Buat kamu yang ingin membuat rumah kontrakan atau rumah kost, tentunya harus memikirkan dengan matang konsep dan desainnya. Ada banyak desain rumah kontrakan yang bisa kamu jadikan referensi, diantaranya adalah:
Desain Rumah Kontrakan 3×8

Apa itu?
Desain rumah kontrakan 3×8 merupakan desain rumah kost atau kontrakan yang memiliki ukuran 3 meter lebar dan 8 meter panjang. Desain rumah kontrakan ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai rumah kost atau kontrakan karena memiliki luas yang cukup ideal untuk beberapa orang.
Mengapa?
Desain rumah kost atau kontrakan ini sangat cocok bagi seorang bisnisman properti yang ingin memiliki rumah kontrakan dengan jumlah yang tidak terlalu banyak. Selain itu, desain rumah kontrakan 3×8 juga sangat efisien dalam penggunaan lahan dan biaya pembangunannya relatif lebih murah.
Kelebihan:
- Rumah cukup luas untuk beberapa orang.
- Desain yang efisien dalam penggunaan lahan.
- Biaya pembangunan yang relatif murah.
Kekurangan:
- Tidak bisa menampung banyak orang.
- Kurang nyaman bagi orang yang ingin memiliki privasi lebih.
Biaya:
Biaya pembangunan rumah kontrakan 3×8 berkisar antara 30-50 juta rupiah.
Cara:
- Tentukan lokasi pembangunan rumah kontrakan.
- Cari tahu desain rumah kontrakan yang cocok.
- Siapkan rencana anggaran pembangunan.
- Sesuaikan konsep dengan tipe kost atau kontrakan yang ingin dibangun.
- Jangan lupa memperhatikan aspek keamanan, sirkulasi udara, dan pencahayaan.
Contoh:
Berikut contoh desain rumah kontrakan 3×8.

# 9 Denah dan Desain Rumah Kecil Kurang dari 20 Meter Persegi

Apa itu?
Desain rumah kecil kurang dari 20 meter persegi or denah 9 ini sangat cocok bagi mereka yang ingin tinggal dengan minimalis, sederhana, dan efisien. Rumah ini dirancang untuk bisa menampung satu atau dua orang dengan nyaman, meski luasnya kecil.
Mengapa?
Desain rumah kecil sangat cocok bagi seseorang yang ingin tinggal sendiri atau berdua. Selain itu, desain rumah kecil juga lebih ramah lingkungan karena tidak menghabiskan banyak energi dalam penggunaan material bangunan.
Kelebihan:
- Sangat efisien dalam penggunaan lahan.
- Perawatan lebih mudah.
- Biaya pembangunan yang relatif lebih murah.
Kekurangan:
- Terbatas dalam jumlah orang yang bisa ditampung.
- Sering merasa sempit dalam ruangan yang kecil.
Biaya:
Biaya pembangunan rumah kecil kurang dari 20 meter persegi berkisar antara 50-70 juta rupiah.
Cara:
- Tentukan lokasi pembangunan rumah.
- Cari tahu desain rumah yang cocok.
- Siapkan rencana anggaran pembangunan.
- Buat sketsa desain dan rancangan bangunan rumah.
- Lakukan survey lapangan dan uji tanah.
- Setelah desain disetujui, lakukan pembangunan.
Contoh:
Berikut adalah contoh desain rumah kecil kurang dari 20 meter persegi.

