Burung Kakak Tua: Cara Merawat, Pakan, Harga Jual (Lengkap)
Kelebihan Memelihara Burung Kakak Tua

Sebagai pecinta burung, tentu saja tak akan ada habisnya jika membahas mengenai berbagai jenis burung yang dapat dipelihara dan dijadikan sebagai teman bermain atau hewan peliharaan. Salah satu jenis burung yang populer di kalangan pecinta burung adalah Burung Kakak Tua. Burung Kakak Tua adalah jenis burung yang memiliki banyak kelebihan dalam hal penampilan, karakteristik dan cara merawatnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai burung Kakak Tua, mulai dari apa itu burung Kakak Tua, ciri-ciri burung Kakak Tua, klasifikasi burung Kakak Tua, jenis-jenis burung Kakak Tua, cara berkembang biak burung Kakak Tua, contoh-contoh burung Kakak Tua serta kesimpulan dari pembahasan ini.
Apa Itu Burung Kakak Tua?

Burung Kakak Tua (Calyptorhynchus banksii) adalah jenis burung yang termasuk dalam famili Psittacidae dan genus Calyptorhynchus. Burung Kakak Tua dikenal dengan nama lain seperti Red-Tailed Black Cockatoo, Banksian Cockatoo atau Kakak Tua Ekor Merah. Burung Kakak Tua berasal dari Australia dan menjadi salah satu jenis burung paling populer di dunia sebagai hewan peliharaan. Burung ini memiliki ukuran tubuh yang cukup besar dengan panjang mencapai 60-70 cm, dengan warna dominan hitam dan memiliki bulu ekor berwarna merah. Burung Kakak Tua memiliki paruh yang kuat dan cakar yang digunakan untuk menggigit dan memegang makanannya.
Ciri-Ciri Burung Kakak Tua
![]()
Burung Kakak Tua memiliki ciri-ciri yang khas yang membedakannya dengan burung lain. Beberapa ciri-ciri tersebut antara lain:
- Warna bulu yang dominan hitam dengan bulu ekor berwarna merah.
- Ukuran tubuh yang cukup besar dengan panjang mencapai 60-70 cm.
- Paruh yang kuat dan cakar yang digunakan untuk menggigit dan memegang makanannya.
- Mempunyai suara kicauan yang khas dan dapat menirukan berbagai suara.
- Mempunyai kemampuan berbicara dengan baik dan dapat menghasilkan suara yang jelas dan nyaring.
- Mempunyai masa hidup yang panjang, yaitu sekitar 50-70 tahun dalam perawatan yang baik.
Klasifikasi Burung Kakak Tua
Berdasarkan klasifikasi ilmiah, Burung Kakak Tua memiliki beberapa klasifikasi seperti berikut:
- Kingdom: Animalia (Hewan)
- Phylum: Chordata
- Subphylum: Vertebrata (Hewan Bertulang Belakang)
- Superclass: Tetrapoda (Hewan Bertungkai Empat)
- Class: Aves (Burung)
- Order: Psittaciformes (Ordo Kakatua)
- Family: Psittacidae (Famili Kakatua)
- Genus: Calyptorhynchus
Jenis-Jenis Burung Kakak Tua

