Penasaran gak sih, gimana caranya melakukan transformasi dan translasi? Nah, kali ini Funmat akan membahas dua jenis transformasi tersebut bersama-sama. Kita akan bahas mulai dari definisi, mengapa perlu belajar transformasi dan translasi, cara melakukan transformasi dan translasi, serta contoh-contohnya.
Transformasi
Mungkin bagi sebagian dari kita yang sudah lulus sekolah menengah pertama dan belum sempat mengenalinya, transformasi adalah adalah salah satu materi matematika yang sering kali di temukan di sekolah menengah atas. Nah, transformasi adalah suatu cara untuk memindahkan dan mengubah bentuk suatu bidang atau gambar dengan cara menggeser, memutar, dan merefleksikan bidang tersebut.
Apa itu transformasi?
Transformasi adalah cara mengubah bentuk suatu bidang atau gambar dengan cara menggeser, memutar, dan merefleksikan bidang tersebut.
Mengapa perlu belajar transformasi?
Mengapa? Karena transformasi dapat membantu kita untuk memahami keadaan suatu obyek yang berubah. Selain itu, transformasi juga berguna dalam matematika, fisika, teknik sipil, bahkan juga secara umum dalam kehidupan sehari-hari.
Cara melakukan transformasi
Transformasi dilakukan dengan menggunakan rumus-rumus matematika. Berikut beberapa jenis transformasi beserta formulasinya:
1. Transformasi translasi
Transformasi translasi adalah perpindahan atau pergeseran suatu obyek dari suatu koordinat ke koordinat yang lain.
Mari kita lihat contoh soal di bawah ini:
Cara menyelesaikan soal di atas adalah dengan menggeser titik ABCD sejauh X+3 dan Y-2. Maka, hasilnya adalah titik yang baru di koordinat (7,-1), (10,-1), (10,-4), dan (7,-4).
2. Transformasi Rotasi
Transformasi rotasi adalah pergerakan suatu obyek dengan memutar pada sekitar titik tertentu.
Rumus rotasi pada koordinat kartesius:
x’ = xcos(theta)-ysin(theta)
y’ = xsin(theta)+ycos(theta)
(xcos(theta)-ysin(theta), xsin(theta)+ycos(theta))
3. Transformasi Refleksi
Transformasi refleksi adalah perubahan suatu obyek dengan mengubah arah suatu garis pangkat.
Rumus refleksi pada garis sumbu-x: (x,-y)
Rumus refleksi pada garis sumbu-y: (-x,y)
Rumus refleksi pada origin: (-x,-y)
Contoh transformasi
Contoh yang paling umum dari transformasi adalah rotasi dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, ketika Anda memutar gulungan tisu, itu adalah transformasi rotasi. Selain itu, ketika Anda menggeser meja ke lokasi yang berbeda saat membersihkan rumah, itu adalah transformasi translasi.
Translasi
Setelah membahas tentang transformasi, sekarang saya akan membahas translasi. Translasi adalah salah satu jenis transformasi dimana suatu obyek atau gambar dipindahkan dari satu lokasi ke lokasi yang lainnya tanpa mengubah bentuknya. Jadi pada umumnya, translasi menggunakan metode perpindahan horizontal (geser kanan atau kiri) maupun vertikal (geser atas atau bawah).
Apa itu translasi?
Translasi adalah salah satu jenis transformasi dimana suatu obyek atau gambar dipindahkan dari satu lokasi ke lokasi yang lainnya tanpa mengubah bentuknya.
Mengapa perlu belajar translasi?
Hal yang paling umum dari penggunaan translasi adalah dalam desain grafis dan animasi. Jadi sebagai pelajar, jika kamu ingin mempelajari atau menekuni bidang tersebut, kamu perlu mempelajari konsep serta teorinya.
Cara melakukan translasi
Translasi dapat dilakukan dengan menggunakan kertas transparan atau software pengolah gambar seperti Adobe Photoshop maupun Corel Draw.
1. Translasi horizontal
Perpindahan pada sumbu $x, pertama-tama perhatikan titik $x$ dari awal dan titik $x’$ dari hasil translasi. Dari titik awal $(x,y)$ dengan vektor translasi $(a,0)$ ditulis menjadi $(x+a,y)$.
2. Translasi vertikal
Perpindahan pada sumbu y, pertama-tama perhatikan titik y dari awal dan titik y’ dari hasil translasi. Dari titik awal $(x,y)$ dengan vektor translasi $(0,b)$ ditulis menjadi $(x,y+b)$.
Contoh translasi
Salah satu contoh aktual dari translasi adalah ketika Anda memindahkan sebuah perabotan dari satu sudut ke sudut lain dari rumah Anda, sehingga tidak ada perubahan akan terjadi pada bentuk dan luas dari perabotan.
Kesimpulan
Nah, itulah penjelasan tentang transformasi dan translasi. Di sini kita sudah membahas definisi, mengapa perlu belajar transformasi dan translasi, cara melakukan transformasi dan translasi, serta contoh-contohnya.
Sekarang kamu sudah paham bahwa transformasi dan translasi itu penting loh. Transformasi dan translasi sudah melekat dalam kehidupan sehari-hari kita, baik itu dalam bidang teknik sipil, grafis, animasi, fisika dan lainnya.
Jangan lupa terus belajar dan berlatih ya, soalnya siapa tahu suatu saat kamu nanti akan menemukan aplikasi transformasi dan translasi dalam kehidupanmu sehari-hari!
