Dimensi Parkir Mobil

Dimensi Parkir Mobil

Sekarang ini, transportasi yang banyak digunakan oleh masyarakat adalah sepeda motor. Oleh karena itu, tempat untuk parkir sepeda motor juga menjadi penting untuk diperhatikan. Apalagi di kota-kota besar, parkir menjadi salah satu masalah yang cukup mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, keberadaan Sistem Parkir menjadi hal yang sangat penting.

Ukuran Parkir Sepeda Motor

Untuk tempat parkir sepeda motor, ada beberapa ukuran yang harus diperhatikan agar parkiran bisa digunakan secara maksimal. Ukuran standar yang biasanya digunakan adalah 2,5 meter x 1,2 meter. Namun, ada juga beberapa jenis tempat parkir yang memiliki ukuran yang lebih besar, yaitu 2,8 meter x 1,5 meter. Jenis parkir dengan ukuran yang lebih besar biasanya digunakan untuk parkir motor-motor yang lebih besar seperti motor touring atau big bike.

Gambar ukuran parkir sepeda motor

Are YOU Looking for SISTEM PARKIR? Here’s SISTEM PARKIR information for

Sistem Parkir sendiri memiliki beberapa jenis dan jenis-jenis ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Sistem Parkir Tidak Bertingkat

Sistem parkir yang pertama adalah sistem parkir tidak bertingkat. Sistem ini biasanya digunakan untuk tempat parkir yang memiliki lahan yang cukup luas. Kelebihan dari sistem parkir ini adalah lebih simpel dan lebih murah dibandingkan dengan sistem parkir bertingkat. Namun, sistem parkir ini memiliki kekurangan di mana jumlah motor yang dapat ditampung berkurang dan juga tidak terlindungi dari cuaca.

Apa itu Sistem Parkir Tidak Bertingkat?
Sistem parkir tidak bertingkat merupakan salah satu jenis sistem parkir yang biasa digunakan. Sistem ini memiliki bentuk yang sangat sederhana dan tidak memiliki struktur yang kompleks seperti sistem parkir bertingat.

Kelebihan Sistem Parkir Tidak Bertingkat
Meskipun sistem parkir tidak bertingkat tergolong sangat sederhana, tetapi ternyata sistem ini memiliki beberapa kelebihan. Kelebihan pertama dari sistem parkir tidak bertingkat adalah lebih simpel dibandingkan dengan parkir bertingkat. Selain itu, sistem ini juga lebih murah daripada sistem parkir bertingkat.

Kekurangan Sistem Parkir Tidak Bertingkat
Di sisi lain, sistem parkir tidak bertingkat juga memiliki kekurangan. Kekurangan dari sistem parkir ini adalah jumlah sepeda motor yang dapat ditampung terbatas dan para pemilik motor tidak terlindungi dari cuaca. Oleh karena itu, sistem parkir ini kurang direkomendasikan jika tempat parkir yang tersedia terbatas.

Cara Kerja Sistem Parkir Tidak Bertingkat
Cara kerja sistem parkir tidak bertingkat terbilang cukup mudah. Sistem ini hanya memanfaatkan lahan yang tersedia dan menentukan antar parkir motor. Biasanya, parkir motor pada sistem ini tidak memiliki batas antar kendaraan sehingga pemilik kendaraan harus berhati-hati saat hendak memarkirkan atau mengecek kendaraannya.

Spesifikasi Parkir Tidak Bertingkat:

– Kapasitas Motor: 1-10 motor


– Lahan: Minimal 3mx2,5m


– Biaya: Murah

Merk Dan Harga Sistem Parkir Tidak Bertingkat
Harga sistem parkir tidak bertingkat cukup terjangkau dibandingkan dengan sistem parkir bertingkat. Ada beberapa merk Sistem Parkir Tidak Bertingkat yang dapat dipilih di antaranya:

  • Merk A: Harga Rp 500.000,-
  • Merk B: Harga Rp 750.000,-
  • Merk C: Harga Rp 900.000,-

Gambar Sistem Parkir

Sistem Parkir Bertingkat

Sistem parkir bertingkat merupakan salah satu jenis sistem parkir yang populer dan biasanya digunakan di perkantoran ataupun pusat perbelanjaan. Sistem parkir ini sangat efektif karena tidak memakan banyak lahan dan semakin tinggi, semakin banyak motor yang dapat ditampung. Namun, sistem parkir ini juga memiliki kekurangan, yaitu biaya pembuatan yang cukup tinggi.

Apa itu Sistem Parkir Bertingkat?
Sistem parkir bertingkat adalah jenis sistem parkir yang memanfaatkan bangunan bertingkat. Pada kontruksi bangunan ini, parkir motor dilakukan pada lantai-lantai yang memiliki beberapa tingkatan. Sehingga dapat memuat lebih banyak motor walaupun lahan yang tersedia relatif kecil.

