Niat Sujud Tilawah

Apa itu Sujud Tilawah?

Sujud Tilawah adalah sujud yang dilakukan sebagai bentuk rukun dalam membaca al-Qur’an. Saat membaca al-Qur’an, terdapat beberapa ayat yang jika dibaca akan mengharuskan kita untuk sujud. Sujud Tilawah dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan ketaatan kepada Allah SWT. Meskipun sujud ini berbeda dari sujud dalam sholat, namun memiliki kedudukan yang sangat istimewa dalam ibadah kita.

Makna dan Penjelasan Sujud Tilawah

Makna Sujud Tilawah

Sujud Tilawah memiliki makna yang mendalam dalam kehidupan seorang Muslim. Ketika kita sujud, kita mengakui dan tunduk kepada kuasa Allah SWT yang telah menciptakan al-Qur’an sebagai petunjuk hidup kita. Dalam sujud Tilawah, kita mengakui bahwa Allah adalah Tuhan yang Maha Kuasa dan bahwa kita sebagai hamba-Nya harus tunduk dan patuh kepada-Nya.

Penjelasan Tata Cara Sujud Tilawah

Tata cara sujud Tilawah terdiri dari beberapa langkah yang harus kita ikuti dengan penuh khushu’. Berikut ini adalah tata cara sujud Tilawah yang benar:

1. Membaca Ayat yang Mengharuskan Sujud Tilawah

Langkah pertama dalam sujud Tilawah adalah dengan membaca ayat yang mengharuskan sujud. Ayat-ayat sujud Tilawah terdapat di beberapa surat di dalam al-Qur’an. Misalnya, surat Al-Inshiqaq, surat Al-Alaq, dan lain sebagainya. Setelah membaca ayat tersebut, maka kita harus langsung melakukan sujud.

Tata Cara Sujud Tilawah

2. Mengucapkan Niat Sujud Tilawah

Setelah membaca ayat yang mengharuskan sujud Tilawah, kita harus mengucapkan niat sujud Tilawah di dalam hati. Niat ini haruslah ikhlas dan hanya diniatkan karena Allah semata.

3. Membaca Takbir Sujud

Setelah mengucapkan niat, kita harus membaca takbir sujud. Takbir sujud adalah mengucapkan “Allahu Akbar” sebelum melakukan sujud. Dengan membaca takbir ini, kita menandakan bahwa kita siap untuk sujud dan tunduk kepada Allah SWT.

4. Melakukan Sujud

Setelah membaca takbir, dilanjutkan dengan melakukan sujud. Pada sujud Tilawah, maka jari-jari kaki harus ditekuk, sedangkan telapak tangan kita harus menyentuh tanah dengan dua tangan serta kepala harus menyentuh tanah secara lembut.

Tata Cara Sujud Tilawah

5. Membaca Doa Sujud Tilawah

Setelah melakukan sujud, kita harus membaca doa sujud Tilawah. Doa ini berfungsi sebagai ungkapan syukur kita kepada Allah SWT atas petunjuk-Nya dalam al-Qur’an. Doa ini juga bisa menjadi permohonan agar kita bisa mendapatkan manfaat dari ayat yang kita baca.

6. Mengangkat Kepala dari Sujud

Setelah selesai membaca doa, kita harus mengangkat kepala dari sujud dan duduk dengan posisi duduk Iftirasy. Posisi ini adalah dengan duduk bersila, dengan langsung menyejajarkan kaki dan mengangkat tangan kanan sambil membaca “Allahu Akbar” atau takbir.

7. Membaca Doa Kedua Sujud Tilawah

Setelah berduduk dengan posisi Iftirasy, kita harus membaca doa kedua sujud Tilawah. Doa ini memiliki fungsi yang sama dengan doa sujud Tilawah sebelumnya, yaitu ungkapan syukur dan permohonan agar kita bisa menjadikan al-Qur’an sebagai petunjuk hidup.

8. Mengangkat Kembali Kepala ke Posisi Duduk Iftirasy

Setelah membaca doa kedua, kita harus mengangkat kepala ke posisi duduk Iftirasy seperti pada langkah ke-6. Dari posisi ini, kita bisa melanjutkan membaca ayat-ayat selanjutnya atau membaca surah yang lain.

9. Melanjutkan Membaca Ayat Setelah Sujud Tilawah

Setelah selesai melaksanakan sujud Tilawah, kita bisa melanjutkan membaca ayat-ayat selanjutnya atau melanjutkan membaca surah yang lain. Hal ini tergantung pada pilihan kita dalam membaca al-Qur’an.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa sujud Tilawah adalah sujud yang dilakukan sebagai bentuk rukun dalam membaca al-Qur’an. Dalam sujud Tilawah, kita mengakui dan tunduk kepada kuasa Allah SWT yang telah menciptakan al-Qur’an sebagai petunjuk hidup kita. Tata cara sujud Tilawah terdiri dari membaca ayat yang mengharuskan sujud, mengucapkan niat sujud Tilawah, membaca takbir sujud, melakukan sujud, membaca doa sujud Tilawah, mengangkat kepala dari sujud, membaca doa kedua sujud Tilawah, mengangkat kembali kepala ke posisi duduk Iftirasy, dan melanjutkan membaca ayat setelah sujud Tilawah.

Semoga penjelasan di atas dapat memberikan pemahaman yang lebih jelas mengenai sujud Tilawah dan tata cara pelaksanaannya. Dengan mempraktikkan sujud Tilawah secara konsisten, kita akan semakin dekat dengan Allah SWT dan mendapatkan berkah-Nya dalam kehidupan kita. Mari tingkatkan hubungan kita dengan al-Qur’an dan semakin mendalami makna serta hikmah yang terkandung di dalamnya.