Hutan Mangrove saat ini semakin menjadi perhatian bagi wisatawan. Indonesia yang terkenal dengan kekayaan alamnya, memiliki banyak wisata hutan mangrove yang menarik untuk dikunjungi. Beberapa wisata hutan mangrove yang paling terkenal adalah Wonorejo, Bali, dan Pekalongan. Simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Wonorejo, Surabaya
Hutan Mangrove Wonorejo terletak di desa Sumbermulyo, Kecamatan Benowo, Kota Surabaya. Hutan Mangrove Wonorejo mencakup area seluas 102 hektar. Keaslian dan kelestariannya pun terjaga sehingga menyajikan keindahan yang menarik bagi pengunjung.
Apa itu Hutan Mangrove Wonorejo?
Hutan Mangrove Wonorejo adalah sebuah kawasan yang terdiri dari hutan mangrove, air payau, dan area pemukiman penduduk sekitar. Kawasan ini menjadi habitat bagi hewan langka seperti ayam laut, monyet ekor panjang, berbagai jenis burung, dan udang windu.
Rute
Untuk mencapai Hutan Mangrove Wonorejo, pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menggunakan transportasi umum yang telah disediakan. Lokasinya bisa diakses dari kota Surabaya dengan menggunakan kendaraan selama kurang lebih 30 menit.
Kelebihan
Hutan Mangrove Wonorejo menyajikan banyak keindahan. Wisatawan dapat menikmati berbagai kegiatan, seperti menyewa perahu untuk menelusuri area hutan mangrove dan melihat keindahan flora dan fauna, bersepeda, berjalan-jalan menikmati suasana hutan mangrove, dan sebagainya.
Kekurangan
Hutan Mangrove Wonorejo belum memiliki banyak fasilitas pendukung, seperti tempat parkir yang cukup, tempat makan, dan toilet umum. Jadi, wisatawan harus mempersiapkan segala sesuatunya sebelum berkunjung ke sini.
Harga dan Biaya
Untuk masuk ke Hutan Mangrove Wonorejo, pengunjung akan dikenakan biaya sebesar Rp. 5.000,- per orang. Sedangkan untuk menyewa perahu, biayanya berkisar antara Rp. 75.000,- sampai dengan Rp. 150.000,- tergantung pada ukuran perahu dan waktu yang digunakan.
Cara Mengunjungi
Pengunjung dapat menuju lokasi Hutan Mangrove Wonorejo dengan mengunakan transportasi umum seperti angkutan kota atau kendaraan pribadi. Jika menggunakan transportasi umum, wisatawan bisa turun di sekitar Jalan Raya Mulyorejo dan melanjutkan perjalanan dengan jalan kaki. Tapi, jika wisatawan menggunakan kendaraan pribadi bisa mencari tahu melalui aplikasi maps dengan mengetik “Hutan Mangrove Wonorejo”.
Hutan Mangrove Bali
Saat berwisata ke Bali, jangan lewatkan untuk mengunjungi Hutan Mangrove Bali. Hutan ini berlokasi di Bali Barat, dan bertujuan untuk menjaga keberlangsungan lingkungan hidup Bali. Tidak hanya memberikan pemandangan yang cantik, Hutan Mangrove Bali juga menyediakan berbagai fasilitas yang dapat dinikmati para pengunjung.
Apa itu Hutan Mangrove Bali?
Hutan Mangrove Bali merupakan kawasan hutan mangrove seluas 13.500m2 yang berada di Desa Kedonganan, Kecamatan Kuta, Bali. Kawasan ini didirikan pada tahun 2015 untuk menjaga lingkungan, serta mengembalikan keberadaan kawasan hutan mangrove di Bali.
Rute
Untuk bisa menuju ke Hutan Mangrove Bali, travel wisata tersedia di Bali. Travel akan menjemput pengunjung di hotel pada jam tertentu, kemudian membawa pengunjung ke Hutan Mangrove Bali. Selain menggunakan travel, pengunjung juga bisa menggunakan kendaraan pribadi. Lokasinya cukup mudah dijangkau dari Pantai Kedonganan, Kuta, Bali.
