Perusahaan Asuransi adalah lembaga yang memberikan perlindungan bagi individu atau perusahaan dalam berbagai macam risiko, seperti risiko kesehatan, kecelakaan, atau kerugian finansial. Di Indonesia, terdapat banyak perusahaan asuransi yang terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan beberapa diantaranya adalah perusahaan asuransi syariah.
Perkembangan Asuransi Syariah Di Indonesia
Asuransi syariah merupakan jenis asuransi yang berdasarkan prinsip syariah Islam, dimana dana yang dikumpulkan dari peserta hanya diinvestasikan pada produk-produk halal dan tidak mengandung unsur riba atau yang bertentangan dengan syariah Islam. Selain itu, profit sharing juga menjadi salah satu bagian penting dalam asuransi syariah.

Perkembangan asuransi syariah di Indonesia terbilang cukup pesat. Menurut data OJK, pada tahun 2020, total aset perusahaan asuransi syariah mencapai Rp. 28,7 triliun dan terdapat sekitar 32 perusahaan asuransi syariah yang terdaftar di OJK. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia semakin sadar akan pentingnya asuransi syariah.
Apa Itu Perusahaan Asuransi Syariah?
Perusahaan asuransi syariah adalah perusahaan asuransi yang menggunakan prinsip syariah Islam dalam menjalankan bisnisnya. Prinsip syariah yang dimaksud adalah prinsip yang berdasarkan pada hukum Allah SWT dan Al-Quran. Prinsip ini melarang riba, maysir dan gharar.
Mengapa Memilih Asuransi Syariah?
Ada beberapa alasan mengapa seseorang memilih asuransi syariah:
- Tidak melanggar prinsip syariah Islam
- Profit sharing yang menguntungkan
- Dikelola oleh profesional yang ahli dalam prinsip syariah Islam
Dimana Saja Bisa Mendapatkan Asuransi Syariah?
Untuk mendapatkan asuransi syariah, Anda dapat menghubungi perusahaan asuransi syariah yang terdaftar di OJK. Beberapa perusahaan asuransi syariah yang terdaftar di OJK antara lain :
- Takaful Indonesia
- Syariah Mandiri
- Asuransi Astra Syariah
- Asuransi Jiwa Syariah Mega Life

Kelebihan Asuransi Syariah
Berikut adalah beberapa kelebihan asuransi syariah:
- Produk asuransi yang halal
- Memberikan profit sharing yang menguntungkan
- Tidak terdapat unsur riba atau yang bertentangan dengan syariah Islam
- Transparan dalam pengelolaan keuangan
- Lebih kecil kemungkinan terjadi fraud atau penipuan
Kekurangan Asuransi Syariah
Berikut adalah beberapa kekurangan asuransi syariah:
- Biaya asuransi yang relatif lebih mahal
- Produk asuransi yang terbatas
- Perencanaan keuangan yang lebih ketat
Cara Berlangganan Asuransi Syariah
Berikut adalah beberapa cara untuk berlangganan asuransi syariah:
- Tentukan jenis asuransi yang dibutuhkan
- Mencari informasi tentang perusahaan asuransi syariah
- Mendapatkan informasi dan membandingkan produk asuransi syariah yang ditawarkan
- Melakukan wawancara dengan perwakilan perusahaan asuransi syariah
- Melakukan pembayaran premi
Contoh Asuransi Syariah
Salah satu contoh perusahaan asuransi syariah di Indonesia adalah Takaful Indonesia. Takaful Indonesia menyediakan berbagai macam produk asuransi syariah, seperti asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi kendaraan, dan asuransi bisnis.

Dalam memilih perusahaan asuransi syariah, pastikan untuk memilih perusahaan yang terpercaya dan memiliki lisensi dari OJK. Selain itu, perhatikan juga kebutuhan asuransi yang dibutuhkan dan kemampuan untuk membayar premi secara berkala.