Kelebihan Sistem Parkir Bertingkat
Sistem parkir bertingkat memiliki kelebihan di mana sistem ini tidak memakan banyak lahan, efektif digunakan di kantor ataupun pusat perbelanjaan dan dapat menampung motor yang lebih banyak dibandingkan dengan sistem parkir tanpa tingkat. Selain itu, sistem parkir bertingkat juga memberikan perlindungan kepada kendaraan dari terpaan cuaca.

Kekurangan Sistem Parkir Bertingkat
Namun, sistem parkir bertingkat juga memiliki kekurangan. Kekurangan dari sistem parkir bertingkat adalah biaya pembuatannya lebih tinggi dibandingkan dengan sistem parkir tidak bertingkat. Selain itu, sistem parkir ini juga memiliki kerumitan dalam pengoperasiannya dan dapat terjadi antrian saat memarkirkan kendaraan.

Cara Kerja Sistem Parkir Bertingkat
Cara kerja sistem parkir bertingkat adalah sepeda motor akan masuk melalui alat pengangkat sehingga dapat naik ke lantai yang dikehendaki. Setelah itu, pengunjung akan mendapatkan tiket untuk mengambil kendaraannya saat pulang nanti.

Spesifikasi Parkir Bertingkat:

– Kapasitas Motor: 10-100 motor


– Lahan: Minimal 5m x 3m


– Biaya: Mahal

Merk Dan Harga Sistem Parkir Bertingkat
Karena biayanya yang cukup mahal, biasanya sistem parkir bertingkat ini dibuat oleh perusahaan khusus yang sudah memiliki kemitraan dengan tempat yang menyediakan parkiran. Ada beberapa merk Sistem Parkir Bertingkat yang dapat dipilih di antaranya:

  • Merk X: Harga Rp 20.000.000,-
  • Merk Y: Harga Rp 30.000.000,-
  • Merk Z: Harga Rp 50.000.000,-

Gambar Sistem Parkir Bertingkat

Sistem Parkir Otomatis

Sistem Parkir Otomatis merupakan inovasi terbaru dalam hal parkir. Sistem ini sangat praktis dan efisien karena tidak memerlukan operator untuk memandu masuk parkir kendaraan. Sistem ini bekerja otomatis melalui sistem pengambilan tiket yang dapat ditempa pada saat kendaraan masuk parkir. Harga pembuatan sistem parkir otomatis lebih mahal dibandingkan dengan sistem parkir yang lain, namun kepraktisannya sangat membantu dan cukup efisien, cocok untuk digunakan pada tempat yang memiliki banyak aktivitas dalam satu hari.

Apa itu Sistem Parkir Otomatis?
Sistem Parkir Otomatis adalah suatu jenis sistem parkir yang tidak membutuhkan operator saat digunakan. Operator hanya digunakan sebagai pengawas saja, sedangkan cara operasinya yaitu melalui mesin perintah otomatis.

Kelebihan Sistem Parkir Otomatis
Kelebihan dari Sistem Parkir Otomatis adalah tidak memerlukan operator sehingga efisien dan praktis. Selain itu, sistem ini juga dapat menampung lebih banyak motor dan kendaraan yang lain karena lebih efektif dan presisi. Sangat cocok digunakan pada tempat-tempat yang padat dan memiliki banyak aktivitas yang membutuhkan waktu yang maksimal.

Kekurangan Sistem Parkir Otomatis
Namun, sistem parkir otomatis juga memiliki kekurangan. Kekurangan dari sistem parkir ini adalah biaya pembuatan yang lebih mahal dibandingkan dengan sistem parkir lainnya. Selain itu, sistem ini juga memiliki kerumitan dalam pengoperasiannya dan memerlukan perawatan yang khusus.

Cara Kerja Sistem Parkir Otomatis
Cara kerja sistem parkir otomatis yaitu pengguna akan melakukan registrasi kendaraan yang dilakukan melalui kartu ID dan sensor. Setelah itu, kendaraan akan masuk ke area parkir otomatis dan melakukan pembayaran untuk mendapatkan tiket. Saat kendaraan akan keluar parkir, tiket yang telah ditempa saat masuk akan dicocokan dengan sistem parkir otomatis dan pembayaran sudah dilakukan saat mendapatkan tiket masuk.

Spesifikasi Parkir Otomatis:

– Kapasitas Motor: 10-100 motor


– Lahan: Minimal 5m x 5m


– Biaya: Mahal

Merk Dan Harga Sistem Parkir Otomatis
Ada beberapa merk Sistem Parkir Otomatis yang dapat dipilih di antaranya:

  • Merk 01: Harga Rp 100.000.000,-
  • Merk 02: Harga Rp 150.000.000,-
  • Merk 03: Harga Rp 200.000.000,-

Gambar Sistem Parkir Otomatis

Dari ketiga jenis sistem parkir yang telah dijelaskan di atas, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan dalam menentukan jenis sistem parkir yang tepat. Sistem parkir yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan akan memberikan kenyamanan dan keamanan yang diperlukan bagi kendaraan dan pengguna parkir. Oleh karena itu, sebelum memilih jenis sistem parkir, pastikan mempertimbangkan kebutuhan dan juga kemampuan.