Harga Solar Industri Pertamina

HARGA SOLAR INDUSTRI TAHUN 2019

Pada tahun 2019, Pertamina telah mengumumkan harga solar industri yang berlaku selama tahun tersebut. Harga-harga ini penting untuk dipahami oleh pelaku industri, karena solar industri merupakan salah satu jenis bahan bakar minyak yang banyak digunakan dalam berbagai sektor industri.

HARGA SOLAR DEX – NEWSTEMPO

Harga Solar Dex - newstempo

Solar Dex merupakan salah satu jenis solar industri yang dijual oleh Pertamina. Harga solar Dex ini pun tidak kalah penting untuk diketahui oleh industri, terutama yang menggunakan jenis solar ini sebagai bahan bakar utama. Berdasarkan data Pertamina, harga solar Dex pada tahun 2019 adalah sebagai berikut:

  1. Harga solar Dex di Pulau Jawa pada bulan Januari adalah Rp 9.000 per liter.
  2. Harga solar Dex di Pulau Sumatera pada bulan Januari adalah Rp 8.900 per liter.
  3. Harga solar Dex di Bali-Nusa Tenggara pada bulan Januari adalah Rp 9.250 per liter.
  4. Harga solar Dex di Papua-Maluku pada bulan Januari adalah Rp 11.500 per liter.

Perlu diingat bahwa harga-harga tersebut dapat mengalami perubahan dari waktu ke waktu tergantung pada kebijakan dan kondisi pasar yang sedang berlaku. Oleh karena itu, sangat penting untuk selalu memantau perkembangan harga solar Dex dan jenis solar industri lainnya.

HARGA DIRI KESEHATAN BBM / BAHAN BAKAR MINYAK SOLAR INDUSTRI NON

Harga Update Keekonomian BBM / Bahan Bakar Minyak Solar Industri Non

Harga diri kesehatan BBM atau disingkat menjadi harga DK BBM, merupakan harga dasar bahan bakar minyak jenis solar industri non yang dijual oleh Pertamina. Berikut adalah harga-harga DK BBM solar industri non pada tahun 2019:

  1. Harga DK BBM solar industri non di Pulau Jawa pada bulan Januari adalah Rp 8.600 per liter.
  2. Harga DK BBM solar industri non di Bali-Nusa Tenggara pada bulan Januari adalah Rp 8.750 per liter.
  3. Harga DK BBM solar industri non di Papua-Maluku pada bulan Januari adalah Rp 10.700 per liter.

DK BBM solar industri non merupakan salah satu jenis solar industri yang memiliki kegunaan khusus dalam industri. Harga yang ditetapkan oleh Pertamina tentu saja memiliki pertimbangan ekonomi dan kebijakan yang mendukung stabilitas harga bagi industri yang membutuhkan jenis solar ini di berbagai wilayah di Indonesia.

HARGA DASAR SOLAR INDUSTRI 2019 TERBARU

Harga Dasar Solar Industri 2019 Terbaru

Pertamina juga telah merilis harga dasar solar industri terbaru untuk tahun 2019. Harga dasar ini memberikan gambaran mengenai harga solar industri yang berlaku di berbagai wilayah di Indonesia. Berikut adalah harga dasar solar industri 2019 terbaru yang dirilis oleh Pertamina:

  1. Harga dasar solar industri di Pulau Jawa pada bulan Januari adalah Rp 8.100 per liter.
  2. Harga dasar solar industri di Pulau Sumatera pada bulan Januari adalah Rp 8.000 per liter.
  3. Harga dasar solar industri di Bali-Nusa Tenggara pada bulan Januari adalah Rp 8.350 per liter.
  4. Harga dasar solar industri di Papua-Maluku pada bulan Januari adalah Rp 10.700 per liter.

Harga dasar solar industri tersebut merupakan harga yang digunakan oleh Pertamina sebagai tolok ukur bagi distributor dan pelaku industri yang menggunakan solar industri dalam operasionalnya. Harga tersebut tentu saja dapat berubah tergantung pada kebijakan dan fluktuasi pasar yang sedang berlangsung.

Apa Itu Solar Industri?

