Hey teman-teman, jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi keindahan wisata di Bandung Timur yang masih tersembunyi atau biasa disebut hidden gem. Berikut ini adalah beberapa rekomendasi wisata di wilayah Bandung Timur yang wajib dikunjungi oleh kalian. Yuk simak!
1. Gunung Tangkuban Parahu
Gunung Tangkuban Parahu adalah salah satu ikon wisata di Bandung Timur yang memiliki pemandangan alam yang indah. Gunung yang masih aktif membuat tempat ini selalu ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun manca negara.
Apa itu?
Gunung Tangkuban Parahu adalah gunung berapi yang terletak sekitar 20 km di sebelah utara Kota Bandung. Namanya berasal dari bahasa Sunda yaitu “tangkub” yang artinya berbalik dan “parahu” yang artinya perahu.
Rute
Bisa diakses melalui beberapa rute, yaitu Ciater – Tangkuban Parahu (jalur penghubung Ciater – Tangkuban Parahu) dan Lembang – Tangkuban Parahu (jalur rute menuju ke sisi utara gunung).
Kelebihan
Gunung Tangkuban Parahu menawarkan pemandangan indah yang sangat mempesona, terutama saat musim hujan karena terdapat banyak air terjun yang mengalir. Selain itu, tempat ini juga memiliki banyak warung makanan lokal yang sangat enak untuk dinikmati.
Kekurangan
Pada saat musim liburan, tempat ini biasanya selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan sehingga akan sangat sulit untuk menemukan tempat parkir dan akan ada kepadatan lalu lintas di sekitar area tersebut.
Harga dan Biaya
Tiket masuk untuk Gunung Tangkuban Parahu sekitar Rp 20.000 untuk orang dewasa dan Rp 15.000 untuk anak-anak. Untuk wisata kuliner di sekitar tempat ini, harganya bervariasi tergantung dari jenis makanan dan tempat makan.
Cara
Bisa dicapai dengan menggunakan kendaraan pribadi atau Wisata Angkutan Kota (WAK) dari Lembang atau Cikole. Jika menggunakan angkutan umum, turun di depan gerbang parkir Tangkuban Parahu dan dilanjutkan dengan trekking sekitar 30 menit.
2. Kawah Putih Ciwidey
Kawah Putih Ciwidey adalah sebuah danau kawah yang memiliki air berwarna putih kehijauan dan dikelilingi oleh bukit-bukit yang hijau. Tempat ini sangat cocok untuk melepas penat dan menenangkan pikiran.
Apa itu?
Kawah Putih Ciwidey adalah danau kawah yang terletak di kaki gunung Patuha, sekitar 50 km dari Kota Bandung. Kawah Putih ini merupakan salah satu daya tarik wisata di wilayah Bandung Selatan yang terkenal dengan keindahan danau dan kabut putihnya.
Rute
Bisa diakses dengan menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum dari Ciwidey ke arah Situ Patenggang dan berjarak sekitar 10 kilometer dari Situ Patenggang.
Kelebihan
Kawah Putih Ciwidey memiliki keindahan alam yang sangat menakjubkan, terutama saat cuaca cerah. Danau kawah berwarna putih kehijauan yang sangat mempesona dan kabut putih yang menambah kesan mistis tempat ini.
Kekurangan
Jika cuaca tidak bersahabat, maka pemandangan di Kawah Putih Ciwidey akan kurang indah dan kabut putih pun tidak dapat terlihat. Selain itu, tempat ini juga sering ramai pada hari libur dan akhir pekan.
Harga dan Biaya
Tiket masuk untuk Kawah Putih Ciwidey sekitar Rp 25.000 untuk orang dewasa dan Rp 15.000 untuk anak-anak. Untuk transportasi dan makanan di sekitar kawasan ini, harganya bervariasi tergantung dari jenis transportasi dan makanan.
Cara
Bisa dicapai dengan menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum dari kota Bandung ke arah Ciwidey. Setelah sampai wilayah Ciwidey, jalan terus hingga sampai ke tempat parkir, lalu dilanjutkan dengan trekking sekitar 1 kilometer untuk sampai ke Kawah Putih.
3. Kampung Adat Ciptagelar
Kampung Adat Ciptagelar adalah sebuah kampung adat yang masih terpelihara dengan baik dan memiliki keunikan tersendiri. Di sini, kalian bisa belajar tentang kearifan lokal budaya Sunda yang masih dipegang teguh oleh penduduk setempat.
Apa itu?
Kampung Adat Ciptagelar merupakan sebuah kampung adat milik suku Kanekes atau orang Baduy yang terletak di kawasan pegunungan yang masih asri dan alami. Kampung ini dihuni oleh penduduk yang masih memegang teguh adat istiadat dan tradisi leluhur mereka.
Rute
Bisa diakses dengan menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum dari Terminal Leuwiliang Bogor ke arah Cibuntu, lalu ke Sukamanah dan dilanjutkan dengan jalan kaki sekitar 2-3 jam untuk sampai ke kampung adat Ciptagelar.
Kelebihan
Kampung Adat Ciptagelar menawarkan pengalaman yang sangat berbeda dan unik. Kalian dapat belajar tentang kebudayaan lokal Sunda, seperti cara hidup, jenis-jenis tumbuhan obat tradisional, dan cara mengolah beras. Selain itu, kampung ini juga memiliki suasana yang tenang dan damai.
Kekurangan
Kampung Adat Ciptagelar hanya buka pada hari tertentu saja, yakni Selasa, Kamis, dan Sabtu. Selain itu, akses ke tempat ini juga cukup sulit karena harus melewati jalur pegunungan yang berbatu dan berlumpur saat musim hujan.
Harga dan Biaya
Tiket masuk untuk Kampung Adat Ciptagelar hanya sekitar Rp 10.000 per orang, namun jika ingin menginap di kampung ini maka harga yang harus dibayar sekitar Rp 200.000 per orang.
Cara
Bisa dicapai dengan menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum dari Terminal Leuwiliang Bogor ke arah Cibuntu, lalu ke Sukamanah dan dilanjutkan dengan jalan kaki sekitar 2-3 jam untuk sampai ke kampung adat Ciptagelar.
Nah, itulah beberapa rekomendasi wisata di wilayah Bandung Timur yang bisa kalian nikmati. Selamat berlibur!
