Wisata Kyoto

Wisata Kyoto

Japan is a beautiful country that is filled with culture, history, and natural beauty. It’s a popular tourist destination for people around the world. One of the most popular places to visit in Japan is Kyoto. Kyoto is the former capital of Japan and is located on the island of Honshu. It is known for its temples, shrines, gardens, and traditional culture. Here are some of the best places to visit in Kyoto.

Kinkaku-ji (Temple of the Golden Pavilion)

Kinkaku-ji Temple of the Golden Pavilion

Kinkaku-ji, also known as the Temple of the Golden Pavilion, is one of the most famous temples in Japan. It was originally built in the 14th century as a retirement villa for a shogun. It was later turned into a Zen temple by his son. The temple is known for its stunning golden exterior and beautiful garden. Visitors can also see a small shrine that is said to house some of the Buddha’s ashes.

Apa itu: Kuil Kinkaku-ji atau Kuil Paviliun Emas adalah kuil Zen yang terletak di ketiga pegunungan di timur Kyoto, Jepang. Bangunannya yang terkenal dengan atap emasnya, disebut “Kinkaku” (“Paviliun Emas”) karena wisatawan dapat melihat permukaan air.

Rute: Kinkaku-ji dapat dicapai dengan bus dari Stasiun Kyoto. Bus nomor 101 dan 205 masih sangat populer.

Kelebihan: Kinkaku-ji menjadi salah satu kuil budaya dan sejarah terkenal di Jepang, terkenal dengan keindahan bangunan atap emas dan taman yang sangat indah.

Kekurangan: Saat musim tinggi, Kinkaku-ji sangat ramai dan pengunjung harus menunggu dalam antrian yang sangat panjang untuk masuk ke dalam bangunan dan taman.

Harga dan Biaya: Tiket masuk ke Kinkaku-ji seharga 400 yen per orang (sekitar 50 ribu rupiah).

Cara: Dari Stasiun Kyoto, naiklah bus nomor 101 atau 205. Turun di halte Kinkaku-ji-michi dan berjalan sekitar 10 menit ke arah utara.

Fushimi Inari-taisha

Fushimi Inari-taisha

Fushimi Inari-taisha is a Shinto shrine that is known for its thousands of red torii gates. The shrine is dedicated to Inari, the god of rice and sake. The gates lead to a trail that winds up the mountain, offering a beautiful view of the city below. Visitors can also see several smaller shrines and statues throughout the trail.

Apa itu: Fushimi Inari Taisha adalah kuil utama Inari, dewa Shinto dari pertanian, di daerah Fushimi-ku, Kyoto, Jepang. Kuil ini terkenal dengan ribuan gerbang torii merah yang mengapit jalan setapak menuju puncak gunung di belakangnya.

Rute: Fushimi Inari-taisha dapat dicapai dengan kereta dari Stasiun Kyoto. Anda dapat naik kereta JR Nara Line dan turun di Stasiun Inari.

Kelebihan: Fushimi Inari-taisha menawarkan pemandangan indah dari atas gunung dan menampilkan ribuan gerbang torii yang sangat artistik dan indah.

Kekurangan: Sepanjang jalur, terdapat cukup banyak orang yang ramai, sehingga pengunjung mungkin harus antri untuk mengambil foto yang sempurna.

Harga dan Biaya: Tidak ada biaya masuk untuk masuk ke Fushimi Inari-taisha.

Cara: Dari Stasiun Kyoto, naiklah kereta JR Nara Line dan turun di Stasiun Inari. Pintu masuk ke kuil ada di sebelah stasiun.

Kiyomizu-dera

Kiyomizu-dera

Kiyomizu-dera is a Buddhist temple that is located on a hillside in eastern Kyoto. The temple was founded in the 8th century and is known for its stunning wooden stage that juts out from the main hall. Visitors can also see several pagodas, shrines, and gardens throughout the temple complex.

Apa itu: Kiyomizu-dera adalah kuil Buddhist di timur Kyoto. Kuil ini memperlihatkan pemandangan cantik dari pergirirannya yang curam. Kiyomizu-dera adalah salah satu situs bersejarah Jepang yang telah ditunjuk sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

Rute: Kiyomizu-dera dapat dicapai dengan bus dari Stasiun Kyoto. Naiklah bus nomor 100 atau 206 dan turun di halte Kiyomizu-michi.

Kelebihan: Kiyomizu-dera menawarkan pemandangan indah dari atas bukit dengan pemandangan Kota Kyoto yang menakjubkan. Kuil ini juga terkenal dengan keunikan bangunan dan taman yang indah.

Kekurangan: Sepanjang musim liburan, Kiyomizu-dera sangat ramai dan antri cukup panjang saat menaiki tangga untuk mencapai bangunan utama.

Harga dan Biaya: Tiket masuk ke Kiyomizu-dera seharga 400 yen per orang (sekitar 50 ribu rupiah).

Cara: Dari Stasiun Kyoto, naiklah bus nomor 100 atau 206 dan turun di halte Kiyomizu-michi. Berjalanlah sekitar 10 menit ke arah timur untuk mencapai Kiyomizu-dera.

