Sholat tarawih adalah salah satu ibadah yang dilakukan pada bulan Ramadan. Ibadah ini merupakan salah satu bentuk penyempurnaan dari ibadah sholat lima waktu yang biasa kita lakukan setiap hari. Sholat tarawih dilakukan setelah sholat Isya dan sebelum sholat witir. Ibadah ini tidak wajib dilakukan, namun sangat dianjurkan bagi umat Muslim yang mampu melakukannya. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai tata cara sholat tarawih, lengkap dengan bacaan niat dan doanya.
Tata Cara Sholat Tarawih
Berikut adalah tata cara melaksanakan sholat tarawih:
- Bacaan niat

Niat sholat tarawih sebaiknya dilakukan sebelum memulai sholat. Caranya adalah dengan berniat dalam hati untuk melaksanakan sholat tarawih karena Allah SWT. Niat ini tidak perlu diucapkan dengan kata-kata, namun cukup dalam hati saja.
- Membaca doa iftitah

Setelah membaca niat, kita kemudian membaca doa iftitah. Doa ini merupakan doa pembuka yang biasa dibaca pada awal sholat. Doa iftitah ini dapat dibaca dengan menggunakan bahasa Arab atau bahasa Indonesia. Doa ini dapat menggambarkan rasa syukur kita kepada Allah SWT karena dapat melaksanakan sholat tarawih.
- Membaca Al-Fatihah dan surah lainnya
Setelah membaca doa iftitah, kita kemudian membaca Al-Fatihah dan surah-surah lainnya. Dalam sholat tarawih, biasanya dibacakan surah-surah panjang seperti Al-Baqarah, Ali Imran, atau surah-surah pendek seperti Al-Ikhlas dan Al-Falaq. Bacaan ini dapat dibaca dengan menggunakan mushaf atau hafalan yang kita miliki.
- Rukuk dan sujud
Seperti dalam sholat lima waktu lainnya, dalam sholat tarawih juga terdapat rukuk dan sujud. Rukuk dilakukan dengan membungkukkan badan sejajar dengan pinggul dan memegang lutut dengan tangan. Sedangkan sujud dilakukan dengan meletakkan dahi, hidung, kedua tangan, lutut, dan ujung kaki di atas tanah.
- Jumlah rakaat
Sholat tarawih dapat dilakukan dengan jumlah rakaat yang fleksibel. Biasanya, sholat tarawih dilakukan dengan jumlah rakaat antara 8 hingga 20 rakaat, tergantung pada kebiasaan masing-masing maupun kebijakan di tempat sholat. Namun, yang penting adalah tetap menjaga konsentrasi dan keikhlasan dalam beribadah.
- Sholat witir
Setelah selesai melaksanakan sholat tarawih, kita kemudian melaksanakan sholat witir. Sholat witir merupakan sholat terakhir pada malam hari dan biasanya dilakukan dengan 1 atau 3 rakaat. Selain itu, dalam sholat witir juga dianjurkan untuk membaca doa qunut.
Doa Setelah Sholat Tarawih
Setelah selesai melaksanakan sholat tarawih, ada beberapa doa yang dianjurkan untuk dibaca. Doa ini dapat dilakukan dalam Bahasa Arab atau Bahasa Indonesia. Berikut adalah doa setelah sholat tarawih beserta ketentuannya:

Doa setelah sholat tarawih antara lain:
- Doa 1
- Doa 2
- Doa 3
“Allahumma inna nas’aluka birahmatika alati wasi’at kullu syay, sami’ta biha min ‘ilmi wa ‘alimta biha ghaiba, wa kunta ‘ala kulli syayin qadir. Allahumma ija’al ‘asyarakal ‘adzaim mina alibada bihi qad ahbabtum wa qad farodhtum wa bihi qad yahsan tum wa sobhanakallahu humma robana wa bihamdi kakami robbi nas’ali thola wa na’ubika minh wa minas syaqoqa’iwat tha’ illaik.
“Allahummahdini fi majdiy wa aiyzani fi minmiy, wa axdu minni fidunya wa tharqi fi qabri, Allahumma inii asalluka husnal khotimah, wa qiblatan ajilan ilaik bila ra’amin wa la naqiyatin wa la hasanaatin wal yaum khairum min alamsy, wa alamsy khairum minadl ‘asy”;
“Allahummaghfirlii warhamni wa’afini wa’afu ‘anni wa hadzikni wa hadzik ‘anni wa jannibni wa jannib ‘anni khairaman anzaltali waqtu wa jaran, wa dqinni fithohoraini wa binaharin, Allahumma inni a’udzubika min adzabil qabri wa a’udzubika min fitnatil masyhid-d-dajjal, Allahummahrumni hitta a’la amuri illa ijab(y)alaha hamuman, Allahummakfirlii hatta jika a’niti iblu al mulki, fa innaka ala kuli syai’in qodir;
Hukum Sholat Tarawih dan Tata Cara Berjamaah Maupun Sendiri
Sholat tarawih merupakan ibadah yang dapat dilakukan secara berjamaah maupun sendiri. Hukum sholat tarawih adalah sunnah mu’akkad. Berikut ini adalah penjelasan mengenai hukum sholat tarawih dan tata cara melakukannya baik secara berjamaah maupun sendiri.

