Ada beberapa jenis penyakit kulit yang mengganggu kesehatan kita, salah satunya adalah penyakit kurap. Ada beberapa jenis penyakit kurap yang sebaiknya kita ketahui agar dapat mencegah serta menangani ketika terkena penyakit tersebut.
Jenis-Jenis Penyakit Kurap
Ada beberapa jenis penyakit kurap yang sering ditemukan pada manusia, di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Tinea Pedis
Tinea Pedis disebut juga dengan Atlet’s Foot, yaitu infeksi jamur yang terjadi di kaki. Biasanya disebabkan oleh jamur Trichophyton rubrum, T. mentagrophytes, dan Epidermophyton floccosum. Gejalanya adalah munculnya bercak merah pada kulit kaki, terutama di sekitar jari kaki atau telapak kaki, lengket, gatal dan seringkali terkelupas. Penanganan tinea pedis dapat dilakukan dengan pemberian salep antijamur seperti clotrimazole atau miconazole. Namun, lebih baik mencegah terlebih dahulu agar tidak terinfeksi tinea pedis. Hal ini dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan dan kekeringan pada kaki, serta memakai alas kaki yang menyediakan sirkulasi udara yang baik.

2. Tinea Corporis
Tinea Corporis atau yang dikenal dengan nama ringworm pada umumnya terjadi pada kulit tubuh. Gejala yang muncul adalah kulit yang terlihat gatal, hilangnya warna kulit normal atau perubahan warna menjadi merah dan seringkali menyebar menjadi lingkaran. Jamur yang menyebabkan tinea corporis adalah Microsporum canis, Trichophyton rubrum, dan T. mentagrophytes. Pengobatan tinea corporis dapat dilakukan dengan pemberian salep antijamur. Upaya pencegahan yang bisa dilakukan adalah menjaga kebersihan tubuh, mandi dengan sabun dan air bersih secara teratur, serta hindari memakai pakaian yang terlalu ketat sehingga terjadi gesekan pada kulit.

3. Tinea Capitis
Tinea Capitis adalah infeksi jamur yang terjadi pada kulit kepala dan rambut. Jamur yang menyebabkan tinea capitis adalah Trichophyton tonsurans. Gejalanya adalah kulit kepala yang gatal, munculnya bercak merah dan kulit yang terkelupas, serta hilangnya rambut di beberapa bagian. Pengobatan tinea capitis dilakukan dengan pemberian obat oral antijamur seperti griseofulvin atau terbinafine. Upaya pencegahan yang dapat dilakukan adalah menjaga kebersihan rambut serta hindari berbagi sisir, topi, atau benda kepala lainnya untuk mencegah penyebaran jamur.
4. Tinea Cruris
Tinea Cruris atau yang dikenal dengan nama jock itch adalah infeksi jamur yang terjadi di daerah selangkangan dan lipatan paha. Gejala yang muncul adalah kulit kemerahan, bersisik, dan seringkali terkelupas. Jamur yang menjadi penyebab tinea cruris adalah Trichophyton rubrum, T. interdigitale, dan Epidermophyton floccosum. Pengobatan tinea cruris dilakukan dengan pemberian salep antijamur seperti terbinafine atau clotrimazole. Untuk mencegah tinea cruris, kita harus menjaga kebersihan tubuh, terutama area selangkangan, menghindari pemakaian celana ketat, serta menghindari kelembaban dan panas yang berlebih di area selangkangan.
5. Tinea Barbae
Tinea Barbae adalah infeksi jamur yang terjadi pada kulit wajah dan rambut pada pria. Gejala yang muncul adalah adanya bercak merah pada kulit yang terasa gatal dan sakit, serta hilangnya rambut pada area yang terinfeksi. Jamur yang menyebabkan tinea barbae adalah Trichophyton rubrum, T. violaceum, dan Microsporum canis. Pengobatan tinea barbae dilakukan dengan pemberian obat oral dan salep antijamur seperti griseofulvin dan terbinafine. Untuk mencegah terinfeksi tinea barbae, kita harus menjaga kebersihan wajah serta hindari berbagi pisau cukur, handuk, atau alat bantu cukur lainnya yang dapat memicu penyebaran jamur.