Arashiyama Bamboo Grove

Arashiyama Bamboo Grove

The Arashiyama Bamboo Grove is a beautiful natural attraction located in western Kyoto. The grove is made up of tall bamboo trees that tower above visitors and create a peaceful and serene atmosphere. Visitors can walk through the bamboo forest on a beautiful pathway that leads to a scenic bridge.

Apa itu: Arashiyama Bamboo Grove adalah hutan bambu yang indah yang terletak di Kyoto Barat. Hutan bambu ini terkenal dengan suasana yang damai, sejuk dan tenang. Pengunjung dapat berjalan-jalan di hutan bambu dan menikmati keindahan alam yang sangat menakjubkan.

Rute: Arashiyama Bamboo Grove dapat dicapai dengan kereta dari Stasiun Kyoto. Naik kereta Sagano Line dan turun di Stasiun Saga-Arashiyama.

Kelebihan: Arashiyama Bamboo Grove menawarkan pemandangan indah dan menakjubkan yang tidak dapat ditemukan di tempat lain, suasana yang damai, dan sejuk dan tenang membuat pengunjung menjadi lebih rileks.

Kekurangan: Saat musim tinggi, Arashiyama Bamboo Grove sangat ramai dan pengunjung harus berbagi jalur dengan orang lain saat berjalan di dalam hutan bambu.

Harga dan Biaya: Tidak ada biaya masuk untuk masuk ke Arashiyama Bamboo Grove.

Cara: Dari Stasiun Kyoto, naik kereta Sagano Line dan turun di Stasiun Saga-Arashiyama. Berjalanlah sekitar 10 menit ke arah barat untuk mencapai Arashiyama Bamboo Grove.

Gion District

Gion District

The Gion District is located in eastern Kyoto and is known for its traditional architecture, geisha houses, and beautiful gardens. Visitors can walk through the district and see several temples and shrines. They can also visit some of the local tea houses and restaurants and experience traditional Japanese culture.

Apa itu: Kawasan Gion adalah sebuah kawasan yang terletak di distrik Higashiyama di timur Kyoto, yang terkenal dengan geisha, kafe dan keindahan taman yang sangat indah. Kawasan ini merupakan tempat yang sangat menarik di mana pengunjung dapat menikmati budaya tradisional Jepang sambil bersantai.

Rute: Gion District dapat dicapai dengan bus dari Stasiun Kyoto. Naiklah bus nomor 100 atau 206 dan turun di halte Gion.

Kelebihan: Gion District menawarkan suasana tradisional Jepang yang sangat indah, menampilkan keindahan bangunan kuno, taman, kafe, dan restoran yang sangat indah.

Kekurangan: Saat musim liburan, Kawasan Gion menjadi sangat ramai, dan pengunjung harus berbagi ruang dengan turis lain.

Harga dan Biaya: Tidak ada biaya masuk untuk masuk ke Gion District.

Cara: Dari Stasiun Kyoto, naiklah bus nomor 100 atau 206 dan turun di halte Gion. Berjalanlah sekitar 10 menit ke arah timur untuk mencapai Kawasan Gion.

Nijo Castle

Nijo Castle

Nijo Castle is a historic castle that was built in the 17th century as the residence of Tokugawa Ieyasu, the first shogun of the Edo period. It is known for its beautiful architecture, moat, and garden. Visitors can also see several historic artifacts from the Edo period.

Apa itu: Nijo Castle adalah sebuah bangunan bersejarah yang dibangun pada abad ke-17 sebagai kediaman Shogun. Bangunan ini menampilkan keindahan buatan tangan, air mancur, taman yang sangat indah, dan menampilkan beberapa artefak bersejarah dari periode Edo.

Rute: Nijo Castle dapat dicapai dengan bus dari Stasiun Kyoto. Naiklah bus nomor 9, 12, 50 atau 101 dari Stasiun Kyoto dan turun di halte Karasuma-Oike atau Nijojo-mae.

Kelebihan: Nijo Castle menawarkan pemandangan indah dan menakjubkan dari bangunan yang sangat bersejarah, taman, dan air mancur yang sangat indah. Terkenal dengan artefak bersejarah dari periode Edo Jepang.

Kekurangan: Saat musim tinggi, Nijo Castle sangat ramai dan pengunjung harus menunggu dalam antrian yang cukup panjang untuk masuk ke dalam bangunan dan taman.

Harga dan Biaya: Tiket masuk ke Nijo Castle seharga 600 yen per orang (sekitar 76 ribu rupiah).

Cara: Dari Stasiun Kyoto, naiklah bus nomor 9, 12, 50 atau 101 dan turun di halte Karasuma-Oike atau Nijojo-mae. Berjalanlah sekitar 10 menit ke arah selatan untuk mencapai Nijo Castle.

That’s a list of some of the best places to visit in Kyoto. Whether you want to explore the history, culture, or natural beauty of Japan, Kyoto has something for everyone. Plan your trip to Kyoto today and experience the magic of this beautiful city.