Doa Niat Mandi Taubat

Mandi Taubat: Bacaan Doa, Niat, Tata Cara dan Hukumnya (Lengkap)

Mandi Taubat

Apa itu Mandi Taubat? Jadi begini, Mandi Taubat adalah salah satu bentuk ibadah dalam agama Islam yang dilakukan sebagai upaya membersihkan diri dari dosa-dosa yang telah dilakukan. Makna dari Mandi Taubat ini adalah untuk menghapus dosa-dosa kecil dan besar di hadapan Allah SWT. Nah, pada kesempatan kali ini, kita bakal membahas lebih lanjut mengenai Mandi Taubat, mulai dari bacaan doa, niat, tata cara, hukumnya, dan masih banyak lagi!

Doa Mandi Taubat at Info Terkini

Doa Mandi Taubat

Makna lain dari Mandi Taubat memang bisa disebut sebagai mandi yang serasa tidak mandi atau mandi yang beneran nggak mandi. Tapi jangan salah, itu bukan berarti kita nggak perlu menggunakan air, sabun, shampoo, atau air mawar supaya wangi. Makna sebenarnya dari Mandi Taubat ini adalah mandi yang bertujuan untuk membersihkan hati dan jiwa, bukan sekadar membersihkan tubuh kita secara fisik. Jadi jangan sampai telat mandi ya, apalagi mandi taubat!

Sholat Taubat : Bacaan Niat, Tata Cara, Doa dan Keutamaannya

Sholat Taubat

Nah, selain Mandi Taubat, ada juga ibadah lain yang berkaitan dengan taubat, yaitu Sholat Taubat. Ibadah ini dilakukan sebagai bentuk permohonan ampunan kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah kita lakukan. Kata ‘taubat’ sendiri berasal dari bahasa Arab yang berarti kembali atau bertaubat dari perbuatan dosa. Tapi jangan sampai kita salah, Sholat Taubat ini bukan sekadar sholat menebus dosa dengan gerakan yang tersembunyi dan nanti muncul di akhirat. Sholat Taubat ini adalah sholat sunnah yang dilakukan sebagai bentuk ketulusan hati dan semangat bertaubat kepada Allah SWT. Jadi jangan sampai terbalik ya, niat sholat taubatnya jangan untuk melarikan diri dari tanggung jawab dan sebagai alasan buat nanti nggak dikritik di akhirat. Ini sholat taubat, bukan sholat malu-maluin!

Mandi Taubat

Udah, nggak usah ngomel-ngomel lagi. Sekarang kita mau membahas bagaimana tata cara Mandi Taubat yang benar. Jadi, sebelum kita masuk ke inti mandi yang serius, ada baiknya kita siapkan diri dulu dengan membaca niat mandi taubat di dalam hati. Selanjutnya, baru kita mulai mandi dengan membaca doa mandi taubat yang akan saya jelaskan berikut ini.

Doa Mandi Taubat:

اللَّهُمَّ إِنِّىْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ جَهْدِ الْبَلَاءِ، وَدَرَكِ الشَّقَاءِ، وَسُوءِ الْقَضَاءِ، وَشَمَاتَةِ الْأَعْدَاءِ

Maksud dari doa tersebut adalah: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelelahan yang menyebabkan kesengsaraan, keburukan takdir, dan kegembiraan musuh-musuh.”

Setelah membaca niat dan doa mandi taubat di atas, kita bisa mulai mandi dengan cara biasa. Nah, untuk mandi taubat, ada beberapa hal penting yang perlu diingat, nih:

  1. Pertama-tama, pastikan tubuhmu dalam keadaan suci dan bersih sebelum melakukan Mandi Taubat. Jadi kalau kamu masih ada bekas lumpur di tubuhmu, mandi taubatmu belum akan sah, deh.

  2. Selanjutnya, cukupkan air untuk mandi taubat sebanyak salah satu ember. Jangan terlalu takut kehabisan air, ntar kamu lupa mandi yang penting, cuma mikirin kebelet pipis.

  3. Kemudian, basuhlah tubuh bagian atas sebanyak 3 kali. Kalau tubuhmu cuma setengah, jangan mandi setengah-setengah, ya. Nanti jatuhnya malah setengah hati dan setengah takut-takut.

  4. Setelah itu, basuhlah bagian tubuh yang lebih sulit terkena air, seperti punggung, belakang telinga, dan sebagainya. Kamu bisa nanya ke pak tukang mandi, biasanya dia punya tips agar air bisa lebih mudah sampai ke sana.

  5. Terus, basuhlah tubuh bagian bawah sebanyak 3 kali. Kalau kamu ingin bebas bau sepanjang hari, bisa mandi lebih sering, tapi hati-hati jangan mandi sampai keringat kencang.

  6. Jika tubuhmu terdapat sisa najis, pastikan sisa najis tersebut hilang seluruhnya setelah mandi. Karena bayangkan saja, mandi taubat tiba-tiba ada sisa najis, higher level hebatnya apa gitu.

  7. Terakhir, basuhlah kepala dan telinga sebanyak 3 kali. Namun, jangan sampai ada air mandi yang masuk ke dalam telinga. Nanti malah jatuhnya selain wudhu pun terus, ke dokter telinga juga. Mending konsul malah wibu, minimal disuruh nyanyi dangdut karaoke.

Nah, setelah kita melakukan tata cara mandi taubat tadi dengan benar, maka kita akan memperoleh bekal energi baru untuk menghadapi segala ujian hidup yang ada. Jadi, setelah ini jangan langung pengin mencoba main ke bar-barkamu, tapi lebih baik perbanyak ibadah dan berintrospeksi diri ya! Pokoknya, usahakan niat dan semangatnya jangan cuma habis di namanya aja.