Ada beberapa jenis burung Kakak Tua yang dapat dijadikan sebagai hewan peliharaan atau dipelihara di rumah, antara lain:
- Burung Kakak Tua Ekor Merah
- Burung Kakak Tua Jambul Kuning
- Burung Kakak Tua Kuning
Burung Kakak Tua Ekor Merah (Calyptorhynchus banksii) adalah jenis burung Kakak Tua yang memiliki bulu ekor berwarna merah yang sangat menonjol. Burung ini memiliki suara yang khas dan dapat menirukan berbagai suara, termasuk suara manusia. Burung ini dapat hidup hingga 50-70 tahun jika dirawat dengan baik.
Burung Kakak Tua Jambul Kuning (Calyptorhynchus funereus) adalah jenis burung Kakak Tua yang memiliki bulu jambul kuning di bagian atas kepalanya. Burung ini memiliki suara kicauan yang merdu dan dapat menirukan berbagai suara.
Burung Kakak Tua Kuning (Calyptorhynchus lathami) adalah jenis burung Kakak Tua yang karakteristiknya adalah memiliki bulu berwarna kuning kecoklatan di bagian dada dan perut.
Cara Berkembang Biak Burung Kakak Tua
Proses berkembang biak burung Kakak Tua adalah salah satu hal yang menarik untuk dipelajari. Berikut ini adalah penjelasan mengenai cara berkembang biak burung Kakak Tua:
Tahap Pertama: Pemilihan pasangan
Proses pemilihan pasangan pada burung Kakak Tua dilakukan secara alami. Burung betina dan burung jantan akan saling mempelajari karakteristik dan perilaku masing-masing sebelum memutuskan untuk bertelur dan menghasilkan keturunan.
Tahap Kedua: Pemilihan tempat bertelur
Setelah pasangan Kakak Tua dipilih, mereka akan mencari tempat yang cocok untuk bertelur. Burung Kakak Tua cenderung memilih tempat yang aman dan terlindung dari predator untuk membuat sarang dan bertelur. Tempat bertelur biasanya berupa lubang di pohon yang dalam dan terlindung.
Tahap Ketiga: Pemijahan dan penetasan telur
Pada tahap ini, burung betina akan meletakkan telur di dalam sarang yang telah mereka buat. Telur akan diinkubasi oleh kedua induk selama kurang lebih 30-35 hari sebelum akhirnya menetas.
Tahap Keempat: Perkembangan anak burung
Setelah menetas, anak burung Kakak Tua akan terus tinggal di dalam sarang dan menerima perawatan dari kedua induknya. Anak burung akan diberi makan oleh burung betina dan burung jantan yang bergantian. Anak burung akan tinggal di dalam sarang selama beberapa minggu sampai mereka cukup kuat untuk terbang dan mandiri.
Tahap Kelima: Masa pemeliharaan dan pengembangan
Setelah anak burung Kakak Tua keluar dari sarang, mereka akan tetap tinggal bersama kedua induknya selama beberapa bulan. Ketika mereka sudah cukup dewasa, mereka dapat dipisahkan dari kedua induknya dan hidup secara mandiri atau dijual kepada pecinta burung.
Contoh Burung Kakak Tua

Berikut ini beberapa contoh burung Kakak Tua yang dapat dijadikan sebagai hewan peliharaan:
- Burung Kakak Tua Ekor Merah
- Burung Kakak Tua Jambul Kuning
- Burung Kakak Tua Kuning
Burung Kakak Tua Ekor Merah memiliki bulu ekor berwarna merah yang sangat menonjol. Burung ini memiliki suara yang khas dan dapat menirukan berbagai suara, termasuk suara manusia. Burung ini dapat hidup hingga 50-70 tahun jika dirawat dengan baik.
Burung Kakak Tua Jambul Kuning memiliki bulu jambul kuning di bagian atas kepalanya. Burung ini memiliki suara kicauan yang merdu dan dapat menirukan berbagai suara.
Burung Kakak Tua Kuning memiliki bulu berwarna kuning kecoklatan di bagian dada dan perut.
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa Burung Kakak Tua adalah jenis burung yang populer di kalangan pecinta burung. Burung ini memiliki kelebihan dalam hal penampilan, karakteristik, dan kemampuan berbicara yang menarik. Untuk merawat Burung Kakak Tua, perlu diperhatikan pakan yang diberikan, kandang yang nyaman, dan perawatan yang baik. Dengan merawat burung ini dengan baik, burung Kakak Tua dapat hidup hingga puluhan tahun dan menjadi teman yang setia bagi pemiliknya.
Disclaimer: Gambar dan informasi dalam artikel ini hanya sebagai ilustrasi. Harga, pakan, dan cara merawat burung Kakak Tua dapat berbeda-beda tergantung dari penjual atau peternaknya.
