Hayooo, adakah traveler yang sudah pernah berkunjung ke Jakarta Timur? Kalau belum, yuk kita cari tahu dua tempat wisata sejarah yang ada di sana!
Monumen Pancasila Sakti
Apa itu?
Monumen Pancasila Sakti merupakan monumen peringatan yang dibangun untuk mengenang peristiwa G30S/PKI tahun 1965. Di sini, traveler bisa berkeliling dan melihat dari dekat patung-patung pahlawan nasional yang terkenal. Ada Jenderal Ahmad Yani, Letkol Doni Widodo, Brigadir Piere Tendean, dan 6 lainnya yang terdampak tragedi tersebut.
Rute
Untuk mencapai Monumen Pancasila Sakti, kita bisa menggunakan kendaraan pribadi dengan berpatokan pada titik koordinat -6.210044, 106.917700. Jika menggunakan transportasi umum, kita bisa menggunakan KRL jurusan Bekasi – Jakarta Kota dengan turun di Stasiun Cakung. Dari situ, bisa naik angkutan umum jurusan Kampung Melayu (Kampung Rambutan) dan turun sebelum Sampurna Transformer.
Kelebihan
Monumen Pancasila Sakti menyediakan berbagai fasilitas, seperti ruang pamer untuk informasi sejarah, toilet, café, dan tempat parkir mobil dan motor. Terdapat juga gardu pandang dengan tinggi 10 meter untuk melihat Monumen Pancasila Sakti dari atas.
Kekurangan
Tempat parkir mobil dan motor terbilang cukup sempit dan sering kali penuh. Selain itu, untuk masuk ke dalam area ini tanpa membayar sebesar Rp5.000 sekali masuk dan foto di luar monumen, namun jika ingin masuk ke ruang pamer kita harus membayar Rp10.000.
Harga dan biaya
Harga tiket masuk Monumen Pancasila Sakti saat ini sebesar Rp5.000. Jika ingin melihat-lihat ke dalam area monumen dan ruang pamer, traveler harus membayar tambahan Rp10.000.
Cara
Untuk mengunjungi Monumen Pancasila Sakti, travel bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menggunakan transportasi umum berupa KRL atau angkutan umum. Lokasi Monumen Pancasila Sakti terletak di Kompleks percetakan RI, Cakung, Jakarta Utara.
Museum Sejarah Jakarta
Apa itu?
Museum Sejarah Jakarta menjadi salah satu tempat wisata sejarah yang wajib dikunjungi jika berada di ibukota. Di sini, kita bisa melihat jelas sejarah perkembangan Jakarta sejak zaman prasejarah, masa Kerajaan Tarumanagara, hingga masa kemerdekaan Indonesia.
Rute
Untuk mengunjungi Museum Sejarah Jakarta, bisa naik transportasi umum berupa busway koridor I dan turun di stasiun kota. Setelah itu, jalan kaki selama beberapa menit hingga sampai di museum.
Kelebihan
Yang membuat Museum Sejarah Jakarta menarik adalah karena pengunjung dapat melihat berbagai benda-benda pusaka yang menjadi saksi bisu sejarah di Jakarta. Selain itu, Museum Sejarah Jakarta juga menyajikan informasi sejarah Jakarta dengan lengkap serta informasi lainnya, seperti informasi tentang monumen dan bangunan-bangunan bersejarah yang menjadi ciri khas kota ini.
Kekurangan
Penduduk lokal seringkali mengalami kesulitan dalam mengakses Museum Sejarah Jakarta. Selain itu, pihak museum kadangkala mengalami kesulitan dalam mempertahankan fasilitas yang ada. Hampir semua fasilitas di sana kurang terawat dengan baik, seperti toilet yang terkesan tidak nyaman, serta area parkir yang tidak terlalu mudah dijangkaulu.
Harga dan biaya
Harga tiket masuk Museum Sejarah Jakarta adalah Rp5.000. Jika ingin membawa kamera, maka traveler harus membayar tambahan Rp3.000.
Cara
Terdapat beberapa cara yang traveler bisa gunakan untuk mengunjungi Museum Sejarah Jakarta. Kita bisa menggunakan kendaraan pribadi atau juga menggunakan transportasi umum seperti busway.
Jadi, itulah dua tempat wisata sejarah yang bisa kamu kunjungi ketika berada di Jakarta Timur. Tunggu apa lagi, gaskan liburan sejarahmu!
