Kenapa Saham Turun Hari Ini

Kenapa Saham Turun Hari Ini

Siapa dari kita yang tidak mengenal saham atau pasar modal? Investasi saham sangat populer di seluruh dunia karena bisa memberikan imbal hasil yang cukup tinggi dalam waktu yang relatif singkat. Tapi, bagaimana jika harga saham tiba-tiba turun? Hal ini bisa sangat mengecewakan bagi para investor. Apa itu penyebab harga saham turun dan naik? Mari kita bahas lebih lanjut.

Kenapa Harga Saham Turun?

Harga saham bisa turun karena beberapa faktor seperti:

  1. Pelemahan ekonomi global atau nasional. Saat ekonomi sedang melambat, maka harga saham pun akan ikut merosot. Investasi saham tidak lepas dari hubungannya dengan perekonomian suatu negara.
  2. Keputusan perusahaan terkait pembagian dividen. Jika dividen rendah atau bahkan tidak dibagikan, maka bisa mempengaruhi minat investor terhadap saham perusahaan tersebut dan mengakibatkan harga saham turun.
  3. Berita buruk terkait perusahaan. Berita negatif terkait perusahaan bisa menjadi penyebab harga saham perusahaan tersebut turun.
  4. Tekanan jual yang tinggi. Tekanan jual yang tinggi bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kebijakan suku bunga yang naik, perusahaan pesaing yang masuk ke bisnis yang sama, dan lain-lain.

Dimana Saham Turun?

Saham bisa turun di pasar modal. Pasar modal adalah tempat perdagangan efek, seperti saham, obligasi, dan reksadana. Perdagangan efek dilakukan di bursa efek, seperti Bursa Efek Indonesia (BEI).

Apa Kelebihan dari Investasi Saham?

Investasi saham memiliki kelebihan-kelebihan seperti:

  1. Peluang memperoleh keuntungan yang cukup tinggi. Investasi saham memberikan peluang bagi investor untuk memperoleh keuntungan dalam jangka pendek dan jangka panjang.
  2. Likuiditas yang cukup tinggi. Saham merupakan instrumen investasi yang sangat likuid sehingga investor bisa menjual sahamnya kapan saja sesuai keinginan.
  3. Kepemilikan sebagian perusahaan. Dengan memiliki saham suatu perusahaan, investor memiliki hak suara dalam rapat umum pemegang saham dan juga mendapatkan bagian dari dividen yang dibagikan perusahaan.

Apa Kekurangan dari Investasi Saham?

Investasi saham memiliki kekurangan-kekurangan seperti:

  1. Resiko kehilangan modal. Investasi saham bersifat high risk high return, artinya potensi keuntungan tinggi sejalan dengan resiko yang tinggi juga.
  2. Memerlukan pemahaman yang cukup. Investor perlu memahami prinsip-prinsip investasi saham, membaca analisis teknikal dan fundamental, dan memahami rasio-rasio atau indikator saham.
  3. Perubahan harga yang cepat dan tidak terduga. Harga saham sangat dipengaruhi oleh situasi perekonomian, sosial, dan politik suatu negara. Karena itu, harga saham bisa turun atau naik secara tiba-tiba.

Bagaimana Cara Membeli Saham?

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli saham:

  1. Pahami prinsip investasi saham. Pelajari dasar-dasar investasi saham dan persiapkan mental untuk menghadapi resiko.
  2. Pilih perusahaan yang tepat. Pilih perusahaan yang memiliki potensi pertumbuhan yang baik, memiliki kinerja keuangan yang stabil, dan memiliki reputasi yang baik.
  3. Perhatikan kinerja saham. Perhatikan kinerja saham pada periode tertentu, seperti harian, mingguan, dan bulanan.
  4. Beli di harga yang tepat. Belilah saham pada harga yang terjangkau dan berada di bawah harga wajar atau fundamental.

Apa Contoh Skenario Saham yang Turun?

Sebagai contoh, perusahaan saham SOS Limited mengalami penurunan sekitar 15% dalam waktu satu hari. Penurunan ini disebabkan oleh berbagai faktor seperti:

  1. Kebijakan regulator China yang lebih ketat terhadap perusahaan-perusahaan teknologi China.
  2. Kebijakan tengah malam yang diterapkan oleh regulator China untuk meningkatkan pengawasan keamanan data dan privasi konsumen.
  3. Informasi palsu yang dilaporkan oleh upaya pencurian dan penyusupan ke jaringan komputer dan sistem informasi perusahaan.

Penurunan harga saham ini merupakan contoh bagaimana berbagai faktor bisa mempengaruhi harga saham secara tiba-tiba dan drastis.

Intinya, investasi saham bisa memberikan keuntungan yang cukup besar dalam jangka waktu tertentu, namun tidak luput dari resiko. Investor perlu memahami prinsip-prinsip dasar investasi saham dan melakukan analisis terhadap perusahaan sebelum memutuskan untuk membeli saham. Namun, jika harga saham sudah turun, jangan panik dan jangan langsung menjual saham. Bertahanlah dan analisis kembali situasi perusahaan serta kinerja saham.