Apakah kamu sering merasa khawatir karena munculnya darah saat buang air besar? Jangan khawatir, karena pada postingan kali ini, MerpatiPedia akan membahas mengenai penyakit apa yang menyebabkan hal tersebut terjadi.
Bab Darah Gejala Penyakit Apa | Ambeyen Panas
Jika kamu mengalami kondisi di mana darah keluar saat buang air besar, maka kemungkinan besar kamu mengalami ambeyen panas. Ambeyen panas merupakan kondisi di mana terdapat pembengkakan pembuluh darah di dalam maupun di sekitar anus. Kondisi ini dapat terjadi akibat tekanan yang dihasilkan saat buang air besar atau faktor lain seperti konstipasi, kehamilan, obesitas, hingga riwayat keluarga.
Apa itu ambeyen panas?
Ambeyen panas atau hemoroid adalah kondisi medis yang disebabkan oleh adanya pembengkakan dalam pembuluh darah di sekitar anus dan rektum bagian bawah. Pembengkakan ini dapat terjadi karena banyaknya tekanan pada daerah tersebut, atau akibat dari suatu gangguan saluran pencernaan tertentu. Ambeyen panas sendiri dapat terjadi pada semua orang, namun lebih sering ditemukan pada orang yang berusia di atas 50 tahun, wanita hamil, dan orang yang mengalami sembelit (konstipasi) kronis.
Dampak dari ambeyen panas
Jika tidak ditangani dengan baik, ambeyen panas dapat mengganggu kualitas hidup seseorang. Hal ini terjadi karena gejalanya termasuk rasa sakit dan gatal yang dapat membuat seseorang merasa tidak nyaman saat melakukan aktivitas sehari-hari, seperti duduk dan berjalan.
Lokasi untuk mengobati ambeyen panas
Jika kamu mengalami ambeyen panas, segera periksakan diri ke dokter terdekat atau ahli gastroenterologi. Dokter akan mengevaluasi kondisi kamu dan memberikan pengobatan yang sesuai. Di Indonesia, terdapat beberapa rumah sakit yang menyediakan layanan kesehatan terkait pengobatan ambeyen panas, antara lain:
- Rumah Sakit Siloam Karawaci
- Rumah Sakit Pondok Indah
- Rumah Sakit Jakarta Benar
Obat untuk mengobati ambeyen panas
Ada beberapa obat yang dapat digunakan untuk mengobati ambeyen panas, antara lain:
- Obat penghilang rasa sakit dan peradangan
- Krim atau salep untuk meredakan gatal dan rasa tidak nyaman pada daerah anus
- Obat pelunak tinja untuk mengurangi ketegangan saat buang air besar
- Obat pembengkak untuk mengurangi pembengkakan pada pembuluh darah di sekitar anus
- Jika obat-obatan tersebut tidak memberikan hasil yang diharapkan, dokter dapat merekomendasikan tindakan medis seperti skleroterapi, ligasi, atau pembedahan tergantung pada keparahan kondisi kamu.
Cara mengobati ambeyen panas
Ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi ambeyen panas, antara lain:
- Menghindari makanan pedas, minuman berkafein, dan produk susu yang dapat memperburuk kondisi ambeyen panas
- Menghindari duduk terlalu lama pada toilet
- Menjaga agar daerah anus tetap bersih dan kering
- Menggunakan krim atau salep yang direkomendasikan oleh dokter untuk meredakan gatal dan rasa sakit pada daerah anus
- Menjaga berat badan agar tetap ideal, karena obesitas dapat memperburuk kondisi ambeyen panas
- Menggunakan obat-obatan yang diresepkan oleh dokter sesuai dosis yang dianjurkan
Biaya pengobatan ambeyen panas
Biaya pengobatan ambeyen panas tergantung pada jenis pengobatan yang kamu terima. Untuk pengobatan medis, biaya yang harus kamu keluarkan akan lebih mahal dibandingkan dengan pengobatan non-medis. Sebagai contoh, biaya pengobatan non-medis seperti krim atau salep biasanya lebih terjangkau, sedangkan biaya pengobatan medis seperti skleroterapi atau pembedahan mungkin memerlukan biaya yang lebih besar.
Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut mengenai biaya pengobatan ambeyen panas, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan untuk mengetahui informasi terkait mengenai biaya yang harus kamu keluarkan.
