Selamat datang di artikel tentang aplikasi kredit di Indonesia. Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa aplikasi kredit online dengan pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sebelum kita melangkah lebih jauh, mari kita perkenalkan terlebih dahulu mengenai apa itu aplikasi kredit online dan apa saja hal-hal yang perlu diketahui sebelum menggunakannya.
Apa itu Aplikasi Kredit Online?
Aplikasi kredit online adalah salah satu conveniences yang ditawarkan oleh teknologi finansial (fintech) untuk mempermudah proses pengajuan kredit. Dalam bentuk packaging digital yang mudah digunakan, aplikasi kredit online memungkinkan pengajuan kredit jadi lebih cepat dan praktis. Kini, sudah tersedia banyak aplikasi kredit online di Indonesia. Sebelum menggunakannya, ada baiknya untuk mengetahui apa saja kelebihan, kekurangan, dan hal-hal yang perlu diperhatikan.
Mengapa Menggunakan Aplikasi Kredit Online?
Pengajuan kredit melalui aplikasi kredit online memudahkan kamu dengan pengurangan waktu dan biaya. Selain itu, timbulnya aplikasi kredit online juga seiring dengan perkembangan teknologi. Hal ini dapat membuat proses pengajuan yang dilakukan menjadi lebih aman karena proses verifikasi data dilakukan dengan teliti agar tidak terjadi penipuan.
Dimana Bisa Mendapatkan Aplikasi Kredit Online?
Banyak fintech yang telah memiliki aplikasi kredit online di aplikasi store di smartphone Anda. Beberapa contoh fintech tersebut yaitu Akulaku, Dana, KoinWorks, Investree, dan lain-lain. Dalam aplikasi tersebut telah memudahkan kamu untuk memilih produk mana yang menjadi kebutuhanmu dengan melihat bunga dan tenornya.
Kelebihan Aplikasi Kredit Online
1. Praktis dan mudah – Dalam waktu sekitar 5-10 menit, kamu bisa mendapatkan pengajuan online yang mengisi informasi data lengkap seperti data pribadi, alamat, pekerjaan, dan lain-lain.
2. Tidak memerlukan jaminan – Salah satu kelebihan aplikasi kredit online yaitu tidak membutuhkan jaminan apapun ketika mengajukan kredit.
3. Mudah dibandingkan – Beberapa fintech di Indonesia menyediakan perbandingan bunga antar bank sehingga memudahkan kamu untuk membandingkan produk mana yang menarik minatmu.
4. Pengajuan kredit online umumnya lebih banyak disetujui karena proses verifikasi data lebih ketat.
Kekurangan Aplikasi Kredit Online
1. Bunga lebih tinggi – Ketika menggunakan pinjaman online, kamu akan dikenakan bunga lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan kredit konvensional. Hal ini karena pinjaman online cenderung lebih berisiko dan tidak memerlukan agunan.
2. Kemungkinan adanya fraud – Beberapa kasus penyalahgunaan produk pinjaman online pernah terjadi seperti melakukan pengiriman uang kepada terduga penipuan. Aplikasi kredit online yang bonafide akan memiliki pengawasan dari otoritas terkait untuk meminimalisir risiko penipuan ini.
Cara Menggunakan Aplikasi Kredit Online
1. Download dan instal aplikasi fintech pilihanmu.
2. Kamu akan diminta untuk mengisi data diri secara lengkap sesuai kebutuhan.
3. Selanjutnya kamu akan diminta untuk mengunggah dokumen pendukung seperti KTP, tagihan Listrik atau air, SK karyawan dan lain-lain.
4. Jika semua persyaratan telah terpenuhi, tunggu persetujuan dari pihak fintech. Jangan lupa untuk mengisi nomor rekening kamu dengan benar karena nantinya pinjaman dikirimkan melalui nomor rekening tersebut.
Contoh Aplikasi Kredit Online OJK
1. Akulaku – Akulaku merupakan aplikasi kredit online yang berbasis di Filipina. Dalam aplikasi ini, kamu bisa mendapatkan pinjaman antara 2 juta hingga 20 juta dengan tenor yang bervariasi antara 3-6 bulan.
2. Dana – Dana merupakan aplikasi kredit online yang berbasis di Indonesia. Pinjaman yang bisa didapatkan mulai dari 2-12 juta dengan tenor 3-12 bulan.
3. KoinWorks – KoinWorks merupakan aplikasi kredit online yang berbasis P2P lending. Dalam aplikasi ini, kamu akan mendapatkan investor yang ingin menyimpan uangnya dan dimanfaatkan oleh pengguna.
4. Investree – Investree merupakan aplikasi kredit online yang berbasis P2P lending dan hanya bisa dinikmati oleh korporasi atau perusahaan. Pinjaman bisa dikembalikan mulai dari 3-12 bulan.
Setelah mengetahui berbagai hal yang penting sebelum mengajukan pinjaman melalui aplikasi kredit online hingga beberapa contoh aplikasi kredit online yang telah memenuhi persyaratan OJK, pastikan kamu memilih dengan cermat untuk meminimalisir risiko penipuan. Selamat mencoba dan semoga berhasil.

