasa pengiriman yang besar
- Bisa menjangkau konsumen di seluruh dunia
- Bisa berjalan 24 jam sehari tanpa henti
Kekurangan Bisnis Digital
Namun, bisnis digital juga memiliki kekurangan, di antaranya:
- Kesulitan mengenali pasar atau target konsumen karena tidak bertemu langsung dengan konsumen
- Masalah kredibilitas karena banyaknya penipuan online
- Banyaknya pesaing karena mudahnya masuk ke pasar online
Cara Memulai Bisnis Digital
Sekarang kamu sudah tahu apa itu bisnis digital dan apa kelebihan serta kekurangannya. Lantas, bagaimana cara memulai bisnis digital? Berikut ini adalah langkah-langkah awal yang bisa kamu ikuti:
- Tentukan produk atau jasa yang akan kamu jual
- Buat posisi di marketplace atau social media
- Buat website sendiri (optional)
- Promosikan produk atau jasamu secara online melalui SEO, PPC, social media, dll
- Pastikan pelanggan mendapatkan pengalaman yang baik dan manfaatkan feedback untuk meningkatkan bisnismu
Contoh Bisnis Digital
Tidak terbayang dong, bisnis digital kayak gimana sih? Tenang, berikut ini adalah beberapa contoh bisnis digital yang bisa kamu jadikan inspirasi:
- Tokopedia (e-commerce)
- Rumah Desain (jasa desain interior)
- Bukalapak (marketplace)
- Gojek (aplikasi transportasi)
- Netflix (aplikasi streaming film dan serial)
- Pesona Edu (jasa konsultasi pendidikan)
So, itu dia pembahasan tentang bisnis digital. Kamu sudah tahu apa itu bisnis digital, jenis-jenisnya, cara kerjanya, kelebihan, kekurangan, dan cara memulainya. Jika kamu tertarik untuk menjalankan bisnis digital, pastikan kamu siap menghadapi persaingan yang semakin ketat. Good luck!
