Mean, Median, dan Modus
Mean, median, dan modus adalah ukuran bagaimana kita bisa menganalisis data dengan lebih efektif. Ketiganya memiliki perbedaan dan fungsi masing-masing, namun ketiganya tetap diperlukan dalam analisis data.
Mean
Mean dapat diartikan sebagai rata-rata dari nilai data yang kita punya. Ketika kita ingin mengetahui nilai rata-rata dari suatu data, maka akan digunakan mean. Dalam mencari mean, kita perlu menjumlahkan semua data yang kita punya, kemudian dibagi dengan jumlah data tersebut.

Apa itu Mean?
Mean adalah nilai rata-rata dari kumpulan data yang kita miliki.
Mengapa perlu menggunakan Mean?
Ketika kita ingin menentukan nilai rata-rata dari sebuah data, maka kita perlu menggunakan mean.
Cara mencari Mean
Untuk mencari mean, kita perlu menjumlahkan semua data yang kita punya, kemudian dibagi dengan jumlah data tersebut. Contoh :
Contoh:
Kita memiliki data sebagai berikut: 8, 10, 12, 14, 16.
Maka untuk mencari mean dari data tersebut, akan kita lakukan perhitungan sebagi berikut:
Jumlah data = 5
Jumlah nilai data = 8 + 10 + 12 + 14 + 16 = 60
Mean = 60 / 5 = 12
Median
Median merupakan nilai tengah dari data yang kita miliki, baik itu data yang ganjil atau genap. Ketika kita ingin mengetahui nilai tengah dari sebuah data, kita perlu menggunakan median. Ketika jumlah data genap, maka kita akan mencari dua nilai tengah dan kemudian mencari rata-ratanya.

Apa itu Median?
Median adalah nilai tengah dari kumpulan data yang kita miliki.
Mengapa perlu menggunakan Median?
Ketika kita ingin mengetahui nilai tengah dari sebuah data, maka kita perlu menggunakan median.
Cara mencari Median
Untuk mencari median, kita perlu menyusun semua data yang kita punya dari nilai terkecil hingga nilai terbesar. Kemudian kita akan mencari nilai tengah dari data tersebut. Contoh :
Contoh:
Kita memiliki data sebagai berikut: 8, 10, 12, 14, 16.
Maka untuk mencari median dari data tersebut, akan kita lakukan perhitungan sebagi berikut:
Jumlah data = 5
Nilai tengah = 3 (jumlah data + 1) / 2 = 3
Median = Nilai tengah = Data ke-3 = 12
Modus
Modus dapat diartikan sebagai nilai yang paling sering muncul dalam sebuah data. Ketika kita ingin mengetahui nilai yang paling sering muncul dalam sebuah data, maka kita perlu menggunakan modus. Dalam beberapa kasus, sebuah data bisa tidak memiliki modus atau memiliki lebih dari satu modus.
Apa itu Modus?
Modus adalah nilai yang paling sering muncul dalam kumpulan data yang kita miliki.
Mengapa perlu menggunakan Modus?
Ketika kita ingin mengetahui nilai yang paling sering muncul dalam sebuah data, maka kita perlu menggunakan modus.
Cara mencari Modus
Untuk mencari modus, kita perlu mencari nilai yang paling sering muncul dalam data yang kita punya. Contoh :
Contoh:
Kita memiliki data sebagai berikut: 8, 10, 12, 12, 14, 16.
Maka untuk mencari modus dari data tersebut, akan kita lakukan perhitungan sebagi berikut:
Modus = 12
Dalam kasus dimana sebuah data tidak memiliki modus, maka kita akan mencari modus dari subset data yang lebih kecil. Contoh :
Contoh:
Kita memiliki data sebagai berikut: 8, 10, 12, 14, 16.
Maka untuk mencari modus dari data tersebut, akan kita lakukan perhitungan sebagi berikut:
Modus = Tidak memiliki modus
Dalam kasus dimana sebuah data memiliki lebih dari satu modus, maka kita akan mencatat semua nilai modus tersebut. Contoh :
Contoh:
Kita memiliki data sebagai berikut: 8, 10, 12, 12, 14, 14, 16.
Maka untuk mencari modus dari data tersebut, akan kita lakukan perhitungan sebagi berikut:
Modus = 12, 14
Kesimpulan
Mean, median, dan modus, ketiganya merupakan ukuran yang penting dalam analisis data. Ketiganya memiliki perbedaan dan fungsi masing-masing, namun ketiganya tetap diperlukan dalam analisis data. Dalam mencari mean, kita perlu menjumlahkan semua data yang kita punya, kemudian dibagi dengan jumlah data tersebut. Ketika kita ingin mengetahui nilai tengah dari sebuah data, kita perlu menggunakan median. Dan untuk mencari modus, kita perlu mencari nilai yang paling sering muncul dalam data yang kita punya.
Demi efektivitas dalam analisis data, maka kita perlu menguasai ketiga hal tersebut. Semoga dengan adanya pembahasan mengenai mean, median, dan modus di atas, dapat membantu dalam pemahaman tentang cara analisis data yang lebih baik dan efektif.


