Cara Menghitung Kredit Motor

Ada banyak orang yang ingin memiliki kendaraan pribadi, tetapi tidak memiliki uang yang cukup untuk membelinya secara tunai. Jika Anda ingin membeli kendaraan secara cicilan, maka mengajukan kredit motor bisa menjadi solusi. Namun, sebelum mengajukan kredit motor, Anda perlu mengetahui cara menghitung kredit motor yang benar.

Cara Menghitung Kredit Motor yang Benar dan Contohnya

Sebelum menghitung kredit motor, Anda perlu menentukan dahulu kendaraan apa yang ingin Anda beli. Setelah kendaraan diketahui, selanjutnya Anda perlu mengetahui harga kendaraan tersebut dan DP (Down Payment) yang diperlukan. DP biasanya sebesar 20% hingga 30%. Misalnya, Anda ingin membeli motor seharga Rp20.000.000, maka DP yang perlu Anda bayar sebesar Rp4.000.000.

Setelah mengetahui harga kendaraan dan DP, selanjutnya Anda perlu mengetahui suku bunga yang diberikan oleh leasing atau bank. Suku bunga biasanya berkisar antara 6% hingga 12% per tahun. Misalnya, suku bunga yang diberikan oleh leasing adalah 10% per tahun.

Setelah mengetahui suku bunga, selanjutnya Anda perlu menentukan jangka waktu cicilan. Jangka waktu cicilan biasanya antara 6 hingga 60 bulan. Misalnya, Anda memilih jangka waktu cicilan selama 36 bulan atau 3 tahun.

Setelah mengetahui harga kendaraan, DP, suku bunga, dan jangka waktu cicilan, maka Anda bisa menghitung cicilan per bulan dengan menggunakan rumus berikut:

rumus menghitung kredit motor

Dengan menggunakan contoh di atas, maka cicilan per bulan yang harus Anda bayar sebesar Rp549.444. Jumlah tersebut belum termasuk biaya administrasi dan asuransi. Jadi, sebelum mengajukan kredit motor, pastikan Anda mengetahui semua biaya yang harus dibayarkan.

Biar Gak Tertipu, Gini Cara Menghitung Bunga Kredit Motor

Selain menghitung cicilan per bulan, Anda juga perlu mengetahui cara menghitung bunga kredit motor. Terkadang ada beberapa leasing atau bank yang memberikan bunga kredit motor yang berbeda-beda. Oleh karena itu, Anda perlu teliti dan cermat dalam memilih leasing atau bank yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda.

Untuk menghitung bunga kredit motor, Anda bisa menggunakan rumus berikut:

rumus menghitung bunga kredit motor

Dengan menggunakan contoh di atas, maka bunga kredit motor yang harus Anda bayar sebesar Rp1.111.111. Jumlah tersebut akan ditambahkan ke cicilan per bulan yang harus Anda bayar.

Cara Menghitung Kredit Mobil

Jika Anda ingin membeli mobil secara cicilan, maka cara menghitung kredit mobil hampir sama dengan cara menghitung kredit motor. Yang perlu Anda lakukan hanyalah mengganti harga kendaraan, DP, dan suku bunga yang berbeda-beda.

Sebelum mengajukan kredit mobil, pastikan Anda mengetahui kelebihan dan kekurangan dari membeli kendaraan secara cicilan.

Kelebihan Membeli Kendaraan Secara Cicilan

  • Anda bisa memiliki kendaraan baru atau bekas dengan harga yang lebih terjangkau.
  • Anda bisa memilih jangka waktu cicilan sesuai dengan kemampuan finansial Anda.
  • Anda bisa menggunakan kendaraan tersebut sejak awal meskipun belum memiliki uang secara tunai.

Kekurangan Membeli Kendaraan Secara Cicilan

  • Anda harus membayar bunga dan biaya administrasi yang cukup tinggi.
  • Jika terjadi keterlambatan pembayaran cicilan, maka Anda akan dikenakan denda atau bahkan kendaraan Anda bisa disita oleh leasing atau bank.
  • Jika terjadi masalah pada kendaraan tersebut, maka Anda tetap harus membayar cicilan.

Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan membeli kendaraan secara cicilan, selanjutnya Anda perlu mengetahui dimana tempat untuk mengajukan kredit motor atau kredit mobil.

Dimana Tempat Mengajukan Kredit Motor atau Kredit Mobil

Ada beberapa leasing atau bank yang menyediakan kredit motor atau kredit mobil, di antaranya:

  • Adira Finance
  • FIF Finance
  • WOM Finance
  • BCA Finance
  • Mandiri Tunas Finance

Sebelum mengajukan kredit motor atau kredit mobil, pastikan Anda mengetahui persyaratan dan dokumen yang harus disiapkan. Berikut adalah dokumen yang biasanya diminta untuk mengajukan kredit motor atau kredit mobil:

  • KTP
  • NPWP (opsional)
  • Kartu Keluarga
  • Bukti Pembayaran Listrik atau Air
  • Slip Gaji atau Surat Keterangan Penghasilan
  • Surat Izin Mengemudi (opsional)
  • Rekening Koran atau Buku Tabungan

Setelah mengetahui persyaratan dan dokumen yang harus disiapkan, selanjutnya Anda perlu mengetahui cara mengajukan kredit motor atau kredit mobil.

Cara Mengajukan Kredit Motor atau Kredit Mobil

Setelah memilih leasing atau bank yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda, selanjutnya Anda perlu menyiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan. Setelah semua dokumen terkumpul, Anda bisa mengajukan kredit motor atau kredit mobil secara online atau datang langsung ke kantor leasing atau bank tersebut.

Setelah mengajukan kredit motor atau kredit mobil, Anda perlu menunggu proses persetujuan dari leasing atau bank tersebut. Jika pengajuan kredit Anda diterima, maka selanjutnya Anda perlu mengikuti prosedur pengambilan kendaraan yang disepakati bersama. Jangan lupa untuk membaca syarat dan ketentuan dengan cermat sebelum menandatangani kontrak kredit motor atau kredit mobil.

Kesimpulan

Mengajukan kredit motor atau kredit mobil bisa menjadi solusi untuk memiliki kendaraan pribadi jika Anda tidak memiliki uang yang cukup untuk membelinya secara tunai. Namun, sebelum mengajukan kredit motor atau kredit mobil, pastikan Anda mengetahui cara menghitung kredit motor atau kredit mobil yang benar, kelebihan dan kekurangan membeli kendaraan secara cicilan, dimana tempat untuk mengajukan kredit motor atau kredit mobil, persyaratan dan dokumen yang harus disiapkan, serta cara mengajukan kredit motor atau kredit mobil.