Sholat Taubat

Eh, jangan sampai kamu lewat begitu aja dong, sekarang kita mau bahas juga nih tentang Sholat Taubat. Jadi, Sholat Taubat ini adalah salah satu sholat sunnah yang bisa dilakukan setiap saat. Artinya, kita bisa sholat taubat ini di mana saja dan kapan saja yang kita mau, jangan terlalu aneh-aneh cuma karena ingin mengutak-atik teori aliran waktu, ya.

Nah, bagi kamu yang belum tahu, berikut ini adalah bacaan niat Sholat Taubat yang sebaiknya kamu baca sebelum melaksanakan sholat ini:

Niat Sholat Taubat:

أُصَلِّي سُنَّةَ التَّوْبَةِ رَكْعَتَيْنِ للهِ تَعَالَى

Maksud dari niat di atas adalah: “Aku niat melaksanakan sholat sunnah taubat dua rakaat karena Allah SWT.”

Setelah membaca niatnya, maka kita bisa melanjutkan dengan membaca doa iftitah seperti biasa. Lalu, mulailah melaksanakan sholat taubat dengan baik dan benar. Tapi, supaya nggak keliru, berikut ini adalah tata cara melaksanakan sholat taubat yang harus diperhatikan:

  1. Sholat taubat dilakukan dengan rakaat sebanyak dua kali, tanpa ada salam di rakaat tengah.

  2. Di dalam rakaat pertama, setelah membaca Surah Al-Fatihah, bacalah Surah Al-Kafirun. Maklum, katanya setelah membaca Surah Al-Kafirun, nanti hatinya jadi lebih taubat. Jadi kamu tolong baca dua-duanya ya, jangan cuma Surah Al-Fatihah doang, ntar taubatnya cuma setengah-setengah.

  3. Di dalam rakaat kedua, setelah membaca Surah Al-Fatihah, bacalah Surah Al-Ikhlas. Ini kan mantap, bacanya bisa pendek-pendek dan nggak terlalu banyak belle-belle.

  4. Selanjutnya, setelah membaca Surah Al-Ikhlas, kamu bisa melakukan rukuk dan sujud seperti biasa. Tapi ingat ya, jangan sampai salah rukuk dan sujudnya, ntar jatuhnya bukan sholat taubat, tapi senam limbo gitu.

  5. Terakhir, setelah melakukan sujud terakhir, lakukanlah duduk di antara dua sujud yang biasa kita lakukan di dalam sholat. Tapi jangan sampai lama-lama duduknya, ntar malah jadi asyik sendirian di dalam mushola. Udah gitu jangan duduk di sujudnya, ntar kejepit.

Nah, dengan melaksanakan Sholat Taubat dengan benar, kita akan mendapatkan pahala dan ampunan dari Allah SWT. Pokoknya, jangan dilewatkan kesempatan emas ini untuk memperoleh ampunan, ya! Seperti kata pepatah, sholat taubat setiap hari, dokter puas, nafsuku aman.

Doa-Doa Lain dalam Mandi Taubat dan Sholat Taubat

Ternyata, selain doa yang sudah saya jelaskan tadi, ada juga doa-doa lain yang bisa dibaca dalam Mandi Taubat dan Sholat Taubat. Nah, daripada penasaran, yuk langsung disimak aja doa-doa tersebut berikut ini!

Doa setelah Mandi Taubat

Nah, setelah selesai mandi taubat, ada baiknya juga kita membaca doa-doa di bawah ini, sebagai tanda kita benar-benar berharap ampunan dan ridho dari Allah SWT. Berikut doa-doa tersebut:

  1. اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِى ذَنْبِى وَوَسِّعْ لِى فِى دَارِى وَبَارِكْ لِى فِى رِزْقِى

    Artinya: “Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku, luaskanlah rezekiku, dan berkahilah di tempat tinggalku.”

  2. اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى فِىهِ مِنَ الْمُطَهَّرِينَ وَاجْعَلْنِي فِيۤ أَيَّامِهِ مِنَ الصَّالِحِينَ وَاجْعَلْنِي فِي ۤأَوْقَاتِهِ مِنَ الدَّاعِينَ إِلَيْكَ دَائِمًا

    Artinya: “Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang bersuci di hari itu, termasuk orang-orang yang berbuat baik di hari itu, dan termasuk orang-orang yang selalu berdoa kepada-Mu di moment tersebut.”

  3. اللَّهُمَّ لَا تَشَمُّتْ بِي عَلَى أَعْدَائِى دَائِمًا

    Artinya: “Ya Allah, janganlah Engkau sering mencela dan mencibir diriku di hadapan musuh-musuhku.”

  4. اللَّهُمَّ تَجَّاوَزْ عَنِّى خَطِيَّئَتِى وَأَسْرَافِى فِي أَمْرِى وَمَا أَنْتَ بِهِ أَعْلَمَ لِى

    Artinya: “Ya Allah, ampunilah kesalahan-kesalahanku dan kerelaan-kajiranku dalam urusan-urusanku yang tidak Engkau ketahui.”

  5. جَاهِدْتُ نَفْسِي وَأَنْطَلَقَتْ طَبِيْعَتِي إِلَى دِيْنِكَ أَنْ تَجَزِيَنِي بِمَغْفِرَةٍ مِنْ عِنْدِكَ

    Artinya: “Aku telah berusaha meredakan hawa nafsu diriku dan meluapkan semangatku dalam agamamu. Berilah aku pembalasan dengan ampunan dari-Mu.”

  6. غَدَرَتْ عَلَى نَفْسِي وَتَرَقَّق