Gambar Struktur Tubuh Bakteri

Gambarkan struktur sel bakteri lengkap dengan keterangan bagian-bagiannya

Apa itu struktur sel bakteri?

struktur sel bakteri

Bakteri adalah organisme uniseluler yang tergolong ke dalam kingdom Monera. Struktur sel bakteri dapat digambarkan sebagai sel prokariotik yang memiliki beberapa bagian-bagian penting. Dalam struktur sel bakteri ini terdapat beberapa komponen yang berperan dalam kehidupan bakteri.

Ciri-ciri struktur sel bakteri

struktur sel bakteri

Struktur sel bakteri memiliki beberapa ciri-ciri yang membedakannya dengan sel eukariotik. Beberapa ciri tersebut antara lain:

  • Ukuran kecil: Sel bakteri umumnya memiliki ukuran yang sangat kecil, berkisar antara 0,5 hingga 5 mikrometer.
  • Tidak memiliki membran inti: Sel bakteri tidak memiliki membran inti yang mengelilingi materi genetiknya. Sehingga DNA bakteri terletak bebas dalam sitoplasma.
  • Terdapat dinding sel: Sel bakteri memiliki dinding sel yang berfungsi untuk memberikan bentuk dan melindungi sel.
  • Tidak memiliki organel internal yang kompleks: Sel bakteri tidak memiliki organel-organel internal yang kompleks seperti mitokondria, kloroplas, atau retikulum endoplasma halus.
  • Adanya ribosom: Ribosom dalam sel bakteri berperan dalam sintesis protein.
  • Tidak memiliki kloroplas: Bakteri tidak mampu melakukan fotosintesis karena tidak memiliki kloroplas.

Klasifikasi struktur sel bakteri

struktur sel bakteri

Berdasarkan klasifikasinya, struktur sel bakteri dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu bakteri gram positif dan bakteri gram negatif. Perbedaan ini didasarkan pada kemampuan dinding sel bakteri dalam menyerap pewarna gram yang digunakan dalam pewarnaan Gram.

Bakteri gram positif memiliki dinding sel yang tebal dan dapat menyerap warna pewarna gram sehingga tampak berwarna ungu saat diwarnai. Bakteri gram negatif memiliki dinding sel yang tipis dan tidak dapat menyerap warna pewarna gram sehingga tampak berwarna merah muda atau merah ketika diwarnai.

Jenis-jenis struktur sel bakteri

struktur sel bakteri

Terdapat banyak jenis bakteri yang memiliki berbagai macam struktur sel. Beberapa di antaranya adalah:

  • Kokkus: Bakteri kokkus memiliki bentuk bulat seperti bola.
  • Basil: Bakteri basil memiliki bentuk batang panjang atau pendek.
  • Spirillum: Bakteri spirillum memiliki bentuk spiral atau spiral melingkar.
  • Spore: Bakteri spore memiliki kemampuan membentuk spora atau sel tahan hidup dalam kondisi lingkungan yang tidak menguntungkan.
  • Streptobacillus: Bakteri streptobacillus memiliki bentuk batang panjang yang membentuk rantai.

Cara berkembang biak bakteri

Bakteri berkembang biak secara aseksual melalui pembelahan biner. Proses pembelahan biner dimulai dengan replikasi DNA bakteri yang kemudian dibagi menjadi dua sel anak yang identik.

Proses pembelahan biner pada bakteri melibatkan beberapa tahapan, antara lain:

  1. Persiapan: Sel bakteri memperbesar ukurannya dan menggandakan materi genetiknya.
  2. Pembelahan membran: Membran sel bakteri mulai membentuk penebalan pada tengah sel.
  3. Pemisahan materi genetik: DNA bakteri yang telah direplikasi mulai dipisahkan, membentuk dua nukleoid yang terpisah.
  4. Pemisahan sel: Sel bakteri memisahkan diri menjadi dua sel anak yang identik.

Cara berkembang biak bakteri ini memungkinkan mereka untuk dengan cepat menggandakan jumlah populasi dan menyebar ke lingkungan sekitarnya.

Contoh struktur sel bakteri

Berikut adalah beberapa contoh struktur sel bakteri yang umum ditemukan:

  • Escherichia coli: Bakteri ini memiliki bentuk basil dan tergolong bakteri gram negatif.
  • Bacillus anthracis: Bakteri ini memiliki bentuk basil dan tergolong bakteri gram positif. Bakteri ini merupakan penyebab penyakit antraks.
  • Spirochaeta: Bakteri ini memiliki bentuk spirillum dan bergerak dengan membentuk spiral.
  • Staphylococcus aureus: Bakteri ini memiliki bentuk kokkus dan tergolong bakteri gram positif. Bakteri ini merupakan penyebab infeksi pada manusia.

Kesimpulan

Struktur sel bakteri merupakan sel prokariotik dengan beberapa bagian-bagian penting. Ciri-ciri struktur sel bakteri antara lain ukuran kecil, tidak memiliki membran inti, adanya dinding sel, tidak memiliki organel internal yang kompleks, adanya ribosom, dan tidak memiliki kloroplas. Struktur sel bakteri dapat dibedakan menjadi bakteri gram positif dan bakteri gram negatif. Selain itu, terdapat berbagai jenis bakteri yang memiliki berbagai macam bentuk sel. Bakteri berkembang biak secara aseksual melalui pembelahan biner. Contoh-contoh bakteri yang memiliki struktur sel yang berbeda-beda adalah Escherichia coli, Bacillus anthracis, Spirochaeta, dan Staphylococcus aureus.