Bicara soal rumah kontrakan, pasti akan menjadi perhatian bagi Anda yang ingin mencari tambahan penghasilan atau investasi. Salah satu pilihan yang paling diminati untuk memulai investasi ini adalah dengan membangun rumah kontrakan dengan ukuran 4×5 meter. Ukuran tersebut relatif cukup kecil namun memiliki potensi yang besar dalam segi finansial. Berikut ini adalah beberapa desain rumah kontrakan ukuran 4×5 meter yang bisa Anda jadikan inspirasi.
Desain Rumah Kontrakan Ukuran 4×5 Menawan – Pskji.org

Apa itu rumah kontrakan ukuran 4×5 meter?
Rumah kontrakan ukuran 4×5 meter merupakan rumah kontrakan berukuran kecil dengan luas sekitar 20 meter persegi. Biasanya terdiri dari 1 kamar tidur, 1 kamar mandi, dapur, dan ruang keluarga.
Mengapa rumah kontrakan ukuran 4×5 meter dipilih sebagai investasi?
Ukuran yang kecil dari rumah kontrakan ukuran 4×5 meter menjadikan biaya pembangunan dan pemeliharaannya lebih rendah dibandingkan dengan rumah kontrakan berukuran besar. Selain itu, rumah kontrakan dengan ukuran kecil juga lebih mudah dikelola.
Kelebihan rumah kontrakan ukuran 4×5 meter:
- Biaya pembangunan dan pemeliharaan yang lebih rendah.
- Lebih mudah dikelola.
- Bisa dijadikan investasi dengan potensi penghasilan yang tinggi.
Kekurangan rumah kontrakan ukuran 4×5 meter:
- Luas yang kecil.
- Belum tentu diminati oleh penyewa.
Berikut ini adalah perkiraan biaya pembangunan rumah kontrakan ukuran 4×5 meter:
- Bahan bangunan: Rp 20 juta
- Pengerjaan: Rp 10 juta
- Furniture: Rp 5 juta
Dari perkiraan biaya di atas, Anda membutuhkan dana sekitar Rp 35 juta untuk membangun rumah kontrakan ukuran 4×5 meter.
Berikut cara membangun rumah kontrakan ukuran 4×5 meter:
- Menentukan lokasi yang strategis dan berkembang.
- Merencanakan desain dan ukuran rumah kontrakan.
- Mengolah perizinan yang diperlukan.
- Membangun rumah kontrakan dengan mengikuti desain dan ukuran yang telah direncanakan.
- Melakukan finishing dan instalasi listrik, air, dan sanitasi.
- Menghias rumah kontrakan atau menyewakan rumah pada penyewa yang cocok.
Desain Rumah 4×5 Meter Dengan Konsep Mezzanine 2 Kamar Tidur (Small

Apa itu konsep mezzanine pada desain rumah kontrakan?
Konsep mezzanine pada desain rumah kontrakan mengutamakan penggunaan ruang yang efisien dan fungsional. Konsep ini sangat populer di kalangan masyarakat perkotaan yang menginginkan hunian nyaman dan fungsional.
Mengapa rumah kontrakan dengan konsep mezzanine diminati?
Rumah kontrakan dengan konsep mezzanine lebih maksimal dalam penggunaan ruang dan memberikan tampilan minimalis yang modern. Selain itu, konsep mezzanine juga memberikan solusi yang tepat untuk rumah kecil yang memerlukan tambahan ruang tidur.
Kelebihan rumah kontrakan dengan konsep mezzanine:
- Penggunaan ruang yang efisien dan fungsional.
- Memberikan tampilan minimalis yang modern.
- Dapat menambah ruang tidur.
Kekurangan rumah kontrakan dengan konsep mezzanine:
- Dibutuhkan perencanaan yang matang agar konsep mezzanine dapat terintegrasi dengan rumah kontrakan.
- Memerlukan biaya yang lebih tinggi dibandingkan dengan rumah kontrakan biasa.
Berikut biaya pembangunan rumah kontrakan dengan konsep mezzanine:
- Bahan bangunan: Rp 30 juta
- Pengerjaan: Rp 15 juta
- Furniture: Rp 10 juta
Dari perkiraan biaya di atas, Anda membutuhkan dana sekitar Rp 55 juta untuk membangun rumah kontrakan dengan konsep mezzanine.
Berikut cara membangun rumah kontrakan dengan konsep mezzanine:
- Menentukan lokasi yang strategis dan berkembang.
- Merencanakan desain dan ukuran rumah kontrakan dengan konsep mezzanine.
- Mengolah perizinan yang diperlukan.
- Membangun rumah kontrakan dengan mengikuti desain dan ukuran yang telah direncanakan.
- Melakukan finishing dan instalasi listrik, air, dan sanitasi.
- Menghias rumah kontrakan atau menyewakan rumah pada penyewa yang cocok.
Ide Desain Rumah Mezzanine 4×5 Paling Keren – 2 Kamar Tidur – YouTube

