Cara Menanam Jahe Merah Dalam Karung
Jahe merah adalah salah satu jenis tanaman rempah yang sangat populer di Indonesia, baik sebagai bahan masakan maupun sebagai obat tradisional. Tanaman jahe merah dapat dikembangkan secara mudah dan menguntungkan seperti budidaya pada karung bekas. Berikut ini adalah langkah-langkah dalam menanam jahe merah dalam karung:
Apa Itu Tanaman Jahe Merah?
Tanaman jahe merah adalah jenis tanaman rempah yang biasa digunakan sebagai bahan masakan dan sebagai obat tradisional. Jahe merah memiliki khasiat yang cukup tinggi bagi kesehatan seperti mengatasi masalah pencernaan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meningkatkan daya tahan tubuh, dan lain sebagainya.
Mengapa Menanam Jahe Merah?
Terdapat beberapa alasan yang membuat orang tertarik dalam menanam jahe merah. Pertama, jahe merah merupakan tanaman yang mudah dikembangkan dan dapat tumbuh dengan cepat. Selain itu, jahe merah juga memiliki khasiat yang tinggi bagi kesehatan dan memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi. Dengan menanam jahe merah, Anda dapat menghemat pengeluaran dalam membeli jahe merah serta menghasilkan pendapatan tambahan dari penjualan jahe merah.
Dimana Menanam Jahe Merah?
Jahe merah dapat ditanam di berbagai macam tempat seperti di lahan yang terbuka, di pot atau polybag, dan sekarang lagi trend ditanam dalam karung bekas. Untuk menanam jahe merah dalam karung, diperlukan beberapa bahan seperti bibit jahe merah, karung bekas, pupuk kandang, tanah, dan pupuk organik lainnya. Pastikan Anda memilih tanah yang subur dan gembur serta karung bekas yang tidak bocor atau sudah lapuk.
Kelebihan Menanam Jahe Merah Dalam Karung
Beberapa kelebihan yang dimiliki saat menanam jahe merah dalam karung adalah:
- Memudahkan pengaturan tanaman
- Tidak memerlukan areal yang luas
- Dapat ditempatkan di berbagai tempat yang intim
- Hemat tempat
- Pemupukan yang mudah dilakukan
- Tanaman terhindar dari serangan hama dan penyakit
- Mampu menghasilkan produksi yang baik
Kekurangan Menanam Jahe Merah Dalam Karung
Beberapa kekurangan untuk menanam jahe merah dalam karung adalah:
- Biaya yang lebih mahal dibandingkan dengan cara menanam biasa
- Tanaman perlu perawatan yang lebih intensif untuk hasil panen yang optimal
Cara Menanam Jahe Merah Dalam Karung
- Siapkan bibit jahe merah
- Siapkan karung bekas yang sudah dikeringkan dan tidak memiliki lubang atau robek
- Isikan campuran media tanam berupa tanah, pupuk kandang, dan pupuk organik ke dalam karung hingga setinggi 40-50 cm
- Sarai media tanam sampai rata dan pipihkan dengan menginjaknya
- Tanam bibit jahe merah di media tanam yang telah disiapkan dari langkah ke-3 dan biarkan akar jahe merah menyebar di media tanam
- Rutin sirami jahe merah setiap pagi dan sore hari. Pastikan persediaan air di dalam media tanam selalu cukup
- Lakukan pemupukan dengan pupuk organik atau pupuk kandang setiap dua minggu sekali untuk menghasilkan jahe merah yang lebih subur dan berkualitas
- Tanaman jahe merah dapat dipanen setelah 7-8 bulan pada saat rimpang jahe merah telah berwarna merah kecoklatan
- Panen jahe merah dengan cara mencabutnya dari media tanam
- Setelah dipanen, bersihkan rimpang jahe merah dari tanah dan keringkan di bawah sinar matahari selama 2-3 hari
Contoh Keuntungan Menanam Jahe Merah Dalam Karung
Jika menanam jahe merah dalam karung, maka Anda dapat menghasilkan keuntungan lebih tinggi dibandingkan dengan menanam jahe merah sebagai tanaman pangan saja atau sebagai bahan obat-obatan. Berikut adalah contoh penghitungan keuntungan yang dapat diperoleh dari menanam jahe merah dalam karung:
Misalkan 1 karung dengan ukuran 75x50cm anda bisa memanfaatkannya untuk menanam bibit jahe merah hingga maksimal. Pada setiap akhir musim panen, Anda bisa memperoleh 20 kg rimpang jahe merah dari setiap karung. Dalam satu tahun, Anda bisa melakukan dua kali panen dan memperoleh keuntungan 2×20=40 kg. Dengan harga rata-rata per kilogram jahe merah yang sebesar Rp 50.000, maka keuntungan yang bisa Anda peroleh dalam tiga bulan yaitu Rp 1.000.000.
