Saat ini, tarik tunai kartu kredit merupakan salah satu layanan yang sangat dibutuhkan oleh banyak orang. Layanan ini membuat kita dapat menarik uang tunai dengan menggunakan kartu kredit yang kita miliki sehingga sangat memudahkan kita dalam melakukan transaksi. Namun, sebelum menggunakan layanan ini, ada baiknya kita mengetahui biaya, prosedur, serta kelebihan dan kekurangan dari layanan tarik tunai kartu kredit ini.
Biaya Tarik Tunai Kartu Kredit
Setiap bank memiliki ketentuan dan biaya yang berbeda-beda dalam melakukan tarik tunai kartu kredit. Berikut adalah beberapa contoh biaya tarik tunai kartu kredit dari beberapa bank:
Biaya Tarik Tunai Kartu Kredit BCA
Biaya tarik tunai kartu kredit BCA yaitu sebesar 4% dari jumlah penarikan dengan minimal Rp 50.000 dan maksimal Rp 100.000.
Biaya Tarik Tunai Kartu Kredit Mandiri
Biaya tarik tunai kartu kredit Mandiri yaitu sebesar 4% dari jumlah penarikan dengan minimal Rp 60.000 dan maksimal Rp 100.000. Namun, terdapat pula biaya admin sebesar Rp 15.000 untuk setiap transaksi penarikan tunai.
Biaya Tarik Tunai Kartu Kredit CIMB Niaga
Biaya tarik tunai kartu kredit CIMB Niaga yaitu sebesar 4,5% dari jumlah penarikan dengan minimal Rp 100.000 dan maksimal Rp 200.000.
Biaya Tarik Tunai Kartu Kredit BNI
Biaya tarik tunai kartu kredit BNI yaitu sebesar 4% dari jumlah penarikan dengan minimal Rp 50.000 dan maksimal Rp 150.000.
Apa Itu Tarik Tunai Kartu Kredit?
Tarik tunai kartu kredit adalah layanan yang disediakan oleh bank yang memungkinkan pemilik kartu kredit mengambil uang tunai dari mesin ATM menggunakan kartu kreditnya. Tarik tunai kartu kredit biasanya memiliki batas maksimum dan minimum serta biaya yang berbeda-beda tergantung pada kebijakan masing-masing bank.
Mengapa Melakukan Tarik Tunai Kartu Kredit?
Ada beberapa alasan mengapa kita melakukan tarik tunai kartu kredit, antara lain:
- Kebutuhan mendesak
- Tidak memiliki uang tunai
- Lebih aman dibandingkan membawa uang tunai
Dimana Melakukan Tarik Tunai Kartu Kredit?
Tarik tunai kartu kredit bisa dilakukan di mesin ATM yang menyediakan layanan tersebut. Namun, tidak semua mesin ATM bisa digunakan untuk melakukan tarik tunai kartu kredit. Oleh karena itu, pastikan terlebih dahulu bahwa mesin ATM yang akan digunakan memungkinkan untuk melakukan tarik tunai kartu kredit.
Kelebihan Tarik Tunai Kartu Kredit
Beberapa kelebihan dari layanan tarik tunai kartu kredit antara lain:
- Sangat mudah dan cepat karena kita hanya perlu menggunakan kartu kredit dan PIN yang dimiliki untuk melakukan transaksi
- Kita tidak perlu repot membawa uang tunai karena cukup dengan kartu kredit saja
- Tidak ada batasan waktu dalam melakukan tarik tunai kartu kredit karena mesin ATM tersedia 24 jam
Kekurangan Tarik Tunai Kartu Kredit
Beberapa kekurangan dari layanan tarik tunai kartu kredit antara lain:
- Biaya yang harus dikeluarkan cukup mahal jika dibandingkan dengan tarik tunai menggunakan kartu debit atau membawa uang tunai langsung
- Adanya batas maksimum dan minimum dalam setiap transaksi tarik tunai kartu kredit
- Terdapat risiko terjadi pembobolan kartu kredit saat melakukan tarik tunai
Cara Melakukan Tarik Tunai Kartu Kredit
Berikut adalah cara melakukan tarik tunai kartu kredit:
- Siapkan kartu kredit dan tahu jumlah dana yang akan ditarik
- Masukkan kartu kredit dan masukkan PIN seperti saat melakukan tarik tunai dengan kartu debit
- Pilih menu tarik tunai
- Masukkan jumlah dana yang akan ditarik kemudian tekan OK
- Ambil uang tunai dari mesin ATM
- Jangan lupa keluarkan kartu kredit dan simpan dengan aman
Contoh Tarik Tunai Kartu Kredit
Misalnya saja, Andi memiliki kartu kredit dengan limit sebesar Rp 5.000.000 dan ingin menarik tunai sebesar Rp 1.000.000 di mesin ATM. Biaya tarik tunai kartu kredit yang dikenakan sebesar 4% atau sebesar Rp 40.000. Jadi, total yang akan dikeluarkan Andi untuk melakukan tarik tunai kartu kredit sebesar Rp 1.040.000.
Demikianlah informasi mengenai tarik tunai kartu kredit yang perlu diketahui sebelum melakukan transaksi. Semoga bermanfaat.
