Jika kamu atau temanmu sedang mengalami kurap pada kulit, sebaiknya segera mencari penanganan yang tepat agar masalah ini tidak semakin parah. Salah satu cara mengatasi kurap adalah dengan menggunakan obat-obatan yang tersedia di pasaran. Berikut ini adalah jenis-jenis obat untuk mengatasi kurap pada kulit.
Obat Topikal
Obat topikal adalah obat yang dioleskan langsung di atas kulit yang terinfeksi kurap. Obat-obatan topikal yang umum digunakan untuk mengatasi kurap antara lain:
Krim Antijamur
Krim antijamur biasanya mengandung bahan-bahan seperti clotrimazole, miconazole, dan terbinafine. Obat ini bekerja dengan menghentikan pertumbuhan jamur yang menyebabkan kurap. Biasanya celah di antara jari-jari kaki dan kulit kepala terinfeksi kurap. Krim antijamur dapat dibeli di apotek secara bebas, namun sebaiknya menggunakan krim antijamur yang direkomendasikan oleh dokter.
Berikut adalah informasi lebih lanjut mengenai krim antijamur:
Apa itu Krim Antijamur?
Krim antijamur adalah obat topikal yang digunakan untuk mengatasi infeksi kulit yang disebabkan oleh jamur, seperti kurap. Obat ini bekerja dengan menghentikan pertumbuhan dan perkembangan jamur yang menyebabkan infeksi. Krim antijamur biasanya tersedia dalam berbagai merek dan dapat dibeli di apotek tanpa resep dokter.
Dampak Penggunaan Krim Antijamur
Penggunaan krim antijamur dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti:
- Kulit kering
- Pembengkakan
- Kemerahan pada area yang diolesi
- Kulit terbakar atau gatal
Jika kamu mengalami efek samping yang berat seperti ruam, kesulitan bernapas, atau detak jantung yang cepat dan tidak normal, segera temui dokter.
Kegunaan Krim Antijamur
Krim antijamur digunakan untuk mengatasi infeksi kulit yang disebabkan oleh jamur, seperti kurap. Obat ini bekerja dengan menghentikan pertumbuhan dan perkembangan jamur yang menyebabkan infeksi. Krim antijamur dapat digunakan untuk kulit di seluruh tubuh, termasuk kulit kepala, wajah, kaki, dan selangkangan.
Dimana Membeli Krim Antijamur?
Krim antijamur biasanya tersedia di apotek, toko obat, atau toko-toko kesehatan. Beberapa merek krim antijamur juga dapat dibeli secara online melalui situs web apotek atau situs belanja online.
Kelebihan Krim Antijamur
Krim antijamur memiliki beberapa kelebihan, antara lain:
- Cepat tersedia di apotek atau toko-toko kesehatan
- Tidak membutuhkan resep dokter
- Bisa digunakan untuk kulit di seluruh tubuh
- Lebih aman jika digunakan pada kulit yang sensitif
Kekurangan Krim Antijamur
Krim antijamur juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:
- Tidak efektif untuk mengobati infeksi jamur pada bagian dalam tubuh
- Masih dapat menyebabkan efek samping meski jarang terjadi
- Tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap kandungan obat ini
Cara Menggunakan Krim Antijamur
Sebelum menggunakan krim antijamur, pastikan kulit yang terinfeksi kurap sudah bersih dan kering. Oleskan krim antijamur pada area yang terinfeksi 2-3 kali sehari selama beberapa minggu, atau sesuai instruksi pada kemasan obat. Perlu diingat, jangan berhenti menggunakan krim antijamur sampai infeksi benar-benar sembuh, meskipun gejalanya sudah hilang. Jika gejala masih ada setelah beberapa minggu menggunakan krim antijamur, segera temui dokter.
Merk dan Harga Krim Antijamur
Berikut ini adalah beberapa merek dan harga krim antijamur:
- Clotrimazole (Canesten): Rp 50.000
- Miconazole (Daktarin): Rp 60.000
- Terbinafine (Lamisil): Rp 100.000-Rp 200.000
Tablet Antijamur
Tablet antijamur adalah obat yang diminum untuk mengatasi infeksi jamur yang lebih serius atau sulit diobati. Obat-obatan antijamur yang bisa diminum antara lain:
Terbinafine
Terbinafine adalah obat yang biasanya diberikan oleh dokter untuk mengatasi infeksi jamur pada kuku tangan atau kaki yang membandel dan sulit diobati. Obat ini biasanya diminum selama beberapa bulan dan membutuhkan pengawasan oleh dokter. Terbinafine dapat menyebabkan efek samping seperti sakit perut, sakit kepala, dan rasa tidak enak di mulut.
Berikut adalah informasi lebih lanjut mengenai terbinafine:
Apa itu Terbinafine?
Terbinafine adalah obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi jamur pada kuku tangan atau kaki yang membandel dan sulit diobati. Obat ini bekerja dengan menghentikan pertumbuhan jamur. Terbinafine tersedia dalam bentuk tablet dan dijual dengan merek dagang seperti Lamisil.
Dampak Penggunaan Terbinafine
Penggunaan terbinafine dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti:
- Sakit perut
- Sakit kepala
- Rasa tidak enak di mulut
- Sakit di persendian
Jangan ragu untuk menghubungi dokter jika efek samping yang kamu alami berat atau mengganggu aktivitas sehari-hari.
Kegunaan Terbinafine
Terbinafine digunakan untuk mengatasi infeksi jamur pada kuku tangan atau kaki yang membandel dan sulit diobati. Obat ini bekerja dengan menghentikan pertumbuhan jamur. Terbinafine dapat dikombinasikan dengan obat topikal untuk mengatasi infeksi kurap yang lebih parah.
Dimana Membeli Terbinafine?
Terbinafine harus dibeli dengan resep dokter dan hanya tersedia di apotek atau toko obat tertentu.
Kelebihan Terbinafine
Terbinafine memiliki beberapa kelebihan, antara lain:
- Efektif mengatasi infeksi jamur yang sulit diobati
- Relatif mudah digunakan
Kekurangan Terbinafine
Terbinafine juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:
- Dapat menyebabkan efek samping
- Tidak boleh digunakan oleh orang yang memiliki gangguan hati atau ginjal
- Tidak aman untuk digunakan oleh wanita hamil atau menyusui
Cara Menggunakan Terbinafine
Ikuti instruksi yang diberikan oleh dokter atau pada kemasan obat. Biasanya terbinafine diminum satu kali sehari selama beberapa bulan. Minumlah obat ini dengan air putih atau susu untuk menghindari gangguan pencernaan. Jangan lupa untuk menyelesaikan seluruh rangkaian pengobatan meski gejalanya sudah hilang.
Merk dan Harga Terbinafine
Berikut adalah beberapa merek dan harga terbinafine:
- Lamisil: Rp 100.000-Rp 200.000
Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat-obatan ini. Penggunaan obat-obatan yang salah atau tidak sesuai dapat menyebabkan efek samping yang serius atau bahkan memperparah kondisi infeksi kurap yang kamu alami.