5 Penyebab BAB Disertai Darah
Selain ambeyen panas, ada beberapa kondisi medis lain yang dapat menyebabkan terjadinya BAB disertai darah. Berikut ini MerpatiPedia akan menguraikan beberapa penyebabnya.
1. Wasir atau Ambeyen
Wasir atau ambeyen juga merupakan kondisi medis yang sering menyebabkan terjadinya BAB disertai darah. Kondisi ini terjadi akibat adanya pembuluh darah di dalam rektum dan anus yang membengkak pada saat terlalu banyak tekanan, seperti pada saat BAB, atau ketika seseorang mengejan. Hal ini dapat membuat feses terjepit dan kemudian menyebabkan darah keluar pada saat buang air besar.
2. Fisura Ani
Fisura ani adalah luka pada anus yang biasanya disebabkan oleh gaya hidup yang tidak seimbang atau terlalu banyak mengejan saat buang air besar. Luka ini bisa diakibatkan oleh kotoran yang keras yang mengiritasi kulit di sekitar anus pada saat BAB. Luka ini cenderung menyebabkan BAB disertai darah yang menetes.
3. Amoebiasis
Amoebiasis adalah infeksi akibat amoeba yang terdapat pada makanan dan minuman yang terkontaminasi. Beberapa gejala yang sering muncul pada orang yang terkena amoebiasis termasuk di antaranya BAB disertai darah, diare, serta kram perut. Dalam kasus yang lebih parah, penyakit ini dapat menyebabkan kerusakan organ dalam tubuh, seperti hati atau paru-paru.
4. Kanker Kolorektal
Kanker kolorektal adalah jenis kanker yang terjadi pada kolon dan rektum. Beberapa gejala yang sering muncul pada kanker kolorektal termasuk di antaranya BAB disertai darah, perut yang membuncit, diare, sembelit, dan rasa lelah yang tidak wajar. Jika kamu mengalami gejala-gejala tersebut, segera periksakan diri ke dokter terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
5. Infeksi Lambung
Infeksi lambung juga dapat menyebabkan terjadinya BAB disertai darah. Kondisi ini terjadi ketika bakteri Helicobacter pylori (H. pylori) yang terdapat di dalam lambung mengalami infeksi. Beberapa gejala yang sering muncul pada infeksi lambung, yaitu sakit perut, mual, muntah, dan diare. Jika kamu mengalami gejala-gejala tersebut, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Cara mengatasi BAB Disertai Darah
Ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi BAB disertai darah, antara lain:
- Menghindari makanan tinggi lemak atau pedas yang dapat memperburuk kondisi atmosfer
- Minum air yang cukup dan menjaga pola makan agar teratur
- Menjaga agar daerah anus tetap bersih dan kering
- Minum suplemen serat dan probiotik untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan kamu
- Menjaga berat badan agar tetap ideal dengan melakukan olahraga rutin
Biaya Pengobatan BAB Disertai Darah
Biaya pengobatan BAB disertai darah tergantung pada jenis penyebab dan pengobatan yang kamu terima. Jika penyebabnya disebabkan oleh kondisi medis seperti amoebiasis atau kanker kolorektal, biaya pengobatan tentu akan lebih mahal dibandingkan dengan kondisi medis seperti ambeyen. Untuk itu, segeralah berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan informasi terkait biaya yang harus kamu keluarkan.
Penyakit Apa Saat Bab Mengeluarkan Darah
Jika kamu mengalami kondisi di mana darah keluar saat buang air besar, maka kemungkinan besar kamu mengalami kondisi medis seperti ambeyen, fisura ani, amoebiasis, kanker kolorektal, atau infeksi lambung. Namun, untuk memastikan kondisi yang kamu alami, segera periksakan diri ke dokter terdekat atau ahli kesehatan terpercaya.
Cara Mencegah BAB Disertai Darah
Ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mencegah BAB disertai darah, antara lain:
- Minum air yang cukup dan menjaga pola makan agar teratur
- Menjaga agar daerah anus tetap bersih dan kering
- Minum suplemen serat dan probiotik untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan kamu
- Menghindari makanan pedas atau tinggi lemak yang dapat memperburuk kondisi atmosfer
- Menjaga berat badan agar tetap ideal dengan melakukan olahraga rutin
Jangan tutup mata dan abaikan saat kamu mengalami kondisi di mana darah keluar saat buang air besar. Segera periksakan diri ke dokter terdekat atau ahli kesehatan terpercaya untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan mencegah kemungkinan komplikasi yang bisa berbahaya pada kondisi kesehatan kamu.
