Gimana sih, mentang-mentang gue ini sering salah di mata pasangan?

Apa kabar teman-teman yang selalu sering disalahkan oleh pasangan? Hayo, ngaku. Jangan kalian bilang gue aja yang sering. Gue yakin semua banget orang pernah mengalami momen-momen yang bikin kesel karena terus-terusan digebukin sama kalimat “Kamu salah lagi nih!” atau “Kok kamu gini sih selalu?”. Gue ngerti rasanya dong, bisa bikin mood jadi rusak, bete seharian, bahkan sampe dendam gitu. Yah, gue cuma mau bilang, gak sendirian kok kita yang sering disalahin, pasti banyak banget orang yang alami hal yang sama.
Lagian kenapa sih kita selalu disalahkan sama pasangan?

Gue yakin dia adalah orang terbaik yang kamu punya di dunia ini. Dia yang selalu menemani kamu tanpa henti, bahkan di saat-saat paling sulit sekalipun. Tapi, kenapa ya dia bisa sering menyalahkan kamu atas segala yang terjadi? Apakah itu satu-satunya cara dia untuk menunjukkan perhatian dan ketertarikannya padamu? Ataukah ada alasan lainnya? Tenang, gue bakal membahas tentang alasan mengapa pasangan kita sering menyalahkan kita. Siapa tahu dengan mengerti alasannya, kita bisa lebih memahami mereka dan mengurangi jumlah momen dipersalahkan yang bisa bikin bete.
Apa itu Disalahkan?
Sebelum kita masuk ke alasan-alasan mengapa kita sering disalahkan, yuk kita mulai dari definisi disalahkan dulu. Mungkin ada beberapa dari kalian yang belum paham betul arti disalahkan itu apa. Nah, gue mau kasih penjelasan singkat aja ya. Jadi, disalahkan itu artinya kita dianggap bertanggung jawab atau salah atas sesuatu yang terjadi, padahal sebenarnya kita tidak bersalah. Contohnya gini, kamu pulang kerja agak lama karena ada rapat dadakan, pas sampai di rumah doi bener-bener kesel dan menyalahkan kamu dengan bilang “Kok kamu selalu telat sih? Gak bisa main cantik aja!” padahal kamu tadi gak ada salahnya sama sekali. Nah, itulah contoh salah-salahan yang sering terjadi dalam hubungan.
Cara Menghadapi Ketika Selalu Disalahkan Pasangan

Udah membahas tentang definisi dan pengertian disalahkan, sekarang gue mau kasih tips buat kalian yang sering-sering disalahkan. Yah, tentunya gue nggak mau dong kalian terpuruk dalam rasa bersalah tanpa tahu apa yang harus dilakukan. Jadi, simak baik-baik ya!
1. Bertanya dan Mendengarkan dengan Baik
Pertama-tama, gue mau kasih saran buat kalian untuk bertanya dan mendengarkan dengan baik. Biasanya pasangan suka mengutarakan perasaan kesalnya dengan menyalahkan kita. Nah, daripada kita langsung ngamuk atau membalasnya, coba deh kita tanya dulu kenapa dia merasa seperti itu dan dengarkan dengan baik apa yang dia katakan. Siapa tahu dengan cara itu kita bisa lebih memahami alasan di balik kesalahpahaman ini.
2. Bicarakan dengan Tenang dan Rasional
Selanjutnya, saat kita mau mengungkapkan pendapat dan perasaan kita, gue minta buat kalian untuk tetap tenang dan rasional dalam berbicara. Jangan sampe emosi kita meledak-ledak karena itu bisa memicu pertengkaran yang lebih besar. Lebih baik kita nyampaikan pendapat kita dengan kata-kata yang baik dan lembut. Siapa tahu dengan cara ini, pasangan kita juga bisa lebih merasakan apa yang kita rasakan.
3. Jangan Membalas dengan Menyalahkan Balik
Ketiga, gue tahu saat kita terus-terusan disalahkan dan dituduh tanpa alasan yang jelas, emosi kita bisa meledak-ledak. Tapi, lebih baik kita tahan diri dulu deh dan nggak usah membalas dengan menyalahkan balik. Karena kalau kita juga menyalahkan dia, nggak akan ada habisnya deh tuh pertengkaran.
4. Jujur dan Terbuka
Nah, tips selanjutnya adalah jujur dan terbuka. Kadang penyebab kita sering disalahkan adalah kurangnya komunikasi yang baik antara kita dengan pasangan. Mungkin karena ada sesuatu yang tidak beres atau masalah yang belum terungkap. Nah, saat kita berbicara dengan pasangan kita, gue minta buat kalian jujur dan terbuka. Ngomonglah dengan hati yang terbuka dan terima apapun yang dia sampaikan.
5. Berkomitmen untuk Berubah
Terakhir, kalau emang ada hal yang kita lakukan yang bikin dia kesal, nggak ada salahnya kita berkomitmen untuk berubah. Jangan cuma jadi dengar aja, tapi kita juga harus mau mengubah sikap kita jika memang itu salah dan membuat dia merasa terbebani. Terkadang, dengan bersedia berubah, pasangan kita akan melihat usaha kita dan merasa lebih dihargai.
Definisi Disalahkan
Sebelum gue lanjutin dengan alasan mengapa kita sering disalahkan, yuk kita bahas dulu apa itu disalahkan secara lebih mendalam. Sekarang, gue sadar kalau ngomongin disalahkan tanpa kasih pengertian yang lebih jelas itu gimana ya? Jadi, gue pengen kasih penjelasan lengkapnya buat kalian. Biar tambah paham sama kondisi yang lagi kalian hadapi.
Proses Disalahkan
Pernah nggak sih kalian bertanya-tanya apa sih yang biasanya terjadi saat kita disalahkan? Sebenernya, disalahkan itu bisa terjadi karena beberapa hal. Gue mau jelasin ke kalian nih, apa-apa aja yang terjadi dalam proses disalahkan ini. Ini penting buat kalian pahami biar misalnya lagi terjadi mungkin kalian bisa lebih siap dan nggak langsung emosi.
Hasil Disalahkan Pasangan
Kita pasti nggak suka ya saat kita selalu disalahkan? Ya, betul. Punya pasangan yang selalu menyalahkan kita bisa bikin jengkel dan ngerasa nggak dihargai. Nah, agar lebih paham lagi, sekarang gue mau bahas tentang hasil atau akibat dari disalahkan pasangan kita. Biar kita juga lebih tahu apa aja yang bisa terjadi kalau kita terus-terusan disalahkan.
Contoh Disalahkan oleh Pasangan
Mungkin ada beberapa di antara kalian yang masih bingung dengan apa itu disalahkan. Gimana bentuknya dalam realita dan gimana juga cara menghadapinya. Biar enggak bingung lagi, gue mau kasih contoh-contohnya nih. Dijamin lebih jelas dan langsung paham apa maksud gue.
Kesimpulan
Jadi, teman-teman, setelah kita bahas tadi alasan-alasan kita selalu disalahkan oleh pasangan dan juga beberapa tips menghadapinya, apa yang bisa kita ambil sebagai kesimpulan? Jelasnya, gue ingin bilang gini. Rasanya mah, kita nggak akan pernah bisa lepas dari momen dipersalahkan atau dimarahin pasangan. Mungkin itu bisa terjadi di hari-hari tertentu, tergantung mood dan perasaan dia. Tapi, yang harus kita ingat adalah, kita punya pilihan untuk lebih memahami dan menghadapinya dengan cara yang lebih baik. Jadi, mari kita berusaha untuk bersabar dan selalu mencoba berkomunikasi yang baik dengan pasangan kita.