Solar industri atau lebih dikenal sebagai bahan bakar minyak (BBM) jenis solar industri adalah jenis bahan bakar yang digunakan dalam sektor industri, seperti perusahaan manufaktur, perkebunan, pertambangan, dan transportasi industri. Solar industri memiliki kualitas yang berbeda dari solar yang digunakan pada sektor transportasi umum. Dalam hal ini, Pertamina merupakan perusahaan yang memproduksi solar industri dan mendistribusikannya ke berbagai wilayah di Indonesia.

Syarat dan Lokasi untuk Membeli Solar Industri

Untuk bisa membeli solar industri dari Pertamina, terdapat beberapa syarat yang perlu dipenuhi, antara lain:

  • Perusahaan atau pelaku industri harus terdaftar sebagai mitra bisnis Pertamina.
  • Mengisi formulir pendaftaran mitra bisnis Pertamina.
  • Melampirkan dokumen yang dibutuhkan, seperti Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP).

Setelah memenuhi syarat-syarat tersebut, perusahaan atau pelaku industri dapat membeli solar industri di berbagai lokasi penyaluran yang tersebar di seluruh Indonesia. Lokasi-lokasi penyaluran solar industri tersebut antara lain:

  1. Jawa Tengah: PT Pertamina (Persero) RU IV Cilacap, PT Pertamina (Persero) RU V Balongan, PT Pertamina (Persero) RU VI Balikpapan, dan PT Pertamina (Persero) RU VII Kasim.
  2. Jawa Timur: PT Pertamina (Persero) RU III Plaju, PT Pertamina (Persero) RU IV Cilacap, PT Pertamina (Persero) RU VI Balikpapan, dan PT Pertamina (Persero) RU VIII Cilacap.
  3. Jawa Barat: PT Pertamina (Persero) RU V Balongan, PT Pertamina (Persero) RU VI Balikpapan, PT Pertamina (Persero) RU VII Kasim, dan PT Pertamina (Persero) RU VIII Cilacap.
  4. Jawa Bali dan Lombok: PT Pertamina (Persero) RU V Balongan, PT Pertamina (Persero) RU VI Balikpapan, PT Pertamina (Persero) RU VII Kasim, dan PT Pertamina (Persero) RU VIII Cilacap.
  5. Papua: PT Pertamina (Persero) RU IV Cilacap, PT Pertamina (Persero) RU VI Balikpapan, PT Pertamina (Persero) RU VII Kasim, dan PT Pertamina (Persero) RU VIII Cilacap.

Kontak Pertamina:

  1. Website: https://www.pertamina.com/
  2. Pertamina Call Center: 135 / 021-500000

Produk-produk Terkait Solar Industri

Selain solar industri, Pertamina juga menyediakan jenis-jenis bahan bakar minyak lainnya yang digunakan dalam sektor industri, antara lain:

  • Pertamax Turbo: Jenis bahan bakar minyak yang memiliki kandungan oktan tertinggi di kelasnya.
  • Premium: Jenis bahan bakar minyak yang digunakan sebagai bahan bakar kendaraan bermotor konvensional.
  • Dexlite: Jenis bahan bakar minyak dengan kandungan deterjen yang berguna untuk menjaga kebersihan mesin.

Kesimpulan

Memahami dan memantau harga solar industri adalah hal yang penting bagi para pelaku industri. Harga bahan bakar minyak jenis solar industri ini dapat berdampak langsung pada biaya operasional perusahaan. Dalam hal ini, Pertamina sebagai perusahaan energi nasional, senantiasa memberikan informasi mengenai harga-harga solar industri terbaru melalui berbagai kanal, termasuk situs resmi dan layanan call center.

Sebagai mitra bisnis Pertamina, perusahaan atau pelaku industri dapat membeli solar industri di berbagai lokasi penyaluran yang telah ditentukan. Selain itu, ada juga jenis bahan bakar minyak lainnya yang dapat digunakan sesuai kebutuhan industri.

Dalam rangka mendukung stabilitas harga dan ketersediaan solar industri, Pertamina berkomitmen untuk terus memantau dan mengelola pasokan serta distribusi bahan bakar minyak secara optimal. Hal ini guna menjaga kelancaran sektor industri dan menjamin keberlanjutan pertumbuhan ekonomi Indonesia.