Peran Sistem AHU di Era Pandemi
Peran penting Sistem AHU dalam menjamin kualitas udara di masa pandemi
APA ITU SISTEM AHU?
Sistem AHU (Air Handling Unit) adalah salah satu komponen penting dalam sebuah sistem HVAC (Heating, Ventilation, and Air Conditioning). Sistem ini berperan dalam mengatur sirkulasi udara di dalam ruangan.
KELEBIHAN SISTEM AHU
Sistem AHU memiliki beberapa kelebihan yang sangat penting, terutama di masa pandemi seperti sekarang. Berikut adalah beberapa kelebihan dari Sistem AHU:
- Sirkulasi Udara yang Baik
- Filtrasi Udara Efektif
- Kontrol Suhu dan Kelembaban
- Reduksi Risiko Penyebaran Penyakit
Sirkulasi Udara yang Baik
Sistem AHU memiliki peran penting dalam memastikan sirkulasi udara yang baik di dalam ruangan. Hal ini sangat penting terutama di masa pandemi seperti sekarang dimana penyebaran virus dan bakteri melalui udara menjadi salah satu faktor risiko utama.
Filtrasi Udara Efektif
Salah satu kelebihan Sistem AHU adalah kemampuannya dalam melakukan filtrasi udara secara efektif. Sistem ini dilengkapi dengan filter udara yang mampu menangkap partikel-partikel kecil, termasuk virus dan bakteri. Dengan adanya filtrasi udara yang efektif, risiko penyebaran penyakit melalui udara dapat diminimalkan.
Kontrol Suhu dan Kelembaban
Sistem AHU juga memiliki peran penting dalam mengontrol suhu dan kelembaban di dalam ruangan. Temperatur dan kelembaban yang optimal dapat menciptakan kondisi yang nyaman bagi penghuni ruangan, sehingga meningkatkan produktivitas dan kenyamanan kerja.
Reduksi Risiko Penyebaran Penyakit
Dalam masa pandemi seperti sekarang, sistem AHU juga berperan penting dalam mereduksi risiko penyebaran penyakit. Dengan adanya filtrasi udara yang efektif, partikel-partikel penyebab penyakit seperti virus dan bakteri dapat dihentikan sebelum mencapai penghuni ruangan. Hal ini dapat mengurangi risiko penularan penyakit melalui udara.
CARA KERJA SISTEM AHU
Sistem AHU bekerja dengan mengambil udara dari luar ruangan (udara segar) dan mengatur sirkulasi udara di dalam ruangan. Proses kerjanya melibatkan beberapa komponen penting seperti blower, filter udara, coil pendingin, coil pemanas, dan humidifier.
Blower
Blower adalah komponen yang bertugas menggerakkan udara melalui sistem AHU. Blower akan menciptakan tekanan udara yang cukup untuk mengalirkan udara melalui filter, coil, dan komponen lainnya.
Filter Udara
Filter udara berfungsi untuk menyaring partikel-partikel kecil seperti debu, serbuk, virus, dan bakteri. Filter udara yang digunakan dalam sistem AHU biasanya terbuat dari bahan khusus yang mampu menangkap partikel-partikel tersebut.
Coil Pendingin dan Pemanas
Coil pendingin dan pemanas adalah komponen yang bertugas mengatur suhu udara yang akan masuk ke ruangan. Jika suhu udara luar terlalu tinggi, coil pendingin akan mendinginkannya agar sesuai dengan suhu yang diinginkan. Sebaliknya, jika suhu udara luar terlalu rendah, coil pemanas akan memanaskannya agar menghasilkan udara dengan suhu yang nyaman.
Humidifier
Humidifier adalah komponen yang bertugas mengatur kelembaban udara yang akan masuk ke ruangan. Kelembaban udara yang optimal dapat memberikan kenyamanan bagi penghuni ruangan dan mencegah terjadinya masalah kesehatan seperti iritasi mata dan kulit kering.
SPESIFIKASI SISTEM AHU
Sistem AHU memiliki beberapa spesifikasi yang perlu diperhatikan dalam pemilihannya. Berikut adalah beberapa spesifikasi yang umumnya terdapat pada Sistem AHU:
- Ukuran dan Kapasitas Sistem
- Jenis Filter Udara
- Teknologi Kontrol
Ukuran dan Kapasitas Sistem
Ukuran dan kapasitas sistem AHU akan bergantung pada luas ruangan yang akan disirkulasikan udaranya. Semakin besar ruangan, maka semakin besar juga kapasitas sistem AHU yang dibutuhkan. Selain itu, juga perlu diperhatikan ruang-ruang lain yang terhubung dengan ruangan tersebut dalam sistem sirkulasi udara.
Jenis Filter Udara
Filter udara merupakan komponen yang sangat penting dalam sistem AHU. Jenis filter udara yang digunakan akan menentukan tingkat efektivitas dalam menangkap partikel-partikel penyebab penyakit seperti virus dan bakteri. Beberapa jenis filter udara yang umum digunakan antara lain HEPA filter (High-Efficiency Particulate Air filter) dan ULPA filter (Ultra Low Particulate Air filter). Filter udara dengan tingkat filtrasi yang tinggi akan lebih efektif dalam menjaga kualitas udara di dalam ruangan.
Teknologi Kontrol
Sistem AHU juga dilengkapi dengan berbagai teknologi kontrol yang bertujuan untuk mengatur fungsi-fungsi dasar sistem, seperti pengaturan kecepatan blower, suhu, dan kelembaban. Beberapa sistem AHU bahkan dilengkapi dengan teknologi kontrol yang lebih canggih seperti sensor suhu dan kelembaban otomatis, serta integrasi dengan sistem kontrol pintar melalui internet (IoT).
MERK DAN HARGA SISTEM AHU
Berikut adalah beberapa merk terkemuka dan harga estimasi Sistem AHU yang bisa Anda pertimbangkan:
| Merk | Harga Estimasi |
|---|---|
| Daikin | Rp 20.000.000 – Rp 50.000.000 |
| Carrier | Rp 15.000.000 – Rp 40.000.000 |
| Trane | Rp 25.000.000 – Rp 60.000.000 |
Harga estimasi di atas hanya sebagai acuan dan dapat berbeda tergantung pada berbagai faktor seperti kapasitas sistem, spesifikasi, dan daerah tempat Anda melakukan pembelian.
Simak juga: Apa itu Sistem Heating, Ventilation, and Air Conditioning (HVAC)?
KESIMPULAN
Sistem AHU memiliki peran penting dalam menjaga kualitas udara di dalam ruangan, terutama di masa pandemi seperti sekarang. Sistem ini memiliki beberapa kelebihan yang sangat penting, seperti sirkulasi udara yang baik, filtrasi udara efektif, kontrol suhu dan kelembaban yang optimal, serta mereduksi risiko penyebaran penyakit melalui udara.
Bagi Anda yang ingin memasang sistem AHU, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti ukuran dan kapasitas sistem, jenis filter udara yang digunakan, serta teknologi kontrol yang disediakan. Selain itu, Anda juga perlu mempertimbangkan budget yang tersedia dengan melihat harga estimasi dari berbagai merk terkemuka.
Ingatlah bahwa kualitas udara di dalam ruangan sangat penting untuk kesehatan dan kenyamanan penghuni. Dengan memilih dan menggunakan sistem AHU yang tepat, Anda dapat menjaga kualitas udara di dalam ruangan tetap baik dan mengurangi risiko penyebaran penyakit.
