Contoh Makalah Bisnis Plan Sederhana Untuk Mahasiswa

Contoh Makalah Bisnis Plan Sederhana Untuk Mahasiswa

Apakah kamu seorang mahasiswa yang ingin memulai bisnis? Tentu jika Anda ingin melakukan bisnis, maka Anda harus membuat bisnis plan atau rencana bisnis. Bisnis plan adalah dokumen bisnis yang menjelaskan apa yang ingin dicapai oleh sebuah bisnis dalam jangka waktu tertentu serta bagaimana cara mencapainya. Berikut ini akan dibahas mengenai contoh bisnis plan sederhana untuk mahasiswa yang dapat kamu gunakan sebagai referensi.

Contoh Bisnis Plan Sederhana Untuk Mahasiswa

Contoh bisnis plan sederhana untuk mahasiswa dapat menjadi panduan untuk kamu dalam membuat bisnis plan sendiri. Berikut adalah beberapa contoh bisnis plan sederhana untuk mahasiswa.

Bisnis Plan Sederhana dengan Konsep Katering

Bisnis Plan Sederhana dengan Konsep Katering

Apa itu?

Konsep katering adalah merupakan pelayanan penyediaan makanan dan minuman bagi para konsumen yang membutuhkan seperti di acara-acara tertentu.

Mengapa?

Katering menjadi bisnis yang cukup potensial karena mempunyai prospek yang bagus dan atapun di butuhkan untuk beragam acara. Selain itu, hal ini menjadi potensi bisnis yang sangat menjanjikan apabila dapat memenuhi kebutuhan dan selera pasar.

Dimana?

Usaha katering bisa dilakukan di berbagai tempat, seperti di rumah, di kantor atau malah bisa memanfaatkan ruangan sewaan. Tentukanlah tempat mana yang lebih efektif dan strategis untuk usaha katering.

Kelebihan:

  • Bisnis katering memiliki peluang pasar yang besar karena biasanya dibutuhkan di berbagai acara seperti resepsi pernikahan, ulang tahun, event kampus dan lain-lain.
  • Bisnis katering dapat dijalankan secara fleksibel dan mudah diatur waktu dengan skala usaha yang beragam.
  • Persediaan makanan yang tidak terjual dapat dijual kembali atau dibagikan ke perguruan tinggi.

Kekurangan:

  • Mempunyai saingan yang cukup banyak dalam usaha katering.
  • Dapat menemukan kesulitan untuk memberikan menu yang tepat option bagi konsumen.
  • Mempunyai kendala bagaimana servis in time mulai dari persiapan hingga pengantaran menu di lokasi.

Cara:

  1. Melakukan riset pasar untuk mengetahui trend makanan yang sedang berkembang dan pesaing-pesaing tidak langsung dalam bidang catering.
  2. Membuat rencana bisnis, seperti misalnya membuat produk yang sesuai dengan dengan konsumen yang diinginkan dan waktu yang dibutuhkan serta langkah keuangan yang harus diambil.
  3. Menyiapkan peralatan dan catering, memilih supplier, dan mencari tenaga kerja yang kompeten.
  4. Promosi dan marketing menu dengan uji coba sampai melancarkan ke konsumen yang berminat.
  5. Melakukan survey dan evaluasi produk setelah produksi.

Bisnis Plan Sederhana Berbasis Teknologi

Bisnis Plan Sederhana Berbasis Teknologi

Apa itu?

Bisnis plan sederhana berbasis teknologi adalah bisnis yang berbasis pada teknologi yang berkembang. Usaha bisnis teknologi atau bisnis startup sedang dambakan oleh banyak orang saat ini.

Mengapa?

Mahasiswa dapat menjalankan bisnis berbasis teknologi karena dapat mengintegrasikan bidang teknologi seperti pengembangan software, aplikasi multimedia, desain game, layanan ecommerce dan lain-lain. Selain itu, teknologi juga memiliki pangsa pasar yang cukup luas di berbagai kalangan dan dapat menjangkau seluruh negeri.

Dimana?

Lokasi dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan bisnis seperti kawasan startup yang terletak di seluruh Indonesia atau bisa dilakukan remote/dengan jarak jauh.

