Reksadana Hari Ini

Reksadana Hari Ini

Perlu diketahui bahwa terdapat berbagai jenis reksadana yang bisa dipilih, salah satunya adalah reksadana pendapatan tetap. Reksadana ini menjadi salah satu pilihan baik bagi kamu yang ingin menginvestasikan uangmu dengan jumlah yang cukup besar. Namun, sebelum kamu memutuskan untuk membeli reksadana pendapatan tetap, mari simak lebih lanjut mengenai apa itu, mengapa harus memilih, dimana bisa membeli, kelebihan dan kekurangan, cara investasi, serta contoh dari reksadana pendapatan tetap.

Reksadana Pendapatan Tetap

Reksadana Pendapatan Tetap merupakan reksadana yang fokus pada investasi pada instrumen utang, misalnya seperti deposito, obligasi, surat utang, dan produk-produk lainnya. Nama reksadana ini diambil dari nama jenis investasinya, pendapatan tetap, yang sesuai dengan jenis pasar uang yang tingkat risikonya cenderung lebih rendah dibandingkan dengan jenis pasar keuangan lainnya.

Mengapa Memilih Reksadana Pendapatan Tetap?

Banyak alasan mengapa kamu harus memilih Reksadana Pendapatan Tetap sebagai salah satu jenis investasi yang tepat, di antaranya adalah:

  • Potensi keuntungan yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis reksadana yang lain, seperti reksadana pasar uang
  • Risiko investasi yang rendah karena cenderung stabil
  • Dapat memberikan profitabilitas yang lebih tinggi daripada deposito yang menawarkan bunga yang cenderung stagnan

Dimana Bisa Membeli Reksadana Pendapatan Tetap?

Kamu bisa membeli Reksadana Pendapatan Tetap di perusahaan-perusahaan manajer investasi dari bank atau lembaga keuangan seperti Bareksa.com. Selain itu, kamu juga bisa membeli reksadana pendapatan tetap melalui agen penjual produk dari bank atau keuangan lainnya. Pastikan untuk melakukan riset dan memilih perusahaan manajer investasi yang baik dan terpercaya.

Kelebihan Reksadana Pendapatan Tetap

Terdapat beberapa kelebihan yang dimiliki oleh Reksadana Pendapatan Tetap, di antaranya:

  • Memberikan imbal hasil yang stabil
  • Risiko kerugian yang kecil
  • Return yang cenderung terjamin dan bisa mencapai angka 8% per tahun
  • Investasi yang fleksibel karena bisa bertransaksi kapan saja dan dimana saja
  • Meningkatkan likuiditas investasi karena cenderung mudah dijual

Kekurangan Reksadana Pendapatan Tetap

Tidak hanya memiliki kelebihan, Reksadana Pendapatan Tetap juga memiliki beberapa kekurangan diantaranya:

  • Biaya yang dikenakan oleh perusahaan manajer investasi terkadang cukup tinggi
  • Ada kemungkinan pengurangan laba jika suku bunga menurun atau terjadi kebangkrutan emiten
  • Likuiditas yang terbatas apabila terjadi penurunan dalam nilai pasar

Cara Investasi pada Reksadana Pendapatan Tetap

Cara investasi pada Reksadana Pendapatan Tetap cukup mudah. Kamu hanya perlu melakukan pembelian secara langsung melalui bank atau lembaga keuangan. Berikut adalah beberapa langkah yang perlu dilakukan saat melakukan investasi pada reksadana pendapatan tetap:

  1. Pilih perusahaan manajer investasi yang baik dan terpercaya. Pastikan untuk melakukan riset sebelum memutuskan membeli reksadana
  2. Berikan dana yang ingin kamu investasikan pada reksadana pendapatan tetap
  3. Setelah itu, kamu akan mendapatkan unit penyertaan, yang bisa dijual kembali nantinya saat nilai tukarnya lebih tinggi

Contoh Reksadana Pendapatan Tetap

Berikut adalah contoh-contoh reksadana pendapatan tetap yang bisa menjadi pilihan kamu:

  • Reksa Dana Schroder Fixed Income Fund
  • Reksa Dana Panin Dana Ultima Proteksi
  • Reksa Dana Mandiri Dollar Fixed Income Fund
  • Reksa Dana BNI Smart Income Fund

Memilih jenis reksadana terbaik yang sesuai dengan keinginan kamu sangatlah penting agar dapat mengoptimalkan keuntungan yang kamu peroleh. Semoga informasi mengenai reksadana pendapatan tetap ini dapat membantumu untuk memilih jenis investasi yang tepat dan menghasilkan keuntungan yang optimal. Happy investing!