Soal Termokimia

Berikut ini adalah beberapa contoh soal dan pembahasan termokimia yang diharapkan dapat membantu para guru dan siswa dalam memahami konsep tersebut.

Latihan Soal dan Pembahasan Termokimia Kelas XI

Latihan Soal Dan Pembahasan Termokimia Kelas Xi Guru

Termokimia adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari perubahan energi pada suatu reaksi kimia. Dalam hal ini, pembahasan akan difokuskan pada reaksi pembakaran gas metana (CH4) dengan oksigen (O2) sehingga membentuk air (H2O) dan karbon dioksida (CO2).

Apa itu Termokimia?

Termokimia adalah studi tentang perubahan energi yang terjadi dalam suatu reaksi kimia.

Mengapa Termokimia Penting Diketahui?

Termokimia penting diketahui karena dapat membantu kita memprediksi perubahan energi yang terjadi dalam suatu reaksi dan membantu kita merancang reaksi kimia yang lebih efisien dan berkualitas.

Cara Menghitung Perubahan Energi dalam Reaksi Kimia

Berikut adalah langkah-langkah dalam menghitung perubahan energi dalam suatu reaksi kimia:

  1. Menentukan persamaan kimia lengkap dari reaksi
  2. Menentukan entalpi setiap senyawa reaktan dan produk
  3. Mengalikan entalpi dari setiap senyawa dengan koefisien reaktan/produk dalam persamaan kimia
  4. Menjumlahkan entalpi dari setiap senyawa untuk menghitung entalpi reaktan dan produk
  5. Menghitung perubahan energi dengan mengurangi entalpi produk dari entalpi reaktan

Contoh Perhitungan Perubahan Energi dalam Reaksi Kimia

Contoh berikut akan menunjukkan bagaimana menghitung perubahan energi pada reaksi pembakaran CH4 dengan O2 hingga membentuk CO2 dan H2O.

Soal Termokimia - Pelajaran Sekolah

  1. Persamaan kimia dari reaksi: CH4(g) + O2(g) → CO2(g) + H2O(g)
  2. Entalpi setiap senyawa:
    • ΔHf(CH4) = -74.6 kJ/mol
    • ΔHf(CO2) = -393.5 kJ/mol
    • ΔHf(H2O) = -285.83 kJ/mol
    • ΔHf(O2) = 0 kJ/mol
  3. Mengalikan entalpi dari setiap senyawa:
    • ΔH(CH4) = (-74.6 kJ/mol) x 1 = -74.6 kJ/mol
    • ΔH(O2) = (0 kJ/mol) x 2 = 0 kJ/mol
    • ΔH(CO2) = (-393.5 kJ/mol) x 1 = -393.5 kJ/mol
    • ΔH(H2O) = (-285.83 kJ/mol) x 2 = -571.66 kJ/mol
  4. Menjumlahkan entalpi dari setiap senyawa:
  5. ΔHreaktan = ΔH(CH4) + ΔH(O2) = -74.6 + 0 = -74.6 kJ/mol

    ΔHproduk = ΔH(CO2) + ΔH(H2O) = -393.5 + (-571.66) = -965.16 kJ/mol

  6. Menghitung perubahan energi:
  7. ΔH reaksi = ΔH produk – ΔH reaktan = (-965.16) – (-74.6) = -890.56 kJ/mol

Dari perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa reaksi pembakaran CH4 dengan O2 menghasilkan perubahan energi sebesar -890.56 kJ/mol.