Hukum Sholat Tarawih secara Berjamaah:
- Apa itu sholat tarawih? Sholat tarawih adalah ibadah yang dilakukan pada malam hari di bulan Ramadan.
- Siapa yang dianjurkan untuk melaksanakan sholat tarawih? Semua orang Muslim dianjurkan untuk melaksanakan sholat tarawih, baik laki-laki maupun perempuan.
- Kapan sholat tarawih dilakukan? Sholat tarawih dilakukan setelah sholat Isya dan sebelum sholat witir.
- Di mana sholat tarawih dilakukan? Sholat tarawih dapat dilakukan di masjid, mushala, atau tempat lain yang dianggap layak untuk melaksanakan ibadah tersebut.
- Bagaimana cara melaksanakan sholat tarawih secara berjamaah? Para jamaah akan bertakbir bersama-sama pada saat memulai sholat tarawih. Kemudian, imam akan memimpin doa iftitah dan memimpin bacaan Al-Fatihah serta surah-surah lainnya. Setelah itu, jamaah akan mengikuti gerakan-gerakan imam hingga selesai.
- Berapa rakaat sholat tarawih secara berjamaah? Jumlah rakaat dalam sholat tarawih secara berjamaah biasanya antara 8 hingga 20 rakaat. Namun, ada pula masjid yang melaksanakan sholat tarawih dengan 36 rakaat.
- Bagaimana cara menyertai jamaah sholat tarawih? Untuk menyertai jamaah sholat tarawih, cukup berdiri di saf paling belakang dan mengikuti gerakan imam. Memperhatikan tata cara sholat yang baik dan benar juga sangat penting.
Hukum Sholat Tarawih secara Sendiri:
- Apa itu sholat tarawih? Sholat tarawih adalah ibadah yang dilakukan pada malam hari di bulan Ramadan.
- Siapa yang dianjurkan untuk melaksanakan sholat tarawih? Semua orang Muslim dianjurkan untuk melaksanakan sholat tarawih, baik laki-laki maupun perempuan.
- Kapan sholat tarawih dilakukan? Sholat tarawih dilakukan setelah sholat Isya dan sebelum sholat witir.
- Di mana sholat tarawih dilakukan? Sholat tarawih dapat dilakukan di rumah, di masjid, atau tempat lain yang dianggap layak untuk melaksanakan ibadah tersebut.
- Bagaimana cara melaksanakan sholat tarawih secara sendiri? Sholat tarawih secara sendiri dilakukan dengan mengikuti tata cara sholat tarawih secara berjamaah. Kita dapat memimpin diri sendiri dalam bacaan-bacaan sholat tersebut.
- Berapa rakaat sholat tarawih secara sendiri? Jumlah rakaat dalam sholat tarawih secara sendiri dapat disesuaikan dengan kemampuan dan keinginan kita. Namun, disarankan untuk melaksanakan minimal 8 rakaat.
- Bagaimana cara melaksanakan sholat tarawih dengan khusyuk di rumah? Untuk melaksanakan sholat tarawih dengan khusyuk di rumah, kita bisa menciptakan suasana yang tenang dan penuh kekhidmatan. Kita juga dapat mempersiapkan diri dengan membaca Al-Quran dan menyimak tafsirnya sebelum melakukan sholat tarawih.
Bagaimana Hukum Melaksanakan Shalat Tarawih di Rumah?
Pada situasi tertentu seperti pandemi COVID-19, sholat tarawih di rumah menjadi pilihan yang lebih disarankan untuk dilakukan. Berikut adalah penjelasan mengenai hukum melaksanakan sholat tarawih di rumah.

Hukum Melaksanakan Sholat Tarawih di Rumah:
- Apa itu sholat tarawih? Sholat tarawih adalah ibadah yang dilakukan pada malam hari di bulan Ramadan.
- Siapa yang dianjurkan untuk melaksanakan sholat tarawih? Semua orang Muslim dianjurkan untuk melaksanakan sholat tarawih, baik laki-laki maupun perempuan.
- Kapan sholat tarawih dilakukan? Sholat tarawih dilakukan setelah sholat Isya dan sebelum sholat witir.
- Di mana sholat tarawih dilakukan? Sholat tarawih dapat dilakukan di rumah, di masjid, atau tempat lain yang dianggap layak untuk melaksanakan ibadah tersebut.
- Bagaimana cara melaksanakan sholat tarawih di rumah? Kita dapat melaksanakan sholat tarawih di rumah dengan mengikuti tata cara sholat tarawih secara sendiri. Kita dapat memimpin diri sendiri dalam bacaan-bacaan sholat tersebut.
- Berapa rakaat sholat tarawih di rumah? Jumlah rakaat dalam sholat tarawih di rumah dapat disesuaikan dengan kemampuan dan keinginan kita. Namun, disarankan untuk melaksanakan minimal 8 rakaat.
- Bagaimana cara melaksanakan sholat tarawih dengan khusyuk di rumah? Untuk melaksanakan sholat tarawih dengan khusyuk di rumah, kita bisa menciptakan suasana yang tenang dan penuh kekhidmatan. Kita juga dapat mempersiapkan diri dengan membaca Al-Quran dan menyimak tafsirnya sebelum melakukan sholat tarawih.
Kesimpulan
Dalam menjalankan ibadah sholat tarawih, kita perlu memahami tata cara yang benar serta melakukannya dengan penuh khusyuk dan keikhlasan. Sholat tarawih tidak hanya memperbanyak jumlah rakaat, namun juga merupakan sarana untuk memperkuat keimanan dan mendapatkan pahala yang berlipat ganda di bulan suci Ramadan. Jadi, mari kita tingkatkan kebiasaan ibadah kita dengan melaksanakan sholat tarawih secara benar dan berjamaah maupun sendiri, baik di rumah maupun di masjid. Semoga ibadah yang kita lakukan diterima oleh Allah SWT dan mendapatkan keberkahan serta ampunan-Nya. Aamiin.
