Kata Turunan Adalah? Ini Penjelasan dan Contohnya

Apa Itu Kata Turunan?
Kata turunan adalah salah satu jenis kata dalam Bahasa Indonesia yang dapat terbentuk dari kata dasar dengan cara menambahkan imbuhan (afiks) di depan, di tengah, atau di belakang kata dasar tersebut.
Cara Membentuk Kata Turunan
Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk membentuk kata turunan, antara lain:
- Menambahkan awalan (prefiks), misalnya “me-“, “di-“, “ter-“, “ber-“, “per-“, dll.
- Menambahkan sisipan (infiks), misalnya “el”, “um”, “em”, dll.
- Menambahkan akhiran (sufiks), misalnya “-kan”, “-i”, “-an”, dll.
- Kombinasi dari menambahkan awalan dan akhiran.

Contoh Kalimat Baku dan Kalimat Efektif
Berikut ini adalah contoh kalimat baku dan kalimat efektif yang dapat membantu kita memahami perbedaan keduanya:
Kalimat Baku:
“Saya sedang menulis surat.”
Kalimat Efektif:
“Saat ini, saya tengah mengarang sebuah surat.”
Perbedaan antara kalimat baku dan kalimat efektif terletak pada penggunaan kata dan struktur kalimat yang lebih lengkap dan variatif dalam kalimat efektif.

Contoh Kata Turunan
Berikut ini adalah beberapa contoh kata turunan beserta penjelasan dan contohnya:
Kata Turunan: Mengajar
Pengertian: Kata “mengajar” merupakan kata turunan dari kata dasar “ajar”. Kata ini mengindikasikan tindakan atau proses memberikan pengetahuan kepada orang lain.
Contoh: Guru tersebut senang mengajar pelajaran fisika di sekolah.
Kata Turunan: Benar
Pengertian: Kata “benar” merupakan kata turunan dari kata dasar “ber”. Kata ini digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang sesuai atau tepat.
Contoh: Jawabanmu sangat benar dalam ujian kemarin.
Kata Turunan: Pergi
Pengertian: Kata “pergi” merupakan kata turunan dari kata dasar “pergi”. Kata ini digunakan untuk mengungkapkan tindakan atau proses beranjak dari suatu tempat ke tempat lain.
Contoh: Ibu sedang pergi ke toko untuk membeli barang.
Kesimpulan
Dalam Bahasa Indonesia, kata turunan merupakan salah satu jenis kata yang terbentuk dari kata dasar dengan menambahkan imbuhan di depan, di tengah, atau di belakang kata dasar tersebut. Terdapat beberapa cara untuk membentuk kata turunan, seperti menambahkan awalan, sisipan, akhiran, atau gabungan dari awalan dan akhiran. Contoh-contoh kata turunan dapat membantu meningkatkan pemahaman kita tentang penggunaan dan arti kata-kata tersebut. Pemahaman yang baik terhadap kata turunan dapat membantu kita dalam berkomunikasi lebih efektif dan menghindari penggunaan kalimat yang ambigu atau tidak tepat.
