Taman lanskap adalah taman yang dirancang dengan penuh kesadaran, secara artistik dan fungsional. Desainnya dapat diterapkan pada taman depan, taman belakang, taman hotel, dan taman kota. Dalam artikel ini, akan dibahas tentang desain taman lanskap mulai dari apa itu, mengapa penting, kelebihan, kekurangan, biaya, cara menerapkannya, serta contohnya.
Desain Taman Lanskap
Desain Taman Lanskap adalah seni merancang dan mengatur ruang terbuka luar agar sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pemilik. Melalui beberapa elemen estetika, seperti warna, tekstur, bentuk, dan komposisi, design taman lanskap membentuk lingkungan hidup yang indah dan berfungsi.

Mengapa Desain Taman Lanskap Penting?
Taman yang didesain dengan baik akan meningkatkan kualitas lingkungan sekitar, membawa manfaat bagi lingkungan dan individu. Menggunakan teknologi terbaru dan spesialisasi pengerjaan yang baik, ahli dapat membuat taman yang disesuaikan dengan wilayah setempat. Selain itu, desain taman lanskap juga membawa keuntungan estetika dan fungsi yang jelas, yaitu meningkatkan keindahan lingkungan sekitar dan kenyamanann penghuni serta pejalan kaki atau pengguna ruang publik.
Kelebihan Desain Taman Lanskap
- Keindahan Alam. Taman lanskap dapat membuat lingkungan menjadi lebih indah, mewah, dan luas.
- Meningkatkan kualitas udara dan air. Taman akan menyerap dan menghilangkan polutan udara dan membantu proses penyaringan air.
- Menurunkan suhu udara. Tumbuhan pada taman dapat menghasilkan bayangan dan menurunkan suhu sekitar.
- Meningkatkan nilai properti. Taman lanskap dapat meningkatkan nilai properti dengan peningkatan kemewahan, keindahan dan lingkungan yang sehat.
Kekurangan Desain Taman Lanskap
- Biaya. Biaya membangun dan merawat taman lanskap mahal tergantung pada lokasi, warna, dan jenis tanaman.
- Waktu. Perawatan taman lanskap membutuhkan waktu dan tenaga yang cukup, tanpa mengabaikan aspek keamanan seperti penggunaaan pestisida.
- Peluang terjadinya kerusakan. Penggunaan pestisida maupun cuaca buruk dapat mengakibatkan kerusakan pada taman.
Biaya Desain Taman Lanskap
Biaya desain taman lanskap mencakup biaya desain dan juga biaya material. Biaya desain dapat mencapai beberapa juta rupiah tergantung dari ukuran dan tingkat kesulitan taman lanskap yang diinginkan. Namun, biaya desain taman dapat menghasilkan pengembalian investasi melalui peningkatan nilai properti dan estetika lingkungan.
Cara Menerapkan Desain Taman Lanskap
- Mempelajari Konsep Taman Lanskap. Memahami konsep taman lanskap membantu mengevaluasi kebutuhan dan preferensi, serta memilih elemen desain yang sesuai.
- Mempelajari Pod Gaya Taman. Mengetahui pod atau kategori taman yang diinginkan (minimalis, modern, klasik, dll.), dapat membantu mengarahkan pemilihan bahan, desain geometris serta pembuatan pola dan tekstur.
- Penentuan Area Taman. Menentukan area taman yang akan dirancang dan dikembangkan. Area taman harus mempertimbangkan faktor seperti kondisi tanah, jumlah cahaya matahari, dan semua elemen rumah yang ankut di sekitarnya.
- Penentuan Tanaman. Memilih tanaman yang tepat berdasarkan iklim dan jenis tanah, serta mempertimbangkan perawatan dan kebutuhan air.
- Jalan dan bangunan. Desain jalan yang aman dan nyaman yang menjadi bagian dari taman, serta menyesuaikan dimensi, jenis dan materi bangunan sekitar untuk menambah nilai estetika.
- Perawatan Taman. Merawat taman dengan memperhatikan kebutuhan seperti pengairan dan pemupukan.
Contoh Desain Taman Lanskap

Taman ini terinspirasi oleh taman di Jepang dengan beragam dedaunan untuk memeriahkan tampilan dan menciptakan suasana yang unik. Terlihat di sudut-sudut taman ditemukan patung, sungai buatan, dan jembatan kayu, menambah nilai estetika yang lebih artistik serta menyatu dengan alam.

Contoh Desain Taman Lanskap lainnya dengan konsep minimalis. Menggunakan pot bunga dan tanaman yang selektif dalam tata letak membuat tampilan taman tetap modern dan simpel. Dalam hal ini, latar belakang putih menonjolkan tampilan hijau dan memudahkan tampilan taman selalu bersih.

Desain taman lanskap ini menekankan pada pemilihan kaya tumbuhan penghijauan, di mana tanaman rimbun dan bunga memberikan warna dan keindahan yang estetis. Terlihat penggunaan bahan bata dan batu bata merah yang sederhana, pada umumnya alam tradisional dan lebih mudah memudahkan dalam hal pemeliharaan dan kebersihan.


