Siapa sih yang gak pernah salah? Padahal “salah” adalah kata baku bukan salah eja, ya, guys! Eits, jangan khawatir, kalau kamu masih suka buat kesalahan dalam menulis, berarti kamu masih termasuk penulis pemula, kan? Gak cuma kamu kok, masih banyak kok penulis pemula yang suka bikin kesalahan dalam penggunaan kata baku. Yuk, simak kesalahan-kesalahan umum penggunaan kata baku yang sering dilakukan oleh penulis pemula.
Apa Itu Kesalahan Penggunaan Kata Baku?
Kesalahan penggunaan kata baku adalah keliru menggunakan kata yang sebenarnya memiliki bentuk baku tetapi digunakan dalam bentuk yang tidak baku. Ini bisa terjadi karena kurangnya pemahaman tentang aturan penggunaan kata baku, maupun karena pengaruh penggunaan kata tersebut dalam bahasa sehari-hari yang benar-benar tidak baku.

Cara Menghindari Kesalahan Penggunaan Kata Baku
Untuk menghindari kesalahan penggunaan kata baku, kamu bisa melakukan beberapa hal berikut ini:
- Pelajari aturan penggunaan kata baku dengan baik. Kamu bisa menemukan aturan-aturan tersebut dalam kamus atau buku tata bahasa.
- Perbanyak membaca buku, artikel, atau tulisan yang sudah benar-benar baku. Dengan membaca lebih banyak, kamu akan lebih terbiasa dengan penggunaan kata-kata yang benar.
- Berlatih menulis dengan bahasa yang baku. Kamu bisa mencoba menulis cerpen atau artikel menggunakan bahasa yang baku.
Definisi Kata “Hapal” dalam Kamus Kata Baku dan Tidak Baku dalam Bahasa
Kamu mungkin pernah mendengar kata “hapal” dan bertanya-tanya apakah kata tersebut baku atau tidak. Nah, dalam kamus kata baku dan tidak baku dalam bahasa, “hapal” termasuk dalam kategori kata yang tidak baku. Artinya, penggunaan kata “hapal” sebenarnya tidak tepat jika digunakan dalam bahasa yang baku.

Apa Itu Kata Baku Ekstrem?
Apa kabar pennywiser? Ada yang pernah dengar kata “baku ekstrem” belum nih? Nah, kata baku ekstrem adalah kata baku yang memiliki tingkatan atau cara yang paling ekstrim dalam penggunaannya. Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan kata-kata yang benar-benar baku dan jarang digunakan dalam komunikasi sehari-hari.

Proses dan Hasil dalam Penggunaan Kata Baku Ekstrem
Proses penggunaan kata baku ekstrem tidaklah mudah. Diperlukan pemahaman mendalam tentang aturan penggunaan kata baku supaya bisa menggunakan kata-kata tersebut secara tepat. Namun, hasilnya akan membuat tulisanmu terlihat lebih berkelas dan memikat bagi pembacanya.
Contoh Penggunaan Kata Baku Ekstrem dalam Kalimat
Ini dia contoh-contoh penggunaan kata baku ekstrem dalam kalimat:
- “Saya tak merasa mampu mencerna peribahasa yang amat indeks dengan catatan kaki.”
- “Dewi Ratih adalah jurnal yang super-konsisten dalam menghadirkan cerita dengan ragam-ragam harmoni antar frasa.”
- “Pada suatu hari yang mendung berkepul-kepul deru angin kencang, aku bersua dengan srikandi menuai tunas dalam cuilan kias rerun.”,
Kesimpulan
Dalam menulis, penggunaan kata baku sangatlah penting agar tulisanmu terlihat lebih profesional dan bermutu. Sayangnya, kesalahan penggunaan kata baku masih sering dilakukan oleh penulis pemula. Oleh karena itu, perlu diingat bahwa kesalahan bukanlah hal yang buruk, asal kita mau belajar dari kesalahan tersebut.
Dengan mempelajari aturan penggunaan kata baku, membaca lebih banyak materi yang sudah baku, dan berlatih menulis dengan bahasa yang baku, kamu akan semakin terampil dalam menggunakan kata-kata yang benar. Jadi, jangan takut untuk terus belajar dan berkembang. Siapa tahu, suatu saat kamu akan menjadi penulis yang handal dan terkenal!
