Keju
Keju Terbaik di Dunia Ini Berasal dari Pabrik 100 Tahun
Keju Merupakan Makanan Yang Berasal Dari Bahan Dasar – YPHA.OR.ID
Mengenal Keju
Keju adalah makanan yang sangat populer di seluruh dunia. Makanan ini terbuat dari susu yang difermentasi menggunakan ragi atau bakteri asam laktat. Proses fermentasi ini mengubah gula susu menjadi asam laktat, yang memberikan rasa asam pada keju. Keju memiliki berbagai tekstur dan rasa, tergantung pada jenis susu yang digunakan dan cara pembuatannya. Keju dapat digunakan sebagai bahan makanan utama, sebagai pengisi, atau sebagai bumbu dalam berbagai hidangan.
Di dunia ini, terdapat begitu banyak jenis keju yang berbeda. Setiap negara memiliki varietas keju yang unik, dengan rasanya yang khas dan cara pembuatannya sendiri. Ada keju yang memiliki rasa yang lembut dan creamy, seperti Mozzarella, Brie, dan Camembert. Ada juga keju yang memiliki rasa yang lebih tajam dan kaya, seperti Cheddar, Parmesan, dan Blue Cheese. Terdapat juga keju yang memiliki rasa yang unik, seperti Feta, Gorgonzola, dan Roquefort.
Keju juga berasal dari berbagai jenis susu. Keju dapat dibuat dari susu sapi, kambing, domba, atau bahkan susu kerbau. Keju yang terbuat dari susu sapi biasanya memiliki rasa yang lembut dan creamy, sedangkan keju yang terbuat dari susu kambing atau domba memiliki rasa yang lebih kuat dan khas.
Resep Keju
Keju dapat diolah menjadi berbagai hidangan yang lezat. Berikut adalah beberapa resep keju yang dapat Anda coba di rumah:
1. Keju Panggang
Bahan-bahan:
- Keju Cheddar, dipotong kotak-kotak
- Roti tawar
- Madu
- Herbs (optional)
Cara membuat:
- Panaskan oven sampai suhu 180 derajat Celsius.
- Ambil selembar roti tawar dan letakkan potongan keju di atasnya.
- Siram keju dengan madu, lalu taburi herbs jika menggunakan.
- Lipat roti tawar menjadi setengah, seperti sandwich.
- Panggang di dalam oven selama 5-10 menit, atau sampai keju meleleh.
- Sajikan selagi masih hangat.
2. Mac and Cheese
Bahan-bahan:
- 200 gram pasta
- 100 gram keju Cheddar, parut halus
- 50 gram keju Parmesan, parut halus
- 50 gram mentega
- 2 sendok makan tepung terigu
- 500 ml susu cair
- Garam secukupnya
- Merica secukupnya
Cara membuat:
- Masak pasta sesuai petunjuk pada kemasan.
- Panaskan mentega dalam panci, kemudian masukkan tepung terigu.
- Aduk rata hingga terbentuk adonan yang kental.
- Tuang susu sedikit-sedikit sambil terus diaduk hingga adonan mengental.
- Masukkan keju Cheddar dan Parmesan, aduk rata hingga keju meleleh.
- Tambahkan garam dan merica, aduk rata.
- Masukkan pasta yang sudah matang, aduk rata.
- Sajikan selagi masih hangat.
Bahan Dasar Pembuatan Keju
Keju merupakan makanan yang berasal dari bahan dasar susu. Susu sapi adalah bahan dasar yang paling umum digunakan dalam pembuatan keju. Susu sapi memiliki kandungan lemak yang tinggi, sehingga menghasilkan keju yang lembut dan creamy.
Selain dari susu sapi, beberapa jenis keju juga dapat dibuat dari susu kambing, domba, atau kerbau. Keju dari susu kambing dan domba memiliki tekstur yang lebih keras dan rasa yang lebih kuat dibandingkan dengan keju dari susu sapi.
Proses pembuatan keju dimulai dengan pemanasan susu untuk membunuh bakteri yang ada di dalamnya. Kemudian, bakteri asam laktat atau ragi ditambahkan ke dalam susu untuk memulai proses fermentasi. Bakteri ini mengubah gula susu menjadi asam laktat, yang memberikan rasa asam pada keju.
