Berkembangnya dunia investasi membuat saham blue chip menjadi salah satu jenis saham yang sangat diminati oleh para investor. Salah satu alasan mengapa saham blue chip sangat diminati adalah karena risiko investasi yang cenderung rendah, namun dengan potensi profit yang sangat besar.
Saham Blue Chip: Apa Itu?
Saham blue chip merupakan saham dari perusahaan-perusahaan terbesar dan terkemuka di suatu negara, dimana perusahaan tersebut memiliki reputasi baik, stabilitas keuangan yang kuat, serta nilai pasar yang besar. Karakteristik inilah yang membuat saham blue chip menjadi saham yang paling dicari dan dianggap sebagai investasi yang aman dan terpercaya.
Mengapa Investasi di Saham Blue Chip?
Saham blue chip memiliki peranan yang penting dalam suatu portofolio investasi. Berikut adalah beberapa alasan mengapa investasi di saham blue chip dianggap sebagai jenis investasi yang menguntungkan:
- Nilai pasar perusahaan yang besar dan stabil
- Reputasi perusahaan yang baik dan terkemuka
- Laba yang stabil
- Distribusi dividen yang konsisten
- Relatif aman dan rendah risiko
Dimana Membeli Saham Blue Chip?
Saham blue chip dapat dibeli melalui perantaraan perusahaan efek atau sekuritas. Sebagai investor, kita perlu membuka rekening saham untuk dapat membeli atau menjual saham blue chip tersebut. Ada beberapa perusahaan sekuritas yang menyediakan layanan ini, seperti Mandiri Sekuritas, CIMB Niaga Sekuritas, atau BNI Sekuritas.
Kelebihan Investasi di Saham Blue Chip
Investasi di saham blue chip memiliki banyak kelebihan, seperti:
- Nilai pasar stabil dan terkemuka
- Profit yang cukup besar
- Dividen yang konsisten
- Relatif aman dan rendah risiko
Kekurangan Investasi di Saham Blue Chip
Namun, seperti investasi yang lain, investasi di saham blue chip juga memiliki potensi kekurangan, seperti:
- Potensi keuntungan yang lebih rendah dibandingkan dengan saham-saham lain yang lebih riskan
- Seringkali menjadi target aksi jual saat pasar tidak stabil
- Tidak selalu memberikan hasil yang diharapkan
Cara Investasi di Saham Blue Chip
Untuk bisa berinvestasi di saham blue chip, hal pertama yang harus dilakukan adalah membuka rekening saham di perusahaan sekuritas. Setelah itu, kita bisa melihat daftar saham blue chip yang ada di Bursa Efek Indonesia. Setelah itu, kita bisa mulai melakukan transaksi beli atau jual saham tersebut.
Contoh Saham Blue Chip di Indonesia
Berikut adalah daftar beberapa saham blue chip yang ada di Bursa Efek Indonesia:
- Telkom Indonesia (TLKM)
- Pegadaian (PGAS)
- Bank Mandiri (BMRI)
- Bank Rakyat Indonesia (BBRI)
- Bank Negara Indonesia (BBNI)
- Astra International (ASII)
- Unilever Indonesia (UNVR)
- Indofood Sukses Makmur (INDF)
- Bank Central Asia (BBCA)
Kesimpulan
Saham blue chip merupakan jenis saham yang sangat diminati oleh para investor karena reputasi baik dan laba yang stabil. Investasi di saham blue chip dianggap cukup aman dan relatif rendah risiko, namun memiliki potensi profit yang besar. Kita bisa membeli saham blue chip melalui perusahaan sekuritas dan membuka rekening saham terlebih dahulu. Namun, seperti jenis investasi yang lain, investasi di saham blue chip juga memiliki berbagai potensi kekurangan.