Dampak Penyakit Kurap
Penyakit kurap tidak hanya mempengaruhi kenyamanan dan ketinggian dari segi tampilan kulit, tetapi juga menjadi masalah kesehatan yang cukup serius. Dampak dari penyakit kurap dapat berupa:
- Terjadinya infeksi bakteri sekunder pada kulit, terutama di area lecet atau luka
- Timbulnya rasa nyeri dan peradangan pada kulit yang terinfeksi
- Menurunnya sistem kekebalan tubuh karena kondisi yang membuat tubuh rentan terhadap penyakit lain
- Hilangnya rambut pada kulit yang terinfeksi pada kasus yang parah
- Mengganggu kepercayaan diri dan sosial
Kegunaan Penyakit Kurap
Tidak ada kegunaan langsung dari penyakit kurap untuk manusia. Namun, melalui pengobatan dan mencegah penyakit kurap, kita dapat meningkatkan kualitas hidup, termasuk di antaranya:
- Meningkatkan kesehatan kulit dan hormonal
- Menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan sekitar
- Meningkatkan kepercayaan diri
Dimana Penyakit Kurap Bisa Terjadi?
Penyakit kurap bisa terjadi di area tubuh mana saja yang bersentuhan dengan jamur penyebabnya. Namun, pada umumnya penyakit ini sering terjadi pada area-area tertentu seperti:
- Kaki
- Telapak tangan
- Bagian dalam paha
- Kepala dan rambut
- Area selangkangan
- Area wajah pada pria
Kelebihan Pengobatan Penyakit Kurap
Beberapa kelebihan yang dapat dirasakan jika melakukan pengobatan penyakit kurap adalah:
- Menghilangkan rasa gatal dan peradangan di kulit
- Menyembuhkan kulit yang merah dan terkelupas
- Mencegah penyebaran jamur ke area kulit yang sehat
Kekurangan Pengobatan Penyakit Kurap
Beberapa kekurangan yang dapat dirasakan jika melakukan pengobatan penyakit kurap adalah:
- Beban biaya pengobatan yang bisa cukup tinggi, terutama jika penyakit sudah menyebar ke seluruh tubuh
- Kesulitan dalam menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar agar tidak terkena infeksi jamur yang sama lagi
- Ketergantungan pada penggunaan obat antifungal untuk jangka waktu yang cukup panjang
Cara Pencegahan Penyakit Kurap
Berikut merupakan beberapa cara pencegahan yang dapat dilakukan agar terhindar dari penyakit kurap:
- Jaga kebersihan tubuh, mandi secara teratur dengan air bersih dan sabun
- Hindari kontak kulit langsung dengan orang yang terinfeksi jamur
- Hindari memakai pakaian yang terlalu ketat dan lembab
- Jangan berbagi barang-barang pribadi seperti handuk, sikat rambut, atau pisau cukur dengan orang lain
- Pakai alas kaki yang menyediakan sirkulasi udara yang baik
- Cuci pakaian secara teratur, khususnya pakaian yang sering digunakan untuk berolahraga atau yang berpotensi menampung keringat berlebih
Merk dan Harga Obat Penyakit Kurap
Ada beberapa merk obat antifungal yang dapat digunakan untuk mengatasi penyakit kurap, di antaranya:
- Canesten
- Lamisil
- Diflucan
Harga obat antifungal ini bervariasi tergantung pada merk dan jenis obatnya.
Untuk menghindari terjadinya penyakit kurap, maka mencegah adalah hal terbaik yang harus dilakukan. Oleh karena itu, jaga kebersihan tubuh dan lingkungan sekitar untuk menjamin kesehatan tubuh kita.

