Ada dua cara mengurutkan daftar pustaka sesuai abjad di Word yang dapat dilakukan. Berikut adalah panduan langkah demi langkah:
Cara Mengurutkan Daftar Pustaka Menggunakan Fitur Sort
1. Buka dokumen Word yang ingin diurutkan daftar pustakanya.
Apa itu Sort? Fitur Sort adalah fitur di Word yang bisa membantu kita untuk mengurutkan isi dokumen secara teratur dan mudah dibaca.
Kelebihan dari cara mengurutkan daftar pustaka menggunakan fitur Sort adalah prosesnya cepat dan mudah dilakukan. Kekurangan dari cara ini adalah tidak dapat mengurutkan daftar pustaka secara manual, artinya kita tidak bisa memilih urutan daftar pustaka yang kita inginkan. Namun, fitur ini cocok untuk digunakan dalam situasi di mana kita tidak memiliki preferensi tertentu untuk urutan daftar pustaka.
2. Seleksi seluruh daftar pustaka yang ingin diurutkan.
3. Buka fitur Sort. Caranya: Klik salah satu sel yang berisi daftar pustaka untuk memilihnya. Setelah itu, buka tab Home dan pilih ikon A-Z sort.
4. Pilih “Paragraph” sebagai tipe pengurutan. Setelah itu, pilih “Text” sebagai tipe pengurutan kedua.
5. Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan pengurutan yang telah kita pilih. Setelah itu, daftar pustaka akan dengan otomatis tersusun secara alfabetis.
6. Selesai! Dokumen telah berhasil diurutkan.
Cara Mengurutkan Daftar Pustaka dengan Tangan
1. Buat salinan daftar pustaka yang telah kita buat, kemudian paste di bawah daftar yang telah ada.
2. Dalam daftar kedua, masukkan angka sehingga setiap item memiliki nomor urut.
3. Seleksi seluruh daftar pustaka, kemudian urutkan dengan cara di bawah ini:
– Pindahkan setiap item dengan nomor urut ke atas atau ke bawah, sampai dengan urutan yang diinginkan.
4. Selesai! Kita berhasil mengurutkan daftar pustaka secara manual.
Spesifikasi Scell dan Harga
Merk: Scell
Tipe: A4
Harga: Rp. 20.000,- / lembar
Scell adalah merk kertas yang berkualitas tinggi dan cocok digunakan untuk mencetak dokumen penting seperti daftar pustaka. Kertas ini memiliki ketebalan yang pas dan tekstur yang rata, sehingga tulisan akan kelihatan jernih dan mudah dibaca.
Namun, kekurangan dari Scell adalah harganya yang bisa dibilang cukup mahal dibandingkan merk kertas lain. Namun, kualitas yang dihasilkan tentu seimbang dengan harganya. Jadi, jika kita ingin memastikan bahwa daftar pustaka kita dapat dibaca dengan jelas, maka Scell bisa menjadi pilihan yang tepat.
Kesimpulan
Sekarang, kita sudah mengetahui dua cara untuk mengurutkan daftar pustaka secara alfabetik di Word. Baik menggunakan fitur Sort atau dengan tangan, keduanya bisa dilakukan dengan mudah.
Perlu diingat bahwa daftar pustaka yang kita buat juga harus sesuai dengan aturan penulisan daftar pustaka yang berlaku. Misalnya, kita harus memastikan bahwa nama penulis, judul buku, dan penerbit telah dicantumkan, serta menggunakan format penulisan yang standar seperti MLA atau APA.
Jadi, baik dalam memilih cara mengurutkan daftar pustaka dan dalam menulis daftar pustaka itu sendiri, mari kita selalu patuhi aturan standar yang berlaku.

