Own Risk Asuransi Adalah

Asuransi mobil adalah salah satu jenis asuransi yang diperlukan oleh pemilik mobil. Asuransi ini akan memberikan perlindungan terhadap kerugian finansial yang diakibatkan oleh kecelakaan, pencurian, atau kerusakan mobil. Dalam asuransi mobil, terdapat istilah “own risk” atau yang sering disebut juga deduktibel. Apa itu own risk? Mari kita simak penjelasannya.

Own Risk atau Deduktibel dalam Asuransi Mobil

Own risk atau deduktibel dalam asuransi mobil adalah biaya yang harus dibayarkan oleh pemilik mobil ketika terjadi kerugian pada mobil. Biaya own risk atau deduktibel ini tergantung pada ketentuan yang ada dalam polis asuransi mobil yang dimiliki. Ada tiga jenis own risk atau deduktibel dalam asuransi mobil, yaitu:

1. Own Risk Wajib (ORW), yaitu biaya own risk yang harus dibayarkan oleh pemilik mobil pada setiap klaim asuransi yang diajukan.
2. Own Risk Tambahan (ORT), yaitu biaya own risk yang harus ditambahkan oleh pemilik mobil pada saat membeli polis asuransi mobil. Biaya own risk tambahan ini berbeda-beda tergantung pada jenis mobil yang dimiliki.
3. Own Risk Volunter (ORV), yaitu biaya own risk yang bersifat sukarela dan dapat ditetapkan oleh pemilik mobil saat membeli polis asuransi mobil. Biaya own risk jenis ini dapat membantu dalam menurunkan premi asuransi mobil yang harus dibayar oleh pemilik mobil.

Bagaimana cara menghitung biaya own risk dalam asuransi mobil? Pertama, pilh jenis own risk yang diambil oleh pemilik mobil. Kedua, temukan ketentuan biaya own risk pada polis asuransi mobil yang dimiliki. Ketiga, kalikan biaya own risk dengan jumlah klaim asuransi yang diajukan.

Apa Itu Biaya Own Risk?

Biaya own risk dalam asuransi mobil merupakan biaya yang harus dibayarkan oleh pemilik mobil ketika terjadi kerusakan atau kehilangan mobil. Pada dasarnya, biaya own risk ini merupakan bagian dari kerugian finansial yang akan ditanggung oleh pemilik mobil dan tidak ditanggung oleh perusahaan asuransi.

Mengapa Harus Membayar Biaya Own Risk?

Banyak orang merasa tidak perlu untuk membayar biaya own risk karena sudah membayar premi asuransi mobil setiap bulannya. Namun, membayar biaya own risk ini sangat penting karena dapat membantu dalam menurunkan premi asuransi mobil yang harus dibayar oleh pemilik mobil. Selain itu, dengan membayar biaya own risk, pemilik mobil dapat menentukan besaran kerugian finansial yang harus ditanggung oleh perusahaan asuransi.

Dimana Biasanya Membayar Biaya Own Risk?

Biaya own risk biasanya dibayarkan oleh pemilik mobil pada saat mengajukan klaim asuransi pada perusahaan asuransi. Namun, pada jenis own risk tambahan, biaya own risk harus dibayarkan saat membeli polis asuransi mobil.

Apa Kelebihan dan Kekurangan Membayar Biaya Own Risk?

Kelebihan membayar biaya own risk dalam asuransi mobil adalah sebagai berikut:

1. Dapat menurunkan premi asuransi mobil yang harus dibayar oleh pemilik mobil.
2. Dapat menentukan besaran kerugian finansial yang harus ditanggung oleh perusahaan asuransi.
3. Dapat memotivasi pemilik mobil untuk lebih berhati-hati dalam mengemudi sehingga dapat mengurangi risiko terjadinya kecelakaan.

Sedangkan kekurangan membayar biaya own risk dalam asuransi mobil adalah sebagai berikut:

1. Pemilik mobil harus membayar biaya own risk ketika terjadi kerusakan atau kehilangan mobil.
2. Besaran biaya own risk dapat cukup besar, tergantung pada jenis mobil yang dimiliki dan ketentuan yang ada pada polis asuransi mobil.

Bagaimana Cara Membayar Biaya Own Risk?

Cara membayar biaya own risk dalam asuransi mobil dapat dilakukan dengan beberapa langkah berikut:

1. Pertama, kumpulkan semua dokumen yang diperlukan untuk mengajukan klaim asuransi mobil.
2. Kedua, ajukan klaim asuransi pada perusahaan asuransi sesuai dengan ketentuan yang ada pada polis asuransi mobil yang dimiliki.
3. Ketiga, bayar biaya own risk sesuai dengan ketentuan yang ada pada polis asuransi mobil atau sesuai dengan permintaan dari perusahaan asuransi.
4. Keempat, tunggu hingga klaim asuransi disetujui dan biaya own risk sudah dibayarkan.

Contoh Biaya Own Risk dalam Asuransi Mobil

Sebagai contoh, pada suatu polis asuransi mobil tertentu, besaran own risk wajib (ORW) yang harus dibayar setiap kali terjadi klaim asuransi adalah sebesar Rp 2.000.000. Pemilik mobil mengalami kecelakaan dan kerusakan mobil mencapai Rp 20.000.000. Ketika mengajukan klaim asuransi, pemilik mobil harus membayar own risk wajib sebesar Rp 2.000.000. Kuota klaim asuransi yang diterima oleh pemilik mobil menjadi Rp 18.000.000.

Demikian penjelasan tentang own risk dalam asuransi mobil. Own risk adalah biaya yang harus dibayarkan oleh pemilik mobil ketika terjadi kerusakan atau kehilangan mobil. Membayar own risk ini sangat penting dalam asuransi mobil karena dapat membantu menurunkan premi asuransi mobil dan menentukan besaran kerugian finansial yang harus ditanggung oleh perusahaan asuransi.