Setelah fermentasi, susu yang telah menjadi asam laktat akan dipisahkan dari whey (cairan kental) melalui proses pengentalan dengan cara seperti pemanasan atau penambahan asam atau enzim. Proses ini mengubah susu menjadi massa padat yang disebut dadih.
Macam-Macam Keju
Keju memiliki berbagai macam jenis, tergantung pada jenis susu yang digunakan, proses pembuatannya, dan faktor lain seperti lama waktu pematangan dan kondisi lingkungan. Berikut adalah beberapa macam-macam keju yang populer di dunia:
1. Mozzarella
Mozzarella adalah keju yang terkenal dengan tekstur yang lembut dan rasa yang creamy. Keju ini berasal dari Italia dan umumnya digunakan dalam pembuatan pizza, lasagna, dan hidangan pasta lainnya. Mozzarella juga sering digunakan dalam hidangan Caprese, yang terdiri dari tomat, basil, dan Mozzarella.
Mozzarella terbuat dari susu kerbau, meskipun juga dapat dibuat dari susu sapi. Proses pembuatannya melibatkan pemanasan susu hingga mencapai suhu tertentu, kemudian ditambahkan asam dan enzim agar susu menggumpal. Setelah menggumpal, dadih Mozzarella dibentuk menjadi bola-bola kecil dan direndam dalam air garam panas agar menjadi elastis dan lembut.
2. Cheddar
Cheddar adalah keju yang memiliki rasa yang kuat dan tekstur yang padat. Keju ini berasal dari Inggris dan sering digunakan dalam pembuatan hidangan seperti roti lapis, burger, dan hidangan khas Inggris seperti Yorkshire Pudding dan Welsh Rarebit.
Proses pembuatan Cheddar dimulai dengan pemanasan susu hingga mencapai suhu tertentu, lalu ditambahkan bakteri asam laktat dan ragi. Setelah fermentasi, susu menggumpal dan dipotong menjadi potongan-potongan kecil yang disebut curd. Curd kemudian dipanaskan dan diaduk untuk mengeluarkan whey yang berlebihan.
Setelah menghilangkan whey, curd dipadatkan menjadi dadih yang kemudian dipotong-potong dan ditumpuk untuk proses pematangan. Proses pematangan Cheddar dapat memakan waktu hingga beberapa bulan, tergantung pada tingkat kekeringan dan rasa yang diinginkan.
3. Parmesan
Parmesan adalah keju yang sangat terkenal dari Italia. Keju ini memiliki rasa yang kaya, sering digunakan sebagai bumbu dalam hidangan pasta, salad, dan hidangan berbasis tomat seperti pizza. Parmesan juga enak untuk dikonsumsi langsung dengan diiris tipis-tipis atau parut.
Proses pembuatan Parmesan dimulai dengan pemanasan susu sapi yang segar dan ditambahkan ragi. Setelah fermentasi, susu menggumpal dan dipotong menjadi curd. Curd kemudian diperas dan dadih yang dihasilkan diberi nama “formaggio” atau keju. Keju tersebut kemudian dibungkus dengan kain dan ditempatkan di ruangan yang lembab selama beberapa bulan untuk proses pematangan.
Peralatan Pembuatan Keju
Untuk membuat keju di rumah, Anda membutuhkan beberapa peralatan dasar. Berikut adalah daftar peralatan yang diperlukan untuk membuat keju sendiri:
1. Termometer Susu
Peralatan ini digunakan untuk mengukur suhu susu saat pemanasan dan fermentasi. Pengukuran suhu yang akurat penting untuk memastikan keberhasilan proses pembuatan keju.
2. Sendok Kayu atau Plastik
Sendok kayu atau plastik digunakan untuk mencampurkan ragi atau bakteri ke dalam susu. Keju membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencapai tingkat keasaman yang diinginkan, oleh karena itu penting untuk mengaduk ragi atau bakteri secara merata.
3. Mangkuk Besar
Mangkuk besar digunakan untuk mengaduk susu dan menampung dadih yang telah terbentuk.
