8 Buah ini ternyata tak baik jika dimasukkan dalam kulkas
Apa itu? Apakah benar-benar ada buah yang sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam kulkas? Ternyata iya! Beberapa jenis buah ternyata lebih baik disimpan di luar kulkas agar tetap segar dan tetap memiliki rasa yang enak. Nah, berikut ini adalah beberapa buah yang sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam kulkas:
1. Pisang
Pisang adalah salah satu buah yang sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam kulkas. Mengapa demikian? Pisang mengandung tingkat kekandasan yang tinggi, sehingga suhu dingin di dalam kulkas dapat membuat pisang cepat matang dan berubah warna menjadi cokelat. Sebaiknya pisang disimpan di meja atau rak dapur dengan suhu ruangan normal agar tetap segar dan tidak cepat matang.
2. Semangka
Semangka juga merupakan buah yang tidak direkomendasikan untuk disimpan di dalam kulkas. Suhu dingin di dalam kulkas dapat mengubah rasa semangka menjadi kurang segar. Selain itu, semangka yang disimpan di dalam kulkas juga dapat kehilangan kadar airnya. Sebaiknya simpan semangka di suhu ruangan normal atau di dalam wadah di dalam lemari pendingin agar tetap segar dan enak dikonsumsi.
3. Jeruk
Jeruk adalah buah yang sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam kulkas, terutama untuk jenis jeruk berkulit tebal seperti jeruk mandarin. Dinginnya suhu kulkas dapat mengubah rasa dan tekstur jeruk menjadi berbeda. Selain itu, jeruk yang disimpan di dalam kulkas juga memiliki risiko mengalami pembusukan lebih cepat. Sebaiknya simpan jeruk di suhu ruangan normal agar tetap segar dan memiliki rasa yang segar saat dikonsumsi.
4. Pepaya
Salah satu buah yang tidak direkomendasikan untuk disimpan di dalam kulkas adalah pepaya. Suhu dingin di dalam kulkas dapat mempengaruhi tekstur dan rasa pepaya, membuatnya menjadi lebih tidak enak. Selain itu, pepaya yang disimpan di dalam kulkas juga dapat mengalami pembusukan lebih cepat. Sebaiknya simpan pepaya di suhu ruangan normal atau di rak dapur agar tetap segar dan enak dikonsumsi.
5. Mangga
Mangga juga sebaiknya tidak disimpan di dalam kulkas, terutama jika mangga belum matang sepenuhnya. Suhu dingin di dalam kulkas dapat memperlambat proses pematangan mangga dan mengubah tekstur serta rasa mangga menjadi kurang enak. Sebaiknya simpan mangga di suhu ruangan normal agar dapat matang dengan sempurna dan tetap enak saat dikonsumsi.
6. Alpukat
Alpukat adalah salah satu buah yang sebaiknya tidak disimpan di dalam kulkas. Suhu dingin di dalam kulkas dapat menghambat proses pematangan alpukat dan membuat tekstur serta rasa alpukat kurang enak. Sebaiknya simpan alpukat di suhu ruangan normal dan biarkan matang dengan sendirinya agar dapat dinikmati dengan tekstur yang lembut dan rasa yang enak.
7. Manggis
Manggis juga merupakan buah yang sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam kulkas. Suhu dingin di dalam kulkas dapat mengubah tekstur dan rasa manggis menjadi berbeda, membuatnya menjadi kurang enak. Selain itu, manggis yang disimpan di dalam kulkas juga dapat kehilangan kadar airnya. Sebaiknya simpan manggis di suhu ruangan normal agar tetap segar dan enak dikonsumsi.
8. Durian
Terakhir, durian juga tidak disarankan untuk disimpan di dalam kulkas. Suhu dingin di dalam kulkas dapat mengubah aroma durian menjadi tidak sedap dan membuat tekstur durian menjadi lebih keras. Sebaiknya simpan durian di suhu ruangan normal agar aroma, tekstur, dan rasanya tetap nikmat saat dikonsumsi.
Cara Menata Buah di Kulkas
Selain mengetahui jenis buah yang sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam kulkas, penting juga untuk mengetahui cara yang tepat dalam menata buah di dalam kulkas agar tetap segar dan awet. Berikut ini adalah beberapa cara menata buah di kulkas:
1. Bersihkan terlebih dahulu
Sebelum menyimpan buah di dalam kulkas, pastikan untuk membersihkannya terlebih dahulu. Cuci buah secara menyeluruh dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran dan sisa-sisa pestisida yang mungkin masih menempel pada kulit buah. Setelah itu, keringkan buah dengan menggunakan kain bersih sebelum menyimpannya di dalam kulkas.
