Saat ini, taman indoor semakin populer sebagai salah satu cara untuk memberikan kesan segar dan alami di dalam rumah. Taman indoor tidak hanya diaplikasikan pada bangunan hunian, tetapi juga tempat-tempat bisnis seperti perkantoran dan cafe. Taman indoor dapat dijadikan sebagai pilihan untuk memperindah interior rumah dan memberikan nuansa alami di dalam rumah yang tidak memiliki halaman ataupun pekarangan yang luas. Beberapa desain taman indoor yang dapat memberi inspirasi diantaranya adalah:
Desain Taman Indoor sebagai Penyejuk Alami Interior Rumah
Taman indoor yang diaplikasikan sebagai penyejuk alami di dalam rumah dapat membuat ruangan terasa lebih sejuk dan asri. Taman indoor dapat disesuaikan dengan tema atau nuansa yang diingikan. Taman dengan suasana tropis dapat memberikan kesan yang berbeda dengan taman dengan atmosfer bunga-bunga yang manis. Taman indoor juga memungkinkan kita untuk menanam beragam jenis tanaman, diantaranya tanaman hias yang memiliki keindahan daun atau rantingnya ataupun tanaman obat yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan sehari-hari.
Apa itu Taman Indoor?
Taman indoor merupakan area hijau atau kebun yang diletakan di dalam ruangan tertentu. Taman ini didesain agar dapat diaplikasikan di dalam rumah atau bangunan tertentu dengan lebih mudah. Ada banyak ide desain taman indoor yang dapat diaplikasikan seperti, penyertaan elemen air seperti kolam kecil, air terjun mini, atau mengaplikasikan kandang burung atau kupu-kupu di dalam taman indoor agar lebih terasa alami.
Mengapa Memiliki Taman Indoor?
Taman indoor dapat menambah nilai estetika pada interior rumah. Selain itu, ada manfaat lain yang dapat diberikan oleh taman indoor yaitu, sebagai filter udara dalam ruangan. Beberapa jenis tanaman seperti tanaman lidah mertua, anggrek, atau tanaman snake plant dapat berfungsi sebagai filter udara di dalam ruangan. Ada juga tanaman seperti karbon monoksida yang melepaskan oksigen di malam hari sehingga membuat ruangan lebih sejuk dan nyaman untuk tidur.
Kelebihan Taman Indoor
Berikut adalah beberapa kelebihan yang didapatkan dengan memiliki taman indoor di dalam rumah:
- Menambah estetika interior rumah
- Memberikan kesan alami di dalam ruangan
- Filter udara di dalam ruangan
- Menambah nilai jual properti
- Aktivitas bermanfaat dan memicu rasa bahagia
- Menjaga kelembapan udara
- Memperindah lift dengan tampilan hijau yang menyegarkan
Kekurangan Taman Indoor
Selain memiliki kelebihan, taman indoor juga memiliki kekurangan diantaranya:
- Memerlukan perawatan yang cukup intensif
- Membatasi pergerakan di dalam ruangan
- Maksimal 70% cahaya matahari dapat diterima oleh tumbuhan
- Memerlukan pemilihan jenis tanaman yang tepat
Biaya Taman Indoor
Biaya pembuatan taman indoor cukup bervariasi tergantung pada jenis tanaman yang dipilih, peralatan aplikasi seperti lampu, pengamanan air, hingga pemilihan arsitektur taman itu sendiri. Namun, pada umumnya, biaya pembuatan taman indoor sekitar Rp 3 juta hingga Rp 10 juta. Selain itu, biaya perawatan taman indoor perbulan juga menghabiskan dana sekitar Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta.
Cara Membuat Taman Indoor
Berikut beberapa langkah dalam pembuatan taman indoor:
- Pilih jenis tanaman yang sesuai dengan keinginan dan kondisi ruangan
- Memilih wadah dan media tanam yang tepat, bisa menggunakan pot yang cukup besar ataupun aquarium lengkap dengan air dan ikan
- Menambahkan dekorasi tambahan seperti kaktus, batu-batu kecil, hingga boneka binatang atau tanaman
- Menentukan penetasan bundel listrik dengan size yang sedang
- Menentukan ketinggian dan posisi lampu sehingga dapat membantu tumbuhan yang memerlukan cahaya ekstra
- Menentukan posisi taman indoor dan lantai ruangan sesuai dengan efek yang ingin dihasilkan
- Memperhatikan kelembapan dan suhu ruangan agar tetap dapat memenuhi kebutuhan tanaman
Contoh Taman Indoor Minimalis
Contoh taman indoor minimalis dapat diterapkan di ruangan atau bangunan dengan luas yang terbatas. Taman indoor minimalis umumnya diterapkan dengan tipe urban farming. Salah satunya adalah menggunakan pot yang diletakkan di sudut ruangan dengan bumbu seperti cabe, kemangi, atau tanaman sayuran lainnya. Taman indoor minimalis juga dapat mengaplikasikan taman air di dalam ruangan yang disesuaikan dengan kesesuaian konsep bangunan.
