Desain rumah memiliki banyak variasi dan salah satu yang sedang populer saat ini adalah desain rumah bawah tanah. Seperti namanya, jenis desain ini memanfaatkan lahan yang ada di bawah tanah sebagai tempat tinggal. Namun, sebelum kita membahas lebih lanjut mengenai desain rumah bawah tanah, ada baiknya kita mengenal apa itu, mengapa, kelebihan, kekurangan, biaya, cara, dan contoh dari desain rumah bawah tanah.
1. Apa Itu Desain Rumah Bawah Tanah?
Desain rumah bawah tanah adalah jenis desain rumah yang memanfaatkan lahan yang ada di bawah tanah sebagai tempat tinggal. Lahan yang digunakan biasanya cukup luas dan ditempati sebagai kebun atau taman. Namun, dengan perkembangan teknologi dan desain, lahan bawah tanah juga bisa dimanfaatkan menjadi tempat tinggal yang nyaman dan modern.
2. Mengapa Memilih Desain Rumah Bawah Tanah?
Memilih desain rumah bawah tanah memiliki beberapa alasan yang bisa menjadi pertimbangan untuk Anda yang sedang merencanakan untuk membangun rumah.
Pertama, desain rumah bawah tanah memiliki kelebihan dalam aksesibilitas. Karena di bangun di bawah tanah, maka rumah ini biasanya jarang mengalami masalah akses jalan yang sulit, karena tidak direktan mengganggu lalu lintas di atasnya. Selain itu, membangun rumah bawah tanah juga bisa mengatasi masalah lahan yang sempit, terutama di area perkotaan.
Kelebihan lainnya adalah pengaturan suhu ruangan yang lebih stabil. Karena suhu bawah tanah biasanya lebih stabil, maka suhu di dalam rumah bawah tanah juga lebih stabil dan tidak mudah berubah seperti di rumah-rumah konvensional.
Selain itu, penggunaan lahan yang ada di bawah tanah juga bisa mengurangi efek urbanisasi seperti banjir dan polusi udara.
3. Kelebihan Desain Rumah Bawah Tanah
Selain kelebihan yang sudah disebutkan sebelumnya, desain rumah bawah tanah juga memiliki kelebihan lainnya.
Pertama, konstruksi yang digunakan untuk membuat rumah bawah tanah biasanya lebih kuat dan tahan banting. Karena berada di bawah tanah, maka rumah ini tidak terkena efek cuaca yang keras seperti angin kencang dan hujan lebat. Selain itu, tanah di atas rumah juga membantu dalam menahan beban.
Kelebihan lainnya adalah rumah bawah tanah bisa memanfaatkan energi yang dihasilkan oleh tanah sebagai energi alternatif untuk rumah. Energi ini bisa digunakan untuk keperluan penerangan dan pendingin ruangan di dalam rumah.
Selain itu, desain rumah bawah tanah juga bisa mengurangi penggunaan bahan-bahan material seperti kayu dan batu bata. Hal ini dikarenakan konstruksi yang digunakan sudah cukup kuat dan tahan lama sehingga tidak perlu sering mengganti material konstruksi.
4. Kekurangan Desain Rumah Bawah Tanah
Tidak hanya memiliki kelebihan, desain rumah bawah tanah juga memiliki kekurangan yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk menggunakan desain ini.
Pertama, penghuni rumah bawah tanah harus siap menghadapi masalah kelembaban yang bisa muncul akibat kelembaban yang dihasilkan oleh tanah. Selain itu, sistem ventilasi di dalam rumah juga perlu diperhatikan agar udara di dalam rumah tetap segar dan tidak lembab.
Kelemahan lainnya adalah kesulitan dalam memperbaiki atau melakukan perawatan atas rumah yang dibangun di bawah tanah. Hal ini dikarenakan akses ke dalam rumah yang cukup sulit dan seringkali memerlukan alat khusus untuk membuka akses ke dalam rumah.
Selain itu, harganya yang relatif mahal juga menjadi kekurangan dari desain rumah bawah tanah. Hal ini dikarenakan biaya pembuatan yang memerlukan tenaga ahli dan biaya material yang cukup besar.
5. Biaya Membuat Desain Rumah Bawah Tanah
Biaya pembuatan rumah bawah tanah tentu lebih mahal dibandingkan dengan rumah konvensional karena memerlukan teknologi dan peralatan khusus. Namun, biaya pembuatan akan sangat bergantung pada ukuran, material, serta desain yang dipilih. Secara umum, biaya pembuatan rumah bawah tanah bisa mencapai 40-50% lebih mahal dari harga pembuatan rumah pada umumnya.
6. Cara Membuat Desain Rumah Bawah Tanah
Untuk membuat desain rumah bawah tanah, pertama Anda harus mempertimbangkan pilihan lokasi. Memilih lokasi yang tepat merupakan kunci penting untuk membangun rumah bawah tanah yang nyaman dan aman.
Selanjutnya, Anda perlu membuat desain atau blueprint dari rumah bawah tanah yang ingin Anda bangun. Anda bisa mengonsultasikan dengan perencana dan arsitek yang sudah ahli dalam desain rumah bawah tanah untuk membantu merancang desain yang optimal.
Kemudian, Anda perlu menyiapkan material yang akan digunakan untuk membangun rumah bawah tanah. Material yang digunakan untuk rumah bawah tanah perlu tahan cuaca dan kelembaban, sehingga biasanya memerlukan biaya yang cukup tinggi. Tidak lupa juga mempersiapkan alat-alat khusus yang dibutuhkan untuk membangun rumah bawah tanah.
Setelah semuanya siap, selanjutnya mulailah membangun rumah bawah tanah dengan hati-hati dan teliti. Hindari membuat kesalahan yang dapat merusak struktur rumah dalam waktu yang lama.
7. Contoh Desain Rumah Bawah Tanah
Berikut adalah beberapa contoh desain rumah bawah tanah yang bisa menjadi inspirasi untuk Anda.

Conclusion
Desain rumah bawah tanah bisa menjadi pilihan alternatif bagi Anda yang ingin membangun rumah yang berbeda dan memiliki keunikan tersendiri. Namun, sebelum memutuskan untuk memilih desain ini, pastikan Anda sudah mempelajari dengan baik mengenai apa itu, mengapa memilih desain ini, kelebihan, kekurangan, biaya, cara membuat, serta contoh desain rumah bawah tanah. Dengan begitu, Anda bisa memilih desain rumah bawah tanah yang sesuai dengan kebutuhan dan budget Anda.


