Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas mengenai rumus Excel yang sering digunakan untuk mencari data dalam tabel, yaitu Vlookup dan Hlookup. Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan kedua rumus ini, bukan? Namun, apakah kamu sudah benar-benar paham cara menggunakan rumus Vlookup dan Hlookup? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
Contoh Soal Excel Vlookup Dan Hlookup – Contoh Soal Terbaru
Apa itu Vlookup?
Vlookup merupakan salah satu rumus di Excel yang digunakan untuk mencari nilai tertentu dari tabel. Dengan menggunakan rumus Vlookup, kamu dapat mencari data dengan mudah dan cepat tanpa perlu memindahkan data secara manual. Rumus ini sangat berguna untuk mengolah data-data dalam jumlah yang besar.
Mengapa menggunakan Vlookup?
Dalam pekerjaan sehari-hari, kita akan sering sekali menemukan data-data yang perlu dicari atau diolah dari data-data yang telah tersedia. Tanpa bantuan rumus Vlookup, proses pengolahan data dapat memakan waktu yang lama dan membingungkan. Oleh karena itu, kami sangat merekomendasikan kamu untuk menggunakan rumus Vlookup agar lebih efisien dalam mengolah data.
Bagaimana cara menggunakan Vlookup?
Berikut adalah cara menggunakan rumus Vlookup:
- Pilih sel tempat hasil pencarian akan ditampilkan.
- Ketikkan rumus Vlookup pada sel yang dipilih. Rumusnya adalah =Vlookup(lookup_value,table_array,col_index_num,range_lookup).
- Pada bagian lookup_value, masukkan nilai yang ingin dicari. Nilai tersebut bisa berupa angka, teks, atau referensi sel lain.
- Pada bagian table_array, masukkan seluruh tabel data yang ingin dicari. Pastikan bahwa seluruh data yang ingin dicari terletak pada satu kolom atau satu baris.
- Pada bagian col_index_num, masukkan nomor kolom yang ingin dicari. Nomor ini dimulai dari nomor 1, yang berarti kolom pertama di tabel. Jika kamu ingin mencari di seluruh kolom tabel, cukup kosongkan bagian ini.
- Pada bagian range_lookup, masukkan TRUE atau FALSE. Jika kamu ingin mencari nilai yang persis sama dengan nilai yang ingin dicari, masukkan nilai FALSE. Jika kamu ingin mencari nilai dengan kriteria tertentu, seperti nilai yang paling dekat dengan nilai yang dicari, masukkan nilai TRUE.
- Tekan tombol Enter pada keyboard. Hasil pencarian akan muncul pada sel yang dipilih sebelumnya.
Contoh penggunaan rumus Vlookup:
| No | Nama | Nilai |
|---|---|---|
| 1 | Alice | 85 |
| 2 | Bob | 90 |
| 3 | Charlie | 80 |
| 4 | David | 70 |
Jika kamu ingin mencari nilai milik Alice, kamu bisa menggunakan rumus Vlookup seperti ini:
=Vlookup(“Alice”,A2:C5,3,FALSE)
Hasilnya adalah 85, yaitu nilai yang dimiliki oleh Alice.
+30 Contoh Soal Vlookup Dan Hlookup Terbaik – Medrec07
Apa itu Hlookup?
Hlookup merupakan kebalikan dari Vlookup. Artinya, rumus ini digunakan untuk mencari nilai tertentu dari tabel dengan cara mencari data pada baris pertama tabel. Dengan menggunakan rumus Hlookup, kamu dapat mencari data dengan mudah dan cepat tanpa perlu memindahkan data secara manual.
Mengapa menggunakan Hlookup?
Dalam beberapa kasus, kita perlu mencari data pada tabel dengan cara mencari data pada baris pertama tabel. Rumus Hlookup sangat berguna dalam situasi seperti ini. Kamu tidak perlu mencari data secara manual, cukup menggunakan rumus Hlookup dan data akan ditemukan dengan cepat.
Bagaimana cara menggunakan Hlookup?
Berikut adalah cara menggunakan rumus Hlookup:
- Pilih sel tempat hasil pencarian akan ditampilkan.
- Ketikkan rumus Hlookup pada sel yang dipilih. Rumusnya adalah =Hlookup(lookup_value,table_array,row_index_num,range_lookup).
- Pada bagian lookup_value, masukkan nilai yang ingin dicari. Nilai tersebut bisa berupa angka, teks, atau referensi sel lain.
- Pada bagian table_array, masukkan seluruh tabel data yang ingin dicari. Pastikan bahwa seluruh data yang ingin dicari terletak pada satu baris tabel.
- Pada bagian row_index_num, masukkan nomor baris yang ingin dicari. Nomor ini dimulai dari nomor 1, yang berarti baris pertama di tabel. Jika kamu ingin mencari di seluruh baris tabel, cukup kosongkan bagian ini.
- Pada bagian range_lookup, masukkan TRUE atau FALSE. Jika kamu ingin mencari nilai yang persis sama dengan nilai yang ingin dicari, masukkan nilai FALSE. Jika kamu ingin mencari nilai dengan kriteria tertentu, seperti nilai yang paling dekat dengan nilai yang dicari, masukkan nilai TRUE.
- Tekan tombol Enter pada keyboard. Hasil pencarian akan muncul pada sel yang dipilih sebelumnya.
Contoh penggunaan rumus Hlookup:
| No | Nama | Nilai |
|---|---|---|
| 1 | Alice | 85 |
| 2 | Bob | 90 |
| 3 | Charlie | 80 |
| 4 | David | 70 |
Jika kamu ingin mencari nilai milik Alice, kamu bisa menggunakan rumus Hlookup seperti ini:
=Hlookup(“Alice”,A2:C2,3,FALSE)
Hasilnya adalah 85, yaitu nilai yang dimiliki oleh Alice.
Tentunya masih banyak contoh-contoh soal Vlookup dan Hlookup yang bisa kamu coba. Dengan memahami cara menggunakan kedua rumus ini, kamu dapat mengolah data dengan lebih efisien dan cepat. Selamat mencoba!