4. Kain Kasa
Kain kasa digunakan untuk memeras curd dan memisahkan dadih dari whey. Kain kasa harus bersih dan steril sebelum digunakan untuk menjaga kebersihan dan mencegah pertumbuhan bakteri yang tidak diinginkan.
5. Papan Pengiris Keju
Papan pengiris keju digunakan untuk memotong atau mengiris keju dengan ukuran yang diinginkan. Papan ini harus bersih dan tajam agar dapat menghasilkan irisannya dengan baik.
Cara Pembuatan Keju
Berikut adalah langkah-langkah dalam pembuatan keju:
1. Persiapan Bahan
Pastikan semua bahan yang diperlukan telah tersedia dan dalam kondisi bersih. Susu harus segar dan tidak mengandung bahan tambahan apapun. Peralatan yang digunakan juga harus sterillatih agar tidak mencemari susu.
2. Pemanasan Susu
Pemanasan susu dilakukan untuk membunuh bakteri yang ada di dalamnya. Pada saat yang sama, pemanasan susu juga akan mempengaruhi tekstur dan rasa keju yang dihasilkan. Setiap jenis keju memiliki suhu pemanasan yang berbeda, sehingga penting untuk mengacu pada panduan yang tepat.
3. Penambahan Ragi atau Bakteri Asam Laktat
Setelah susu dipanaskan, ragi atau bakteri asam laktat ditambahkan ke dalam susu. Ragi atau bakteri ini akan memulai proses fermentasi yang akan mengubah gula susu menjadi asam laktat. Asam laktat memberikan rasa asam pada keju.
4. Proses Pengentalan Susu
Setelah ragi atau bakteri ditambahkan, susu akan mengalami proses pengentalan. Proses ini terjadi ketika asam laktat mengubah protein susu menjadi gel yang disebut dadih. Dadih ini akan menjadi bahan dasar untuk pembuatan keju.
5. Pemisahan Dadih dan Whey
Setelah dadih terbentuk, langkah selanjutnya adalah memisahkan dadih dari whey. Whey adalah cairan yang mengandung sejumlah kecil protein dan laktosa. Pemisahan dilakukan dengan melakukan penekanan pada dadih menggunakan kain kasa atau saringan khusus. Cairan whey akan mengalir keluar melalui saringan, sedangkan dadih akan tertahan.
6. Pembentukan Dadih
Setelah pemisahan, dadih akan diolah lebih lanjut untuk membentuk keju yang diinginkan. Dadih dapat dipadatkan dengan cara memerasnya dalam cetakan keju atau dengan memberinya bentuk yang diinginkan dengan tangan.
7. Proses Pematangan
Dadih yang telah dibentuk akan mengalami proses pematangan. Proses ini melibatkan peningkatan keasaman dan penyerapan rasa di dalam dadih. Lama waktu pematangan dapat bervariasi tergantung pada jenis keju yang dibuat.
Kesimpulan
Keju adalah makanan yang populer di seluruh dunia. Makanan ini terbuat dari susu yang difermentasi menggunakan ragi atau bakteri asam laktat. Keju memiliki berbagai macam jenis dan tekstur, tergantung pada jenis susu yang digunakan dan proses pembuatannya.
Proses pembuatan keju dimulai dengan pemanasan susu untuk membunuh bakteri yang ada di dalamnya. Kemudian, ragi atau bakteri asam laktat ditambahkan untuk memulai proses fermentasi. Setelah fermentasi, susu menggumpal menjadi dadih yang kemudian dipisahkan dari whey.
Keju dapat diolah menjadi berbagai hidangan yang lezat, seperti keju panggang dan mac and cheese. Terdapat juga berbagai macam keju yang terkenal di dunia, seperti Mozzarella, Cheddar, dan Parmesan.
Untuk membuat keju di rumah, dibutuhkan beberapa peralatan dasar seperti termometer susu, sendok kayu atau plastik, mangkuk besar, kain kasa, dan papan pengiris keju. Proses pembuatan keju melibatkan beberapa langkah seperti pemanasan susu, penambahan ragi atau bakteri asam laktat, pengentalan susu, pemis