2. Pisahkan buah-buahan
Jangan menyimpan buah-buahan bersama dengan jenis buah lainnya di dalam satu tempat di kulkas. Beberapa jenis buah dapat mengeluarkan gas seperti etilen yang dapat mempercepat pematangan buah lain di sekitarnya. Sebaiknya simpan setiap jenis buah dalam wadah terpisah agar gas yang dihasilkan tidak mempengaruhi buah jenis lainnya.
3. Gunakan wadah yang sesuai
Pilihlah wadah yang sesuai untuk menyimpan buah di dalam kulkas. Gunakan wadah plastik atau kantong kertas yang dapat menutup rapat agar buah tetap terjaga kelembapannya dan tidak terkontaminasi oleh bakteri dari makanan lain di dalam kulkas. Selain itu, pastikan juga wadah tersebut telah bersih sebelum digunakan untuk menyimpan buah.
4. Masukkan buah di bagian terbawah kulkas
Sebaiknya tempatkan buah di bagian terbawah kulkas, terutama di bagian atas laci atau rak yang tersedia. Suhu di bagian bawah kulkas cenderung lebih stabil dan dingin, sehingga buah dapat tetap segar dan awet dalam jangka waktu yang lebih lama. Hindari menyimpan buah di bagian atas kulkas atau di dekat kipas pendingin yang suhunya lebih dingin.
5. Simpan buah dalam keadaan utuh
Jika memungkinkan, simpan buah dalam keadaan utuh atau belum dipotong. Buah yang telah dipotong dapat lebih mudah mengalami pembusukan dan kehilangan nutrisi. Jika ingin menyimpan buah dalam bentuk yang sudah dipotong, pastikan untuk menggunakan wadah kedap udara dan menyimpannya di bagian terbawah kulkas agar tetap segar dan awet.
6. Periksa secara berkala
Periksa buah secara berkala untuk memastikan bahwa buah masih dalam kondisi yang baik dan belum mengalami pembusukan. Buang buah yang telah membusuk atau berwarna cokelat agar tidak menularkan pembusukan kepada buah-buah lain di dalam kulkas. Pastikan juga untuk membersihkan kembali wadah penyimpanan sebelum menyimpan buah yang baru.
Berapa Lama Simpan Sayur di Kulkas?
Selain buah, sayuran juga merupakan salah satu bahan makanan yang sering disimpan di dalam kulkas untuk menjaga kesegarannya. Namun, tidak semua jenis sayur dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama di dalam kulkas. Berikut ini adalah beberapa petunjuk mengenai berapa lama sayur sebaiknya disimpan di dalam kulkas:
Kangkung
Kangkung merupakan sayuran yang sebaiknya segera dikonsumsi setelah dibeli. Kangkung dapat bertahan dalam kulkas selama 1-2 hari. Pastikan untuk menyimpannya dalam kondisi yang bersih dan kering serta menjauhkan dari sayuran atau buah-buahan yang mengeluarkan gas etilen.
Bayam
Bayam dapat bertahan dalam kulkas selama 3-4 hari jika disimpan dengan benar. Setelah membeli bayam, bersihkan dan keringkan terlebih dahulu sebelum menyimpannya dalam wadah plastik atau kantong kertas yang ditutup rapat. Simpan bayam di bagian bawah kulkas untuk menjaga kesegarannya.
Wortel
Wortel dapat bertahan dalam kulkas selama 2-3 minggu jika disimpan dengan benar. Pastikan untuk membersihkan wortel dari kotoran dan mengeringkannya sebelum menyimpannya dalam wadah plastik atau kantong kertas yang ditutup rapat. Simpan wortel di bagian bawah kulkas dalam suhu dingin agar tetap segar.
Kol
Kol dapat bertahan dalam kulkas selama 1-2 minggu jika disimpan dengan benar. Pastikan untuk membersihkan dan mengeringkan kol sebelum menyimpannya dalam kantong plastik atau wadah kedap udara. Simpan kol di bagian bawah kulkas untuk menjaga kesegarannya.
Kentang
Kentang dapat bertahan dalam kulkas selama 1-2 bulan jika disimpan dengan benar. Pastikan untuk membersihkan kentang dari kotoran dan mengeringkannya terlebih dahulu sebelum menyimpannya dalam wadah plastik atau kantong kertas yang ditutup rapat. Simpan kentang di bagian bawah kulkas dalam suhu dingin untuk menjaga kesegarannya.
Cabai
Cabai dapat bertahan dalam kulkas selama 1-2 minggu jika disimpan dengan benar. Pastikan untuk membersihkan cabai dari kotoran dan mengeringkannya