Desain Taman Indoor Mini untuk Rumah Kecil
Ketika memiliki rumah yang kecil, bukan berarti kamu harus mengabaikan kebutuhan akan taman. Kamu masih bisa memiliki taman indoor mini sebagai cara alternatif. Taman indoor mini dapat diterapkan di ruang tamu, ruang keluarga, bahkan di kamar tidur dengan bantuan lampu LED minimalis untuk membantu pertanian indoor.
Apa itu Taman Indoor Mini?
Taman indoor mini adalah taman yang diterapkan pada sebagian kecil area tertentu pada rumah. Taman indoor mini biasanya terdiri dari pot tanaman yang diatur sedemikian rupa dengan membentuk kesan kebun kecil di dalam rumah. Taman indoor mini seringkali diaplikasikan pada rumah yang memiliki luas yang terbatas atau pada gaya konsep rumah minimalis, sehingga sehingga dapat memberikan kesan asri di dalam rumah.
Mengapa Memiliki Taman Indoor Mini?
Taman indoor mini memiliki keuntungan yang cukup banyak yaitu dapat menghemat tempat di dalam rumah. Selain itu, taman indoor mini dapat memperindah interior rumah yang mungkin terlihat membosankan. Kamu juga bisa menanam berbagai jenis tanaman di dalamnya seperti tanaman hias seperti Philodendron dan monstera ataupun menanam sayur dan buah seperti tomat dansawoige untuk dikonsumsi sendiri.
Kelebihan Taman Indoor Mini
Berikut adalah beberapa kelebihan yang didapatkan dengan memiliki taman indoor mini di dalam rumah:
- Menambah estetika interior rumah
- Memperindah tampilan ruangan yang kecil
- Menambah kualitas udara di dalam rumah
- Berkhasiat bagi kesehatan penghuni
- Menyenangkan saat berkebun dan menenangkan pikiran
Kekurangan Taman Indoor Mini
Selain memiliki kelebihan, taman indoor mini juga memiliki kekurangan diantaranya:
- Perawatan yang intensif
- Tidak dapat diterapkan pada semua jenis tanaman
- Memerlukan tempat penempatan yang sesuai dengan kebutuhan tanaman
Biaya Taman Indoor Mini
Biaya untuk pembuatan taman indoor mini relatif lebih murah dibandingkan dengan taman indoor yang lebih besar. Biaya pembuatan taman indoor mini berkisar antara Rp1,5 juta hingga Rp 3 juta. Sementara untuk biaya perawatannya perbulan menghabiskan dana sekitar Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu. Biaya ini tentu saja akan berbeda tergantung dari jenis tanaman atau aksesoris yang dipilih.
Cara Membuat Taman Indoor Mini
Berikut adalah beberapa langkah dalam membuat taman indoor mini:
- Pilih jenis tanaman sesuai keinginan dan kebutuhan ruangan
- Pilih pot dan media tanam yang cocok untuk tanaman dan lantai ruangan
- Tambahkan ornamen dan dekorasi seperti batu kecil, patung binatang atau tanaman, kerikil, dan lain-lain
- Pilih lampu LED minimalis sebagai sumber cahaya tambahan yang tepat
- Tips menanam sayuran seperti kecap, selada, dan sawoige pada tempat tertentu agar dapat dimakan sendiri
- Atur posisi taman mini agar terlihat rapi dan indah
Contoh Taman Indoor Mini
Contoh taman indoor mini pada gambar di atas dapat menambah keindahan ruangan dan menjadikan ruangan tersebut teras asri. Oleh karena itu, hiasilah ruangan dengan taman indoor mini jika ingin mengubah suasana ruangan menjadi lebih fresh dan asri.
Kesimpulan
Ternyata, memiliki taman indoor atau taman mini di dalam hunian memiliki keuntungan tersendiri bagi penghuni. Selain memberikan kesan alami dan estetika pada interior rumah, taman indoor juga dapat memperbaiki kualitas udara dan memberikan kenyamanan pada penghuninya. Meskipun memiliki beberapa kekurangan seperti membutuhkan perawatan intensif dan pemilihan jenis tanaman yang tepat, biaya pembuatan taman indoor dan taman mini cukup terjangkau. Kamu bisa mulai menerapkan ide desain taman indoor yang tepat untuk diaplikasikan di tempat yang terbatas sekalipun. Setiap jenis taman memiliki keunikan dan keindahan yang tersendiri. Maka dari itu, memilih jenis taman indoor yang sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan kamu akan membuat interior rumah kamu terlihat lebih fresh dan asri.
