Rumus yang digunakan sofia pada jurnal umum yang benar adalah
Setiap perusahaan pasti akan membuat jurnal umum untuk mencatat setiap transaksi atau kegiatan keuangan. Salah satu bagian terpenting dari jurnal umum adalah rumus yang harus dipakai untuk mencatat transaksi yang benar. Salah satu orang yang baru saja belajar membuat jurnal umum adalah Sofia. Sofia merasa kebingungan dengan rumus yang harus dipakai untuk mencatat transaksi. Setelah belajar bersama dengan orang yang lebih berpengalaman dalam bidang akuntansi, akhirnya Sofia mengetahui rumus yang harus dipakai dalam jurnal umum.
Apa Itu Perbedaan Debit dan Kredit dan Penggunaan dalam Akuntansi
Saat membuat jurnal umum, urutan mencatat dalam akun debet atau kredit harus diperhatikan. Debet dan kredit merupakan dua istilah dalam akuntansi yang seringkali membingungkan orang yang baru belajar akuntansi. Debet dan kredit memiliki perbedaan dalam semantik yang harus dipahami dengan baik. Debet adalah merupakan sisi kiri dari akun, sedangkan kredit merupakan sisi kanan dari akun. Debet menunjukkan penerimaan dan kredit menunjukkan pengeluaran atau pembayaran.
Contoh Soal Debit Dan Kredit
Untuk memperdalam pemahaman tentang debit dan kredit, kamu bisa mencoba mengerjakan beberapa soal berikut ini:
- Penjualan sepatu di toko senilai Rp 10 juta, dengan cara pembayaran tunai. Catat transaksi tersebut di jurnal umum!
- Pembelian bahan baku di toko senilai Rp 15 juta, dengan cara pembayaran kredit. Catat transaksi tersebut di jurnal umum!
- Pembayaran gaji karyawan senilai Rp 5 juta, dengan cara pembayaran tunai. Catat transaksi tersebut di jurnal umum!
Contoh Soal Debit Dan Kredit – Mallory-has-Wise
Mallory merupakan seorang pelajar yang sedang mempelajari akuntansi. Ia masih bingung dengan debit dan kredit, sehingga ia meminta bantuan pada gurunya untuk memberikan contoh soal.
- Penjualan sepatu di toko senilai Rp 10 juta, dengan cara pembayaran tunai. Tentukan apakah penjualan tersebut merupakan akun debet atau kredit!
- Pembelian bahan baku di toko senilai Rp 15 juta, dengan cara pembayaran kredit. Tentukan apakah pembelian tersebut merupakan akun debet atau kredit!
- Pembayaran gaji karyawan senilai Rp 5 juta, dengan cara pembayaran tunai. Tentukan apakah pembayaran tersebut merupakan akun debet atau kredit!
Cara Membuat Jurnal Penyesuaian Dari Neraca Saldo Contoh Soal Akuntansi
Setiap akhir periode, perusahaan akan membuat jurnal penyesuaian dalam rangka menyeimbangkan keuangan. Neraca saldo seringkali menjadi referensi dalam membuat jurnal penyesuaian. Cara membuat jurnal penyesuaian yaitu:
- Lihat akun yang belum tercatat, kemudian tambahkan pada akun tersebut. Misalnya, akun biaya asuransi yang belum dibayar sebesar Rp 5 juta.
- Lihat akun yang tercatat besarannya terlalu besar atau terlalu kecil, kemudian lakukan penyesuaian. Misalnya, akun penyusutan yang selama setahun kebijakannya salah dicatat.
- Lakukan penyusutan akun tetap yang seharusnya dilakukan.
- Hitung nilai keuntungan atau rugi selama periode tertentu.
Dengan memahami penggunaan debit dan kredit, serta cara membuat jurnal penyesuaian, kamu bisa mengolah keuangan perusahaan dengan lebih baik dan lebih profesional. Yuk, pelajari akuntansi dengan serius agar bisa menjadi ahli di bidang akuntansi dan sukses di masa depan!
