Niat Sholat Sunnah Ba Diyah Isya
Apa Itu?
Niat Sholat Sunnah Ba Diyah Isya adalah niat yang diucapkan sebelum melaksanakan Sholat Sunnah Isya. Sholat Ba Diyah Isya adalah salah satu jenis sholat sunnah rawatib yang dikerjakan setelah sholat fardhu Isya.
Makna
Makna dari Sholat Sunnah Ba Diyah Isya adalah sebagai bentuk ibadah sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam setelah melaksanakan sholat fardhu Isya. Sholat sunnah ini memiliki keutamaan dan reward yang besar dalam mendekatkan diri kepada Allah subhanahu wa ta’ala.
Penjelasan
Sholat Sunnah Ba Diyah Isya dilakukan dengan cara yang sama seperti melakukan sholat sunnah pada umumnya. Berikut adalah penjelasan mengenai pelaksanaan sholat sunnah Ba Diyah Isya:
- Berdirilah menghadap kiblat kemudian niatkan untuk melaksanakan sholat sunnah Ba Diyah Isya dengan mengucapkan dalam hati, “Aku niat melaksanakan sholat sunnah Ba Diyah Isya karena Allah ta’ala.”
- Setelah niat, mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga dengan takbiratul ihram, yaitu ucapan “Allahu Akbar”.
- Lalu, membaca doa iftitah, yaitu dengan memulai dengan basmalah kemudian mengucapkan “Alhamdulillahi Rabbil ‘Alamin”.
- Melanjutkan dengan membaca surat Al Fatihah dan surat pendek lainnya, seperti surat Al Ikhlas.
- Setelah membaca surat, rukuk dengan meletakkan kedua tangan di atas lutut dan membaca takbir “Allahu Akbar”.
- Kemudian, bangkit dari rukuk dengan posisi tangan di samping dan membaca takbir “Sami’allahu liman hamidah dan Rabbana walakal hamd”.
- Setelah itu, melakukan sujud dengan meletakkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, lutut, dan ujung kaki di atas lantai. Membaca takbir “Allahu Akbar” saat sujud dan membaca doa sujud.
- Setelah sujud, duduk di antara dua sujud dengan posisi membentuk segitiga dengan telapak tangan yang melekat di atas lutut dan membaca “Rabbighfirlii Warhamni Wajburnii Warfa’nii Warzuqnii Wahdinii Wa’aafinii Wa’fu’annii”.
- Kemudian, melakukan sujud yang kedua dengan posisi yang sama seperti sujud yang pertama dan melanjutkan dengan membaca doa sujud.
- Setelah itu, bangkit dari sujud dan melakukan ta’dil al-awwal, yaitu membentangkan kedua telapak tangan dengan cara menempatkannya di samping tubuh.
- Setelah itu, melakukan ta’dil al-akhir, yaitu menempatkan tangan kanan di atas paha kanan dan tangan kiri di atas paha kiri dengan posisi yang rileks.
- Selanjutnya, melakukan sujud yang ketiga dengan posisi yang sama seperti sujud yang pertama dan kedua. Kembali membaca takbir dan membaca doa sujud.
- Setelah melakukan sujud yang ketiga, duduk di antara dua sujud dengan posisi yang sama seperti duduk di antara dua sujud sebelumnya. Membaca doa yang sama seperti sebelumnya.
- Kemudian, melakukan sujud yang keempat dengan posisi yang sama seperti sujud sebelumnya dan membaca doa yang sama seperti sebelumnya.
- Setelah sujud yang keempat, bangkit dari sujud dan melakukan duduk yang terakhir dengan posisi yang sama seperti duduk di antara dua sujud sebelumnya. Membaca doa yang sama seperti sebelumnya.
- Setelah itu, melaksanakan salam dengan menggerakkan kepala ke kanan dan ke kiri sambil mengucapkan salam “Assalamu’alaikum Warahmatullah”.
Kesimpulan
Sholat Sunnah Ba Diyah Isya merupakan salah satu sholat sunnah rawatib yang dilakukan setelah sholat fardhu Isya. Melaksanakan sholat sunnah ini sangat dianjurkan oleh Rasulullah saw. dan memiliki keutamaan dan reward yang besar dalam mendekatkan diri kepada Allah. Dengan mengucapkan niat dan mengikuti langkah-langkah pelaksanaannya, umat muslim dapat memperoleh manfaat dan ketenangan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Niat Sholat Sunnah Isya
Apa Itu?
Niat Sholat Sunnah Isya adalah niat yang diucapkan sebelum melaksanakan Sholat Sunnah Isya. Sholat Isya adalah salah satu jenis sholat yang dilakukan setelah sholat fardhu Isya. Sholat sunnah ini merupakan ibadah yang dianjurkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Makna
Makna dari Sholat Sunnah Isya adalah sebagai bentuk ibadah sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam setelah melaksanakan sholat fardhu Isya. Sholat sunnah ini memiliki keutamaan dan reward yang besar dalam mendekatkan diri kepada Allah subhanahu wa ta’ala.
Penjelasan
Sholat Sunnah Isya dilakukan dengan cara yang sama seperti melakukan sholat sunnah pada umumnya. Berikut adalah penjelasan mengenai pelaksanaan sholat sunnah Isya:
- Berdirilah menghadap kiblat kemudian niatkan untuk melaksanakan sholat sunnah Isya dengan mengucapkan niat dalam hati, “Aku niat melaksanakan sholat sunnah Isya karena Allah ta’ala”.
- Mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga dengan takbiratul ihram, yaitu ucapan “Allahu Akbar”.