Apa itu desain rumah mezzanine?
Desain rumah mezzanine mengacu pada desain rumah kontrakan yang memanfaatkan ruangan dengan tingkat untuk mengoptimalkan penggunaan ruang. Biasanya, tingkat tersebut merupakan kamar tidur yang bisa diakses dengan tangga.
Mengapa desain rumah mezzanine diminati?
Desain rumah mezzanine diminati karena memberikan kesan unik dan fungsional dalam penggunaan ruang, terutama bagi rumah kontrakan dengan ukuran kecil. Selain itu, desain rumah mezzanine juga memberikan aksesibilitas yang lebih baik untuk ruang tidur yang berada di lantai atas.
Kelebihan desain rumah mezzanine:
- Memberikan kesan unik dan fungsional dalam penggunaan ruang.
- Memberikan akses yang lebih baik untuk ruang tidur yang berada di lantai atas.
- Dapat menambahkan kapasitas ruangan.
Kekurangan desain rumah mezzanine:
- Memerlukan biaya yang lebih tinggi dibandingkan dengan rumah kontrakan biasa.
- Memerlukan perencanaan yang matang.
Berikut biaya pembangunan rumah kontrakan dengan desain mezzanine:
- Bahan bangunan: Rp 40 juta
- Pengerjaan: Rp 20 juta
- Furniture: Rp 15 juta
Dari perkiraan biaya di atas, Anda membutuhkan dana sekitar Rp 75 juta untuk membangun rumah kontrakan dengan desain mezzanine.
Berikut cara membangun rumah kontrakan dengan desain mezzanine:
- Menentukan lokasi yang strategis dan berkembang.
- Merencanakan desain dan ukuran rumah kontrakan dengan desain mezzanine.
- Mengolah perizinan yang diperlukan.
- Membangun rumah kontrakan dengan mengikuti desain dan ukuran yang telah direncanakan.
- Melakukan finishing dan instalasi listrik, air, dan sanitasi.
- Menghias rumah kontrakan atau menyewakan rumah pada penyewa yang cocok.
Desain Rumah Kontrakan Ukuran 4X5 | KiaMedia
Apa itu rumah kontrakan ukuran 4×5 meter?
Rumah kontrakan ukuran 4×5 meter adalah jenis rumah kontrakan yang memiliki luas sekitar 20 meter persegi. Biasanya rumah ini memiliki 1 kamar tidur, 1 kamar mandi, dapur, dan ruang keluarga.
Mengapa rumah kontrakan ukuran 4×5 meter diminati sebagai investasi?
Ukuran rumah kontrakan ukuran 4×5 meter dapat dijadikan pilihan investasi karena biaya pembangunan dan pemeliharaannya yang relatif lebih murah dibandingkan dengan rumah kontrakan ukuran yang lebih besar.
Kelebihan rumah kontrakan ukuran 4×5 meter:
- Biaya pembangunan dan pemeliharaan yang relatif lebih murah.
- Lebih mudah dikelola.
Kekurangan rumah kontrakan ukuran 4×5 meter:
- Luas yang terbatas.
- Cenderung kurang diminati oleh penyewa.
Berikut biaya pembangunan rumah kontrakan ukuran 4×5 meter:
- Bahan bangunan: Rp 20 juta
- Pengerjaan: Rp 10 juta
- Furniture: Rp 5 juta
Dari perkiraan biaya di atas, Anda membutuhkan dana sekitar Rp 35 juta untuk membangun rumah kontrakan ukuran 4×5 meter.
Berikut cara membangun rumah kontrakan ukuran 4×5 meter:
- Menentukan lokasi yang strategis dan berkembang.
- Merencanakan desain dan ukuran rumah kontrakan.
- Mengurus perizinan yang diperlukan.
- Membangun rumah kontrakan dengan mengikuti desain dan ukuran yang telah direncanakan.
- Melakukan finishing dan instalasi listrik, air, dan sanitasi.
- Menghias rumah kontrakan atau menyewakan rumah pada penyewa yang cocok.
Dari keempat desain rumah kontrakan ukuran 4×5 meter di atas, Anda bisa memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan dan budget untuk dijadikan sebagai investasi. Dengan memilih desain yang tepat, Anda bisa memulai investasi dalam bisnis rumah kontrakan dan meraih penghasilan yang menjanjikan.