Kelebihan:

  • Bisnis teknologi dapat mengoptimalkan waktu dan tempat dalam menjalankan bisnis.
  • Memiliki kapasitas yang lebih besar dalam menjangkau pasar, karena berbasis online memungkinkan bisnis dapat dilihat tanpa batasan geografis.
  • Mahasiswa dapat belajar dan membuka peluang baru membersamai terjadinya rewolusi industri 4.0.

Kekurangan:

  • Memerlukan modal yang cukup besar untuk pengembangan bisnis.
  • Butuh skill dan pengetahuan khusus untuk menggarap bidang teknologi.
  • Memerlukan waktu yang cukup lama untuk proses produksi dan pengembangan produk yang berbeda dari konvensional.

Cara:

  1. Mencari ide bisnis yang dapat mengintegrasikan bidang teknologi.
  2. Membuat rencana bisnis yang meliputi analisis kebutuhan pasar, penentuan target pasar, pengembangan produk, pemasaran atau marketing dan membuat anggaran keuangan.
  3. Melakukan brain storming, riset dan pengisian kekosongan untuk memudahkan proses pengembangan produk.
  4. Melakukan snapshot produk dan menjalankan uji coba.
  5. Membuat strategi pemasaran yang efektif untuk diterapkan ke dalam bisnis sama halnya dengan konvensional.
  6. Evaluasi proses bisnis yang dilakukan dan menjalankan serta melakukan pengembangan produk yang ada.

Bisnis Plan Sederhana dengan Konsep Merchandise

Bisnis Plan Sederhana dengan Konsep Merchandise

Apa itu?

Konsep merchandise adalah merupakan pelayanan pengadaan barang atau benda yang mempunyai ciri khas dan merupakan keunikan dari suatu organisasi/ lembaga.

Mengapa?

Merchandise menjadi bisnis yang cukup potensial karena mempunyai citra keunikan dari suatu organisasi atau lembaga. Selain itu, merchandise juga menjadi potensi bisnis yang sangat menjanjikan apabila dapat memenuhi kebutuhan dan selera pasar di kalangan masyarakat.

Dimana?

Memiliki sentral yang berada di kota besar dan dapat di jual secara online via social media seperti Instagram dan WhatsApp.

Kelebihan:

  • Mempunyai nilai lebih bagi citra suatu organisasi/lembaga sehingga loyalitas konsumen meningkat.
  • Menjadi pendorong promosi suatu lembaga/organisasi maupun suatu acara tertentu yang di sajikan di kalangan pendukungnya.
  • Pembuatan merchandise bisa di produksi dengan segala jenis bahan dan bentuk promo yang akan digunakan.

Kekurangan:

  • Mempunyai saingan yang cukup banyak tergantung jenis merchandise yang di produksi.
  • Dapat menemukan kesulitan dalam memenuhi kualitas dan kemampuan berkreasi atas suatu merchandise.
  • Mempunyai kendala bagaimana pelayanan konsumen yang baik dalam handlings order maupun delivery barang.

Cara:

  1. Melakukan riset pasar yang di butuhkan seberapa banyak konsumen yang membutuhkan merchandise tersebut, mencari referensi dan pendapat dari masyarakat terhadap merchandise.
  2. Membuat rencana bisnis, seperti misalnya membuat produk yang sesuai dengan selera konsumen dan langkah keuangan yang harus diambil.
  3. Menciptakan desain merchandise yang unik dan inovatif dan mempertimbangkan bahan apa yang paling cocok untuk merchandise.
  4. Pemasaran merchandise dengan mengikuti event beserta promosi lembaga secara umum hingga pemasaran melalui madia sosial.
  5. Melakukan survey dan evaluasi produk setelah produksi.

Dalam membuat bisnis plan, seorang mahasiswa harus berpikir jangka panjang dan melihat peluang usaha yang ada di sekitarnya. Tentukan jenis bisnis yang ingin kamu jalankan dan sesuaikan dengan kemampuan dan minat yang ada. Selain itu, pastikan untuk melibatkan orang-orang yang memiliki pengalaman dan keterampilan di bidang tersebut agar bisnis yang kamu jalankan menjadi lebih sukses.