- Membaca doa iftitah setelah takbiratul ihram.
- Melakukan rukuk dengan meletakkan kedua tangan di atas lutut dan membaca takbir “Allahu Akbar”.
- Bangkit dari rukuk dengan posisi tangan di samping dan membaca takbir “Sami’allahu liman hamidah dan Rabbana walakal hamd”.
- Melakukan sujud dengan meletakkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, lutut, dan ujung kaki di atas lantai. Membaca takbir “Allahu Akbar” saat sujud dan membaca doa sujud.
- Duduk di antara dua sujud dengan posisi membentuk segitiga dengan telapak tangan yang melekat di atas lutut dan membaca “Rabbighfirlii Warhamni Wajburnii Warfa’nii Warzuqnii Wahdinii Wa’aafinii Wa’fu’annii”.
- Melakukan sujud yang kedua dengan posisi yang sama seperti sujud yang pertama dan melanjutkan dengan “Allahu Akbar” dan membaca doa sujud.
- Bangkit dari sujud dan melakukan ta’dil al-awwal, yaitu membentangkan kedua telapak tangan dengan cara menempatkannya di samping tubuh.
- Melakukan ta’dil al-akhir, yaitu menempatkan tangan kanan di atas paha kanan dan tangan kiri di atas paha kiri dengan posisi yang rileks.
- Melakukan sujud yang ketiga dengan posisi yang sama seperti sujud yang pertama dan kedua. Membaca takbir dan membaca doa sujud.
- Duduk di antara dua sujud dengan posisi yang sama seperti duduk di antara dua sujud sebelumnya. Membaca doa yang sama seperti sebelumnya.
- Melakukan sujud yang keempat dengan posisi yang sama seperti sujud sebelumnya dan membaca doa yang sama seperti sebelumnya.
- Bangkit dari sujud dan melakukan duduk yang terakhir dengan posisi yang sama seperti duduk di antara dua sujud sebelumnya. Membaca doa yang sama seperti sebelumnya.
- Melakukan salam dengan menggerakkan kepala ke kanan dan ke kiri sambil mengucapkan salam “Assalamu’alaikum Warahmatullah”.
Kesimpulan
Sholat Sunnah Isya adalah sholat yang dianjurkan dilaksanakan oleh umat Muslim setelah melaksanakan sholat fardhu Isya. Dengan melakukan sholat sunnah ini, umat Muslim dapat meraih keutamaan dan reward yang besar dalam mendekatkan diri kepada Allah. Dalam melaksanakan sholat sunnah ini, niat dan mengikuti langkah-langkah pelaksanaannya sangat penting untuk mendapatkan manfaat dari ibadah ini.
Niat Sholat Sunnah Qobliyah Subuh
Apa Itu?
Niat Sholat Sunnah Qobliyah Subuh adalah niat yang diucapkan sebelum melaksanakan Sholat Sunnah Qobliyah Subuh. Sholat Qobliyah Subuh adalah salah satu jenis sholat sunnah rawatib yang dikerjakan sebelum sholat fardhu Subuh.
Makna
Makna dari Sholat Sunnah Qobliyah Subuh adalah sebagai bentuk ibadah sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sebelum melaksanakan sholat fardhu Subuh. Sholat sunnah ini memiliki keutamaan dan pahala yang besar dalam mendekatkan diri kepada Allah subhanahu wa ta’ala.
Penjelasan
Sholat Sunnah Qobliyah Subuh dilakukan dengan cara yang sama seperti melakukan sholat sunnah pada umumnya. Berikut adalah penjelasan mengenai pelaksanaan sholat sunnah Qobliyah Subuh:
- Berdiri menghadap kiblat dan niat untuk melaksanakan sholat sunnah Qobliyah Subuh dengan mengucapkan niat dalam hati, “Aku niat melaksanakan sholat sunnah Qobliyah Subuh karena Allah ta’ala”.
- Membaca takbiratul ihram dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga.
- Membaca doa iftitah setelah takbiratul ihram.
- Membaca surat Al Fatihah dan surat pendek lainnya setelah doa iftitah.
- Melakukan rukuk dengan meletakkan kedua tangan di atas lutut dan membaca takbir “Allahu Akbar”.
- Bangkit dari rukuk dengan posisi tangan di samping dan membaca takbir “Sami’allahu liman hamidah dan Rabbana walakal hamd”.
- Melakukan sujud dengan meletakkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, lutut, dan ujung kaki di atas lantai. Membaca takbir “Allahu Akbar” saat sujud dan membaca doa sujud.
- Duduk di antara dua sujud dengan posisi membentuk segitiga dengan telapak tangan yang melekat di atas lutut dan membaca “Rabbighfirlii Warhamni Wajburnii Warfa’nii Warzuqnii Wahdinii Wa’aafinii Wa’fu’annii”.
- Melakukan sujud yang kedua dengan posisi yang sama seperti sujud yang pertama dan melanjutkan dengan membaca doa sujud.
- Bangkit dari sujud dengan posisi tangan di samping dan membaca takbir.
- Melakukan sujud yang ketiga dan membaca doa sujud.
- Bangkit dari sujud dan melakukan duduk di antara dua sujud dengan membaca doa yang sama seperti sebelumnya.
- Melakukan sujud yang keempat dan membaca doa sujud.
- Bangkit dari sujud dan melakukan salam dengan menggerakkan kepala ke kanan dan ke kiri sambil mengucapkan salam “Assalamu’alaikum Warahmatullah”.
Kesimpulan
Sholat Sunnah Qobli