Desain Kontrakan Tingkat

Apa itu?
Rumah kontrakan tingkat adalah jenis rumah kost atau kontrakan yang didesain dengan lantai yang lebih dari satu. Konsep rumah kontrakan ini lebih modern dan memberikan nilai estetika yang lebih tinggi.
Mengapa?
Desain rumah kontrakan tingkat sangat cocok bagi seseorang yang ingin memiliki rumah kontrakan yang memiliki nilai estetika yang tinggi. Desain rumah kontrakan tingkat juga memberikan nilai tambah dalam penyewa karena lebih memadai dan memenuhi kebutuhan ruangan yang lebih banyak.
Kelebihan:
- Nilai estetika yang tinggi.
- Memenuhi kebutuhan ruangan yang lebih banyak.
- Meningkatkan nilai jual dan disewakan.
Kekurangan:
- Biaya pembangunan yang lebih tinggi.
- Pemilik harus lebih memperhatikan aspek keselamatan.
Biaya:
Biaya pembangunan rumah kontrakan tingkat berkisar antara 100-150 juta rupiah.
Cara:
- Tentukan lokasi pembangunan rumah kontrakan.
- Cari tahu desain rumah kontrakan yang cocok.
- Siapkan rencana anggaran pembangunan.
- Sesuaikan konsep dengan tipe kontrakan yang ingin dibangun.
- Pilih bahan bangunan dan tukang yang berkualitas.
- Pastikan aspek keselamatan seperti tangga, pintu, dan jendela sudah baik.
Contoh:
Berikut ini adalah contoh desain rumah kontrakan tingkat.

Desain Rumah 3×5 Meter – Desain Rumah Modern

Apa itu?
Desain rumah 3×5 meter adalah desain rumah modern yang memiliki ukuran 3 meter lebar dan 5 meter panjang. Rumah ini sangat cocok untuk digunakan sebagai hunian sementara atau rumah investasi.
Mengapa?
Desain rumah 3×5 meter cocok bagi seseorang yang ingin memiliki rumah yang modern dengan ukuran yang tidak terlalu besar. Selain itu, rumah ini sangat efisien dalam penggunaan lahan dan biaya pembangunannya relatif murah.
Kelebihan:
- Desain yang modern.
- Cocok bagi orang yang ingin memiliki rumah dengan ukuran kecil.
- Biaya pembangunan yang relatif murah.
Kekurangan:
- Tidak bisa menampung banyak orang.
- Kurang nyaman bagi orang yang ingin memiliki privasi lebih.
Biaya:
Biaya pembangunan rumah 3×5 meter berkisar antara 50-70 juta rupiah.
Cara:
- Tentukan lokasi pembangunan rumah.
- Cari tahu desain rumah yang cocok.
- Siapkan rencana anggaran pembangunan.
- Buat sketsa desain dan rancangan bangunan rumah.
- Lakukan survey lapangan dan uji tanah.
- Setelah desain disetujui, lakukan pembangunan.
Contoh:
Berikut ini adalah contoh desain rumah 3×5 meter.

5 Contoh Desain Kontrakan 3×6 | Dilengkapi Gambar

Apa itu?
Kontrakan 3×6 merupakan konsep desain rumah kost atau kontrakan yang memiliki ukuran 3 meter lebar dan 6 meter panjang. Desain rumah kontrakan ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai rumah kost atau kontrakan karena memiliki luas yang cukup ideal untuk beberapa orang.
Mengapa?
Desain rumah kontrakan 3×6 juga sangat efisien dalam penggunaan lahan dan biaya pembangunannya relatif lebih murah. Selain itu, desain rumah kontrakan ini bisa digunakan untuk kost atau kontrakan yang memiliki jumlah penyewa yang sedikit.
Kelebihan:
- Rumah cukup luas untuk beberapa orang.
- Desain yang efisien dalam penggunaan lahan.
- Biaya pembangunan yang relatif murah.
Kekurangan:
- Tidak bisa menampung banyak orang.
- Kurang nyaman bagi orang yang ingin memiliki privasi lebih.
Biaya:
Biaya pembangunan kontrakan 3×6 berkisar antara 30-50 juta rupiah.
Cara:
- Tentukan lokasi pembangunan rumah kontrakan.
- Cari tahu desain rumah kontrakan yang cocok.
- Siapkan rencana anggaran pembangunan.
- Sesuaikan konsep dengan tipe kost atau kontrakan yang ingin dibangun.
- Jangan lupa memperhatikan aspek keamanan, sirkulasi udara, dan pencahayaan.
Contoh:
Berikut ini adalah contoh desain kontrakan 3×6.


