Soal Psikotes Kerja

Soal Psikotes Kerja

Bekerja merupakan kebutuhan masyarakat modern saat ini. Semakin banyak pekerjaan, semakin tinggi persaingan. Untuk mengukur kemampuan calon karyawan, seringkali perusahaan menerapkan psikotes kerja sebagai salah satu tahap seleksi kerja. Berikut ini merupakan contoh soal psikotes kerja dan jawabannya.

Contoh Soal Psikotes Kerja

Contoh Soal Psikotes Kerja

Apa itu psikotes kerja?

Psikotes kerja adalah tes psikologi yang dibuat untuk mengukur kemampuan calon karyawan dalam menghadapi situasi dan kondisi kerja di perusahaan. Tes ini bertujuan untuk mengevaluasi kompetensi dan karakter seseorang sehingga dapat menentukan apakah calon karyawan cocok untuk posisi yang ditawarkan.

Mengapa perusahaan menggunakan psikotes kerja?

Psikotes kerja digunakan untuk mengukur kemampuan dan kompetensi calon karyawan. Dalam dunia kerja, seseorang tidak hanya diuji dari segi keahlian atau skill kerja saja, tetapi juga dari segi karakter dan kepribadian. Oleh karena itu, perusahaan menggunakan psikotes kerja sebagai salah satu metode seleksi untuk menemukan calon karyawan yang tepat.

Bagaimana cara mengikuti psikotes kerja?

Untuk mengikuti psikotes kerja, calon karyawan biasanya akan diminta untuk datang ke lokasi tes psikologi. Selanjutnya, akan diberikan beberapa tes baik menjawab pertanyaan tertulis maupun tes situasi yang harus dilakukan calon karyawan.

Contoh soal psikotes kerja

Contoh Soal Psikotes Kerja

  1. Jika kamu melihat temanmu sedang dipukul oleh orang, apa yang akan kamu lakukan?
  2. Bila kamu memiliki uang Rp 20.000, apakah akan kamu gunakan untuk membeli makanan atau menyimpannya?
  3. Apabila kamu membeli sebuah jarum dengan ukuran diameter 1 cm, berapa luas bagian ujung jarum tersebut?
  4. Jika kamu bertemu dengan seseorang yang baru kamu kenal, apa yang akan kamu lakukan?
  5. Bila kamu dihadapkan pada situasi yang membingungkan, apa yang akan kamu lakukan?

Jawaban Contoh Soal Psikotes Kerja

  1. Memberitahukan pihak keamanan atau berusaha menghentikan kekerasan tersebut jika aman untuk dilakukan.
  2. Menggunakan uang untuk membeli makanan, sesuai kebutuhan hidup sehari-hari.
  3. Luas bagian ujung jarum merupakan lingkaran dengan r = 0,5 cm, sehingga luasnya π x r² = 3,14 x 0,25 = 0,785 cm².
  4. Menjalin komunikasi dan bersikap sopan.
  5. Melakukan observasi terhadap situasi tersebut dan mencari solusinya.

Jangan lupa, psikotes kerja memang bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan calon karyawan, tetapi hasil dari tes ini bukanlah satu-satunya penentu apakah seseorang cocok atau tidak untuk posisi yang ditawarkan. Perusahaan juga harus mempertimbangkan aspek lain seperti pengalaman kerja, latar belakang pendidikan, dan kepribadian karyawan untuk menemukan karyawan yang tepat dan dapat berkontribusi positif di lingkungan kerja.

Bagaimana? Mudah bukan? Semoga bermanfaat dan berhasil dalam mengikuti tes psikotes kerja.