Kelebihan
Hutan Mangrove Bali menghadirkan pengalaman yang berbeda. Pengunjung dapat menyewa perahu dan berkeliling melihat pemandangan yang menakjubkan. Selain itu, terdapat jembatan kayu yang terhubung ke area wisata, dan pengunjung dapat menikmati tempat duduk santai untuk menikmati keindahan di sekitar hutan mangrove.
Kekurangan
Hutan Mangrove Bali termasuk tempat wisata yang ramai pada akhir pekan dan hari libur. Sehingga, wisatawan yang menghindari tempat wisata dengan ramai pengunjung mungkin harus mempertimbangkan hari dan waktu yang tepat untuk berkunjung.
Harga dan Biaya
Untuk masuk ke Hutan Mangrove Bali, pengunjung akan dikenai biaya sebesar Rp. 10.000,- per orang. Sedangkan untuk menyewa perahu, biayanya bervariasi antara Rp. 150.000,- sampai dengan Rp. 300.000,- tergantung pada ukuran perahu dan durasi yang digunakan.
Cara Mengunjungi
Hutan Mangrove Bali dapat diakses dengan menggunakan kendaraan pribadi atau travel wisata. Jika wisatawan menggunakan kendaraan pribadi, mereka bisa menggunakan aplikasi maps dengan memasukkan alamat “Jalan Raya Kuta – Jimbaran, Kedonganan, Kuta, Badung” dan langsung menuju ke destinasi.
Hutan Mangrove Pekalongan
Hutan Mangrove Pekalongan menawarkan keindahan alam yang menarik dan menjadi destinasi wisata yang sangat populer di Pekalongan. Selain penyediaan wahana permainan, wisatawan juga dapat menikmati keindahan alam yang tersaji di hutan mangrove Pekalongan.
Apa itu Hutan Mangrove Pekalongan?
Hutan mangrove Pekalongan adalah kawasan hutan mangrove seluas 27 hektar, yang berlokasi di Desa Karangrowo, Kecamatan Pekalongan Selatan, Pekalongan. Kawasan hutan mangrove ini dijaga dan dikelola dengan baik untuk menjaga kelestarian alam, serta mengembangkan pariwisata yang berkelanjutan di Kota Pekalongan.
Rute
Untuk bisa menuju ke Hutan Mangrove Pekalongan, wisatawan dapat menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum. Jika menggunakan kendaraan pribadi, wisatawan bisa menuju ke lokasi dengan memasukkan alamat “Jalan Raya Karangrowo, Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan, Jawa Tengah” pada aplikasi maps.
Kelebihan
Hutan Mangrove Pekalongan menawarkan keindahan alam yang sangat indah untuk dinikmati. Tidak hanya bisa bermain di wahana permainan yang disediakan, wisatawan dapat menikmati keindahan alam hutan mangrove serta kegiatan berkeliling menggunakan perahu kayu tradisional, bahkan dapat berenang di sungai yang bersih dan jernih.
Kekurangan
Hutan Mangrove Pekalongan masih belum memiliki banyak fasilitas pendukung, seperti tempat parkir yang memadai, tempat istirahat, toilet umum, dan fasilitas makanan minuman. Namun, demi menjaga keindahan alam dan kelestariannya, fasilitas yang tersedia cukup memadai.
Harga dan Biaya
Untuk masuk ke Hutan Mangrove Pekalongan, pengunjung akan dikenakan biaya sebesar Rp. 10.000,- per orang. Untuk sewa perahu, biayanya bervariasi, tergantung pada durasi dan waktu yang digunakan.
Cara Mengunjungi
Hutan Mangrove Pekalongan dapat diakses dengan menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum. Jika menggunakan kendaraan pribadi, wisatawan harus menggunakkan aplikasi maps atau panduan arah yang tersedia untuk mencapai lokasi secara akurat.
Nah, itulah beberapa destinasi wisata Hutan Mangrove yang menarik di Indonesia. Keindahan alam yang ditawarkan membuat wisatawan terpesona. Selain memberikan pengalaman berbeda, wisata hutan mangrove juga menyadarkan akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup. Jika ingin berkunjung ke sana, jangan lupa untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang sebelum berangkat. Have a nice trip!
