Harga Burung Puter

Burung Puter: Burung Cantik dengan Suara Merdu

Gambaran Umum

burung puter

Burung puter, atau sering juga disebut burung merpati puter, adalah salah satu jenis burung yang memiliki keindahan tersendiri. Burung ini terkenal dengan suara merdunya yang sering dipandang sebagai salah satu suara alam yang menenangkan. Selain itu, burung puter juga memiliki penampilan fisik yang menarik, membuatnya menjadi burung peliharaan favorit bagi banyak orang.

Apa Itu Burung Puter?

Burung puter, atau burung merpati puter (Columba palumbus), adalah sejenis burung berukuran sedang dari famili Columbidae. Burung ini memiliki tubuh yang cukup besar dengan panjang mencapai 40 cm dan berat sekitar 500 gram. Burung puter memiliki kepala yang berwarna abu-abu, leher dan dada yang berwarna merah-kemerahan, dan perut berwarna putih. Sayapnya panjang dengan ujung hitam dan ekornya panjang dengan ujung putih.

Ciri-ciri Burung Puter

Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri dari burung puter:

  1. Tubuh berukuran sedang dengan panjang mencapai 40 cm dan berat sekitar 500 gram.
  2. Kepala berwarna abu-abu.
  3. Leher dan dada berwarna merah-kemerahan.
  4. Perut berwarna putih.
  5. Sayap panjang dengan ujung hitam.
  6. Ekor panjang dengan ujung putih.

Klasifikasi Burung Puter

Berikut adalah klasifikasi ilmiah dari burung puter:

  • Kerajaan: Animalia (Hewan)
  • Filum: Chordata (Kordata)
  • Kelas: Aves (Burung)
  • Ordo: Columbiformes (Burung Merpati)
  • Famili: Columbidae (Burung Merpati)
  • Genus: Columba (Merpati)
  • Spesies: Columba palumbus

Jenis-jenis Burung Puter

Ada beberapa jenis burung puter yang dikenal, antara lain:

  1. Burung Puter Lokal: Merupakan jenis burung puter asli Indonesia yang memiliki suara merdu khas.
  2. Burung Puter Putih: Merupakan jenis burung puter dengan bulu berwarna putih yang sangat cantik.
  3. Burung Puter Coklat: Merupakan jenis burung puter dengan bulu berwarna coklat yang menawan.
  4. Burung Puter Pelung: Merupakan jenis burung puter yang memiliki suara sangat khas dan unik.

Cara Berkembang Biak

Burung puter memiliki cara berkembang biak yang cukup unik. Mereka biasanya hidup secara monogami, artinya mereka hanya memiliki satu pasangan sepanjang hidupnya. Proses perkawinan burung puter dimulai dengan tarian kawin yang dilakukan oleh jantan untuk menarik perhatian betina. Setelah itu, betina akan memilih jantan yang terbaik untuk menjadi pasangannya.

Setelah terjadi perkawinan, betina akan membuat sarang di atas pohon atau bangunan dengan menggunakan ranting dan daun. Biasanya, betina akan bertelur sebanyak satu hingga dua butir dan akan mengerami telur-telur tersebut selama kurang lebih 17 hari. Setelah itu, telur akan menetas dan anak burung puter akan mulai muncul.

Contoh-contoh Burung Puter

Berikut ini adalah beberapa contoh Burung Puter:

Burung Puter Lokal

burung puter lokal

Burung puter lokal adalah jenis burung puter asli Indonesia. Mereka memiliki suara yang merdu dan indah. Burung puter lokal memiliki bulu yang berwarna abu-abu kecoklatan dan putih pada bagian perutnya. Mereka biasanya ditemukan di hutan atau daerah pedesaan.

Burung Puter Putih

burung puter putih

Burung puter putih adalah salah satu jenis burung puter yang memiliki bulu berwarna putih bersih. Mereka sangat cantik dan sering dipelihara sebagai hewan peliharaan. Burung puter putih biasanya ditemukan di daerah perkotaan.

Burung Puter Coklat

burung puter coklat

Burung puter coklat adalah jenis burung puter yang memiliki bulu berwarna coklat yang menawan. Mereka memiliki suara yang indah dan sering dijadikan burung peliharaan. Burung puter coklat biasanya ditemukan di daerah pedesaan.

Burung Puter Pelung

burung puter pelung

Burung puter pelung adalah jenis burung puter yang memiliki suara sangat khas dan unik. Suara mereka terkenal dengan “pelung-pelung” yang sering dianggap sebagai salah satu suara alam yang menenangkan. Burung puter pelung biasanya ditemukan di daerah pegunungan.

Kesimpulan

Burung puter, atau burung merpati puter, adalah salah satu burung yang memiliki keindahan tersendiri. Burung ini terkenal dengan suara merdunya yang sering dipandang sebagai salah satu suara alam yang menenangkan. Selain itu, burung puter juga memiliki penampilan fisik yang menarik dengan bulu yang berwarna abu-abu, merah-kemerahan, dan putih. Ada beberapa jenis burung puter yang dikenal, seperti burung puter lokal, putih, coklat, dan pelung. Burung ini memiliki cara berkembang biak yang unik dengan hidup secara monogami. Selama proses perkawinan, jantan akan melakukan tarian kawin untuk menarik perhatian betina. Setelah terjadi perkawinan, betina akan membuat sarang dan bertelur sebanyak satu hingga dua butir. Telur-telur tersebut akan diinkubasi selama kurang lebih 17 hari sebelum menetas.

Secara keseluruhan, burung puter adalah burung yang sangat menarik untuk dipelihara karena keindahannya dan suara merdunya. Jika Anda tertarik untuk memiliki burung puter sebagai hewan peliharaan, pastikan untuk memberikan perawatan yang baik dan memperhatikan kebutuhan serta kesejahteraannya.